Vonis Tingkat Kasasi Vonis Tingkat Peninjauan Kembali PK

28

2.7. Alur Putusan

Jenis Putusan Jumlah Tuntutan Putusan PN Putusan PT Putusan MA Putusan PK Penjara 1 1 - - 2 Penjara, Denda - 1 2 - 1 Seumur Hidup 7 3 1 - 2 Seumur Hidup, Denda 1 - - - - Mati 38 37 37 35 19 Mati, Denda - 4 4 3 - NO - - - 3 1 Tidak DiketahuiTidak Mengajukan - - 2 4 20 Dari 47 terpidana mati mati yang terdapat di dalam 42 putusan, terlihat bahwa Jaksa Penuntut Umum dalam mengajukan tuntutan paling sering menggunakan Tuntutan Pidana mati dengan angka 38 perkara. Sedangkan pada tingkat Pengadilan Negeri, pidana mati masih mendominasi dengan angka 37 putusan dengan vonis pidana mati. Pada tingkat Banding, tingkat Kasasi sampai pada tingkat Peninjauan Kembali PK, pidana mati masih tetap menempati dengan angka secara berurutan 37, 35 dan 19 perkara. NO Perubahan Alur Jumlah Tuntutan Putusan PN Putusan PT Putusan MA Putusan PK 1 Mati Penjara, Denda Penjara, Denda Mati Penjara, Denda 2 2 Seumur Hidup Seumur Hidup Seumur Hidup Mati Seumur Hidup 1 3 Mati, Denda Mati, Denda Mati, Denda Mati, Denda Penjara 2 4 Mati Mati Mati Mati Mati 16 5 Mati Mati Mati Tidak DiketahuiTidak Mengajukan Mati 1 6 Mati Mati Tidak DiketahuiTida k Mengajukan NO Mati 1 7 Seumur Hidup Mati Mati Mati Mati 1 8 Mati Mati Mati Mati - 7 9 Mati Mati Mati NO - 2 10 Mati Mati, Denda Mati, Denda Mati, Denda - 1 11 Mati Mati, Denda Mati, Denda Mati - 1 12 Mati Mati, Denda Mati, Denda Mati, Denda - 2 13 Seumur Mati Mati Mati - 3 29 Hidup 14 Penjara, Denda Mati Mati Mati - 1 15 Penjara Penjara Mati Mati - 1 16 Mati Seumur Hidup Mati - - 1 17 Mati Mati - - - 3 18 Mati Mati Mati Tidak DiketahuiTidak Mengajukan NO 1 Terdapat beberapa model perubahan alur putusan dari 47 terpidana mati. Alur dengan bentuk dari tuntutan sampai dengan putusan Peninjauan Kembali adalah Pidana Mati, merupakan bentuk alur yang paling sering tampil dari total keseluruhan putusan yang ada dengan angka 16 perkara. Menyusul dengan alur dari tuntutan sampai dengan Tingkat kasasi saja berjumlah 7 perkara. Hal menarik dari perubahan alur ini adalah terdapat 3 jenis alur yang putusan pada tingkat Kasasinya mengalami koreksi saat masuk ke tingkat Peninjauan Kembali. Alur yang pertama adalah terdapat 2 putusan yang bentuk alurnya adalah Pidana Mati dari tuntutan Jaksa, Penjara dan Denda pada tingkat pertama, Penjara dan Denda pada tingkat banding, Pidana Mati pada tingkat Kasasi dan pada tingkat Peninjauan Kembali PK adalah Penjara dan Denda. Dalam hal ini dapat terlihat, bahwa perubahan vonis yang dijatuhkan oleh Mahkamah Agung pada tingkat Kasasi masih belum baik, dikarenakan pada tingkat PK hakim menilai harus dilakukan koreksi pada putusan tersebut. Terdapat juga alur yang hanya pada putusan Kasasi saja menjatuhkan hukuman mati dan pada tingkat PK dilakukan koreksi. Dan terdapat juga alur putusan yang dari tingkat pertama sampai dengan tingkat kasasi adalah hukuman mati namun pada tingkat PK dilakukan koreksi pada bagian vonis. Hal ini memperlihatkan adanya ketidakhati-hatian dari para hakim dalam menjatuhkan vonis, padahal vonis yang akan dijatuhkan adalah hukuman mati kepada si terpidana mati.

2.8. Penahanan

2.8.1. Rentang Penahanan Penyidikan