70
1. Proses rekruitmen dan seleksi SDM yang memiliki kompetensi sesuai dengan
kebutuhan perusahaan. 2.
Menerapkan reward dan punishment system untuk meningkatkan kepuasan kerja dan motivasi bagi semua karyawan.
3. Melaksanakan program penialaian kinerja terhadap semua karyawan dan
manajemen untuk menilai hasil pekerjaan dari masing-masig individu, 2 kali setahun.
4.1.9.1 Kompetensi, Kesadaran dan Pelatihan
Berkaitan dengan usaha peningkatan kompetensi sumber daya manusia, Aerofood ACS :
1. Menetapkan kompetensi yang diperlukan bagi personel yang melaksanakan
pekerjaan yang mempengaruhi mutu produk dan pelayanan serta keamanan pangan.
2. Menyediakan pelatihan yang berkesinambungan serta tindakan-tindakan lain
untuk memenuhi kualifikasikompetensi yang dibutuhkan serta sasaran perusahaan.
3. Menilai dan mengevaluasi efektif atau tidaknya tindakan yang telah
dilakukan. 4.
Memastikan bahwa personel atau karyawan menyadari alasan dan pentingnya peran pekerjaan mereka untuk tercapainya sasaran mutu dan keamanan
pangan.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber
71
5. Karyawan yang secara teknis pekerjaannya mempunyai persyaratan standar
dan harus mempuyai pendidikan, pengalaman, ketrampilan dan pelatihan yang sesuai, oleh karenya diperlukan pencatatan yang selalu diperbaharui atas
data-data karyawannya.
4.1.9.2 Infrastruktur
Aerofood ACS memberi perhatian dalam hal proses produksi, karena itu pembagian atau tata ruang produksi atau pendukung produksi ditetapkan dengan
mempertimbangkan hygiene dan sanitasi juga persyaratan dasar ISO 22000 : 2005 HACCP, menyediakan serta memelihara semua infrastruktur yang dapat
mendukung kesesuain serta persyaratan mutu dan keamanan pangan yang telah ditentukan oleh pelanggan, antara lain :
1. Gedung, tempat kerja dengan segala fasilitas terkait seperti penerangan yang
cukup, lantai, dinding dan plafon terbuat dari bahan yang mudah dibersihkan, pintu masuk yang langsung berhubungan dengan luar dipasangi plastic
curtain, insect killer serta fasilitas untuk karyawa seperti toilet dan bath shower serta hand soap.
2. Temperature ruang produksi sesuai dengan ketentuan.
3. Tersedianya tempat penyimpanan untuk barang-barang yang mudah rusak
perishables item dan perishables yang sesuai dengan persyaratan. 4.
Tersedianya tempat penyimpanan khusus bahan-bahan kimia yang terpisah dengan penyimpanan raw material lainnya.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber
72
5. Tersedianya mesintempat pencucian peralatanperlengkapan produksi sesuai
dengan persyaratan. 6.
Tersedianya tempat pembuangan sampah sesuai dengan persyaratan. 7.
Tersedianya sistem pengelolaan limbah buangan sesuai dengan persyaratan. 8.
Tersedianya pengolahan air bersih sesuai dengan persyaratan. 9.
Peralatan proses produksi yang memadai, termasuk perangkat lunak dan perangkat keras.
10. Tersedianya kendaraanalat angkut dan alat komunikasi yang memadai.
11. Tersedianya sarana pengujian yang memadai seperti laboraturium,
thermometer dan timbangan. 12.
Pakaian kerja khusus di bagian produksi yang dilengkapi dengan topi serta sarung tangan.
13. Dilaksanakan kegiatan pest dan rodent control secara teratur.
14. Preventive Maintenance semua peralatan secara terjadwal.
4.1.10 Panduan Sistem Manajemen Mutu dan Keamanan Pangan 4.1.10.1 Ruang Lingkup Sistem Manajemen Mutu dan Keamanan Pangan
Ruang lingkup Sistem Manajemen Mutu dan Keamanan Pangan di Aerofood ACS meliputi pembekalan semua kebutuhan jasa boga dan pelayanan
penumpang pesawat udara mulai dari pengadaan bahan baku produksi, penyimpanan, proses produksi, sampai pengiriman ke pesawat udara dan berlaku
untuk unit Jakarta, Surabaya dan Denpasar.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber
73
4.1.10.2 Referensi