BAB IV PROFIL KOMUNITAS DESA KERTAJAYA
4.1. Gambaran Umum Desa Kertajaya
Desa Kertajaya merupakan desa yang terletak di Kecamatan Ciranjang Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Desa ini terletak kurang lebih 7 KM dari jalan
raya Ciranjang yang merupakan jalan yang menghubungkan Kabupaten Cianjur dan Kabupaten Bandung. Transportasi yang ada untuk menuju desa ini tidaklah
sulit karena terdapat dua alat transportasi yang dapat digunakan yaitu angkutan kota dan ojeg.
Pada jaman dahulu desa ini merupakan satu kesatuan yaitu Desa Gunung Halu namun karena jumlah penduduk yang sangat banyak maka desa ini
dimekarkan menjadi empat desa, yaitu : Desa Sindangsari, Desa Sindangjaya, Desa Kertajaya dan Desa Gunungsari. Batas Desa Kertajaya dan Desa
Sindangjaya adalah irigasi yang letaknya dekat dengan Pondok Pesantren Miftahulhuda Al-Musri’, maka tidak heran jika banyak orang yang mengira
pesantren ini termasuk wilayah Desa Sindangjaya karena letaknya yang cenderung sangat dekat dengan kantor Desa Sindangjaya. Batas-batas Desa Kertajaya adalah
sebagai berikut: Sebelah timur
: Desa Gunung Sari Sebelah barat
: Desa Sindangjaya Sebelah utara
: Kabupaten Bandung Sebelah selatan : Jalan Raya Bandung CianjurDesa Karang Wangi
Luas wilayah Desa Kertajaya adalah 382,442 Ha dengan jumlah penduduk sebanyak 6.880 jiwa dengan 3.512 jiwa penduduk berjenis kelamin laki-laki dan
3.288 jiwa penduduk berjenis kelamin perempuan. Jumlah kepala keluarga 1.655 orang laki-laki dan 221 orang perempuan. Sebagian besar 57,28 penduduk
Desa Kertajaya bermata pencaharian sebagai petani dan sisanya adalah pedagang, pegawai, polisiTNI dan swasta. hal ini disebabkan karena sebagian wilayah desa
merupakan wilayah pertanian yang terdiri dari 192 Ha lahan sawah dan 190,44 Ha lahan untuk pertanian keringladang.
Keragaman jenis pekerjaan penduduk Desa Kertajaya dapat dilihat pada Tabel 4.
Tabel 4. Jenis Pekerjaan Penduduk Desa Kertajaya Jenis Pekerjaan
Jumlah Persentase
Petani 1.400
57,28 Pedagang
837 32,25
Pegawai Negeri Sipil 56
2,29 PolisiTNI
12 0,49
Swasta 139
5,69
Jumlah total 2.444
100,00
Sumber: Profil Desa Kertajaya 2008
Penduduk Desa Kertajaya terbagi menjadi dua golongan agama, yaitu Islam dan Kristen Protestan. Hal ini tidaklah mengherankan karena di Desa Kertajaya
terdapat sembilan gereja dan beberapa fasilitas lainnya mulai sekolah, koperasi,
sampai pusat layanan kesehatan. Menurut beberapa informan, keberadaan komunitas Kristen Protestan ini sudah ada sejak jaman penjajahan, dan jumlahnya
penganutnya pun cukup banyak yaitu sekitar 1.027 orang atau 14,92 dari keseluruhan jumlah penduduk Desa Kertajaya.
Hal yang menjadi penyebab mengapa banyak penganut Nasrani ada di Desa Kertajaya adalah karena pada jaman dahulu banyak pendatang dari Desa
Cikemas Sukabumi dan Desa Saracau Cililin Kabupaten Bandung, yang terjadi sekitar tahun 1930an. Sebenarnya mereka yang datang dari Desa Saracau pada
awalnya merupakan umat muslim, namun mereka bekerja dengan orang-orang Nasrani sebagai pembantu rumahtangga, lama kelamaan banyak dari mereka yang
menikah dengan majikannya sehingga pada akhirnya mereka memeluk agama Nasrani. Alasan mereka menjadi pemeluk agama Nasrani adalah karena mereka
beranggapan bahwa jika menjadi pemeluk agama Nasrani mereka akan menjadi kaya.
Pada jaman dahulu penduduk desa masih memiliki rumah panggung yang beralaskan talapuh bambu yang dianyam menjadi alas. Pada waktu itu desa
masih sangat jarang penduduknya dan sebagian besar masih ditutupi oleh eurih ilalang. Namun seiring perkembangan yang terjadi, saat ini hampir sebagian
besar penduduk sudah memiliki rumah permanen. Tingkat pendidikan penduduk Desa Kertajaya masih tergolong rendah
penduduknya hanya tamatan Sekolah Tingkat Pertama SMP. Hal yang menjadi penyebabnya adalah kendala ekonomi masyarakat yang masih tergolong rendah
dan masyarakat belum menilai bahwa pendidikan merupakan hal yang penting dan patut diprioritaskan.
4.2 Karakteristik Komunitas Desa