mahasiswa ditentukan juga oleh lingkungan sosial, karena lingkungan mempengaruhi seseorang bagaimana seseorang tersebut belajar sehingga
berpengaruh juga terhadap pretasi belajarnya. Penulis melihat di Program Studi Pendidikan Ekonomi ada beberapa mata kuliah yang mahasiswanya
berprestasi rendah. Akan tetapi untuk lebih fokus dalam penelitian, penulis lebih menitikberatkan pada satu mata kuliah saja yaitu Dasar-Dasar
Akuntansi II. Penulis melihat bahwa di matakuliah ini banyak mahasiswa
mendapatkan nilai kurang memuaskan, nilai yang mereka peroleh cenderung berada dalam kategori sedang dan kategori kurang. Ini terjadi
pada mahasiswa angkatan 2009 dan angkatan 2010 yang mana dari data yang penulis peroleh menunjukan bahwa mahasiswa pada angkatan
tersebut mengalami kegagalan di matakuliah Dasar-Dasar Akuntansi II ini. Berikut data mahasiswa yang tidak tuntas dalam mata kuliah ini. Untuk
angkatan 2009 tercatat 10 mahasiswa mendapat nilai D dengan prosentase 25, dan 4 mahasiswa mendapat nilai E dengan prosentase 10 dari 40
mahasiswa. Sedangkan angkatan 2010 tercatat 6 mahasiswa mendapat nilai D dengan prosentase 15.38 , dan 11 mahasiswa mendapat nilai E
dengan prosentase 33.33 dari 31 mahasiswa. Hal ini dapat disebabkan oleh beberapa hal yang diantaranya
adalah mahasiswa yang merasa tidak cocok dengan metode mengajar yang digunakan dosen, fasilitas belajar yang dirasa kurang lengkap,
lingkungan sosial yang kurang mendukung, dan intensitas belajar
mahasiswa yang masih rendah. Beberapa faktor tersebut di atas diduga dapat mempengaruhi keberhasilan belajar atau prestasi belajar mahasiswa.
Berdasarkan permasalahan tersebut diatas maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul “ Kontribusi Persepsi Mahasiswa
Tentang Metode Mengajar Dosen, Intensitas Belajar, Fasilitas Belajar, dan Lingkungan Sosial Terhadap Prestasi Belajar Pada Mata Kuliah DDA II
Mahasiswa Pendidikan Ekonomi Angkatan 2009-2010 “ Universitas Sanata Dharma.
B. Batasan Masalah
Dalam penelitian ini peneliti hanya menggunakan variabel metode mengajar dosen, intensitas belajar, fasilitas belajar dan lingkungan sosial
terhadap prestasi belajar mahasiswa pendidikan ekonomi angkatan 2009- 2010 Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
C. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian di atas dapat, penulis dapat merumuskan beberapa permasalahan sebagai berikut :
1. Seberapa besar dan signifikan persepsi mahasiswa tentang metode
mengajar dosen terhadap prestasi belajar mahasiswa? 2.
Seberapa besar dan signifikan kontribusi intensitas belajar terhadap prestasi belajar mahasiswa?
3. Seberapa besar dan signifikan kontribusi fasilitas belajar terhadap
prestasi belajar mahasiswa?
4. Seberapa besar dan signifikan kontribusi lingkungan sosial terhadap
prestasi belajar mahasiswa? 5.
Seberapa besar dan signifikan kontribusi persepsi mahasiswa tentang metode mengajar dosen, intensitas belajar, fasilitas belajar dan
lingkungan sosial terhadap prestasi belajar mahasiswa?
D. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional
Variabel penelitian adalah suatu atribut dari orang atau obyek yang mempunyai variasi antara satu dengan yang lainnya dalam kelompok
tersebut Sugiyono, 2010. Maka variabel-variabel dan definisi operasional dalam penelitian ini adalah:
1. Prestasi Belajar Y Prestasi belajar yang dimaksud dalam penelitian adalah
penguasaan mahasiswa tentang materi mata kuliah Dasar-Dasar Akuntansi II, yang di wujudkan dengan nilai final mata kuliah tersebut.
2. Metode Mengajar Dosen X1 Metode mengajar dosen adalah penilaian mahasiswa tentang
ketepatan cara dosen mengajar sesuai karakteristik materi yang diajarkan. Indikatornya adalah penilaian mahasiswa tentang kesesuaian
metode pembelajaran dengan karakteristik materi kuliah. 3. Intensitas Belajar X2
Intensitas belajar adalah perilaku mahasiswa secara sungguh sungguh dan terus menerus mengumpulkan pengetahuan sehingga
mencapai hasil yang optimal. Indikator intensitas belajar adalah frekuensi jam belajar dan berapa kali mahasiswa belajar dalam sehari.
4. Failitas Belajar X3 Fasilitas belajar adalah fasilitas yang dimiliki oleh mahasiswa yang
digunakan dalam belajar. Indikator fasilitas belajar adalah buku-buku acuan kuliah, modul, laptop, dan alat tulis.
5. Lingkungan Sosial X4 Lingkungan Sosial adalah tempat belajar mahasiswa. Indikator
lingkungan sosial adalah lingkungan keluarga, lingkungan sepermainan, lingkungan teman sebaya maupun kelompok belajar.
E. Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah di atas dapat dirumuskan tujuan dari penelitian yang dilakukan yaitu :
1. Untuk mengetahui seberapa besar dan signifikan kontribusi persepsi
mahasiswa tentang metode mengajar dosen terhadap prestasi belajar mahasiswa.
2. Untuk mengetahui seberapa besar dan signifikan kontribusi intensitas
belajar terhadap prestasi belajar mahasiswa. 3.
Untuk mengetahui seberapa besar dan signifikan kontribusi fasilitas belajar terhadap prestasi belajar mahasiswa.
4. Untuk mengetahui seberapa besar dan
signifikan kontribusi lingkungan sosial terhadap prestasi belajar mahasiswa.