Reaksi Pembakaran Senyawa Karbon Menghasilkan CO Cara Menguji Keberadaan Unsur C, H, dan O

Hidrokarbon 125 Keunikan Atom Karbon Tujuan Menyelidiki keunikan atom karbon Alat dan Bahan Tabel Periodik Unsur Langkah Kerja 1. Gambarkan struktur Lewis atom C. 2. Gambarkan struktur Lewis atom O. 3. Gambarkan struktur Lewis atom H. 4. Gambarkan senyawa yang dapat terbentuk antara atom C dan atom H. 5. Gambarkan ikatan yang terjadi antara atom C dan atom O. 6. Gambarkan ikatan yang dapat terbentuk antara atom C dan atom C. Jawablah pertanyaan berikut untuk menyimpulkan fakta. 1. Berapakah elektron valensi atom C? 2. Berapakah jumlah atom yang dapat diikat atom C? 3. Apakah yang terjadi jika atom C berikatan dengan atom O? 4. Apakah yang terjadi jika atom C berikatan dengan atom H? 5. Apakah yang terjadi jika atom C berikatan dengan atom C? Diskusikan hasil yang Anda peroleh dengan teman Anda. C C H × C H × H × H × H × Selidikilah 6.3 B Keunikan Senyawa Karbon Sebagian besar senyawa kimia yang terdapat di alam ini merupakan senyawa karbon. Hal ini dapat terjadi karena sifat atom karbon yang sangat unik. Bagaimanakah sifat atom karbon? Untuk mengetahuinya, lakukanlah kegiatan berikut. Pelajarilah penjelasan berikut untuk mengetahui keunikan dari atom karbon dan bandingkanlah dengan penelitian Anda pada kegiatan Selidikilah 6.3.

1. Atom C Dapat Berikatan dengan Atom H Membentuk Hidrokarbon

Pada bab 2, Anda telah mempelajari struktur Lewis suatu atom. Atom C yang berkonfigurasi elektron: 2 4 memiliki elektron valensi 4. Struktur Lewis atom C dapat digambarkan sebagai berikut. Berdasarkan struktur Lewisnya, berapakah jumlah atom H yang dapat diikat atom C? Atom C dapat mengikat 4 atom H membentuk CH 4 . Senyawa yang terbentuk antara atom C dan atom H disebut hidrokarbon. Hidrokarbon Kata Kunci Praktis Belajar Kimia untuk Kelas X 126 C O ×× ×× ×× Struktur Lewis atom C Struktur Lewis atom O Saat ini, Indonesia telah melirik sumber energi alternatif, yaitu kotoran kerbau dan sampah organik. Sampah organik sisa- sisa kotoran sayuran dan kotoran kerbau mengandung gas metana CH 4 , sisanya karbon dioksida dan amonia. Gas metana ini dapat dipakai sebagai sumber energi alternatif pengganti dari kompor gas. Gas alternatif dari bahan organik tersebut dinamakan biogas. Kotoran Kerbau dan Sampah Organik sebagai Sumber Energi Alternatif C O ×× ×× ×× O ×× ×× ×× Struktur Lewis atom CO 2 atau C O O Lempengan marmer terbentuk secara alami dari kalsium karbonat. Jika asam hipoklorit ditambahkan pada lempengan marmer, busa dari gas karbon dioksida akan terbentuk. Asam akan bereaksi dengan permukaan marmer yang sudah ditumbuk menjadi serbuk. Buktikan oleh Anda dengan mereaksikan serbuk marmer dengan suatu asam. Apakah terbentuk gelembung gas yang membuktikan adanya unsur C dan O dalam reaksi tersebut? Kerjakan secara berkelompok dan presentasikan hasilnya di depan kelas. C C C C H H H H H H H H H H F a k t a K i m i a Buktikanlah oleh Anda • Karboksida • Rantai karbon Kata Kunci

2. Atom C Dapat Berikatan dengan Atom O Membentuk Karboksida

Apa yang terjadi jika atom C dan atom O bereaksi? Jawabannya dapat diketahui dengan melihat struktur Lewis kedua atom. Berikut struktur Lewis atom C dan atom O. Atom C memiliki 4 elektron valensi, sedangkan atom O memiliki 6 elektron valensi. Untuk mencapai kestabilannya, atom C memerlukan 4 elektron, sedangkan atom O memerlukan 2 elektron. Keempat elektron yang diperlukan atom C berasal dari sumbangan 2 atom O yang masing-masing menyumbangkan 2 elektron untuk digunakan bersama. Demikian juga dengan atom O yang memerlukan 2 elektron. Setiap atom O mendapatkan sumbangan 2 elektron dari atom C untuk digunakan bersama. Senyawa yang terbentuk dari hasil reaksi antara atom C dan atom O dinamakan senyawa karboksida.

3. Antaratom C Dapat Saling Berikatan Membentuk Rantai Atom C

Atom C memiliki 4 elektron valensi yang memungkinkannya berikatan dengan sesama atom C lainnya. Itulah keunikan atom C sehingga dapat membentuk rantai karbon yang panjang. Berikut ini contoh-contoh senyawa karbon rantai panjang. C C CH 2 CH 3 CH 3 H H CH 3 H 3 C