Praktis Belajar Kimia untuk Kelas X
150
Kerjakanlah di dalam buku latihan Anda.
1. Senyawa C
6
H
14
memiliki 5 isomer. Tuliskan rumus struktur isomer-isomernya dan tata nama masing-
masing isomer. 2.
Senyawa C
7
H
16
memiliki 9 isomer. Tuliskan rumus struktur isomer-isomernya dan tata nama masing-
masing isomer. 3.
Tentukan jumlah isomer dari senyawa berikut. a.
C
6
H
12
b. C
6
H
10
c. C
5
H
10
Soal Penguasaan
Materi 6.4
E Reaksi-Reaksi Senyawa Hidrokarbon
Pada senyawa-senyawa hidrokarbon alkana, alkena, alkuna dapat terjadi reaksi-reaksi, seperti reaksi oksidasi, reaksi adisi, reaksi substitusi, dan reaksi
eliminasi. Pada subbab ini, Anda akan mempelajari reaksi-reaksi tersebut.
1. Reaksi Oksidasi pada Senyawa Hidrokarbon
Suatu senyawa alkana yang bereaksi dengan oksigen menghasilkan karbon dioksida dan air disebut dengan reaksi pembakaran. Perhatikan
persamaan reaksi oksidasi pada senyawa hidrokarbon berikut. CH
4
g + O
2
g
→
CO
2
g + H
2
Og Reaksi pembakaran tersebut, pada dasarnya merupakan reaksi oksidasi.
Pada senyawa metana CH
4
dan karbon dioksida CO
2
mengandung satu atom karbon. Kedua senyawa tersebut harus memiliki bilangan oksidasi nol
maka bilangan oksidasi atom karbon pada senyawa metana adalah –4, sedangkan bilangan oksidasi atom karbon pada senyawa karbon dioksida
adalah +4.
Bilangan oksidasi atom C pada senyawa karbon dioksida meningkat mengalami oksidasi, sedangkan bilangan oksidasi atom C pada senyawa
metana menurun.
2. Reaksi Substitusi pada Senyawa Hidrokarbon
Reaksi substitusi merupakan reaksi penggantian gugus fungsi atom atau molekul yang terikat pada atom C suatu senyawa hidrokarbon.
Pada reaksi halogenasi alkana, atom hidrogen yang terikat pada atom C senyawa alkana digantikan dengan atom halogen. Ketika campuran metana
dan klorin dipanaskan hingga 100°C atau radiasi oleh sinar UV maka akan dihasilkan senyawa klorometana, seperti reaksi berikut.
CH
4
g + Cl
2
g
100 C
⎯⎯⎯→
CH
3
Clg + HClg Jika gas klorin masih tersedia dalam campuran, reaksinya akan berlanjut
seperti berikut. CH
3
Clg + Cl
2
g
100 C
⎯⎯⎯→
CH
2
Cl
2
g + HClg CH
2
Cl
2
g + Cl
2
g
100 C
⎯⎯⎯→
CHCl
3
g + HClg CHCl
3
g + Cl
2
g
100 C
⎯⎯⎯→
CCl
4
g + HClg Reaksi substitusi tersebut digunakan dalam pembuatan senyawa
diklorometana. Jika reaksi dilakukan pada senyawa etana, reaksi akan menghasilkan dikloroetana. Diklorometana digunakan untuk pengelupasan
cat, sedangkan triklorometana digunakan untuk dry–clean.
• Reaksi adisi
• Reaksi eliminasi
• Reaksi oksidasi
• Reaksi substitusi
Kata Kunci Kupas
Tuntas
Diketahui reaksi senyawa karbon:
CH
4
g + Cl
2
g
→
CH
3
Cl g + HClg
CH
4
g + CH
2
Br g
→
CH
2
–– CH
2
g + HBr
g
Kedua reasi tersebut termasuk jenis reaksi ....
A . adisi dan substitusi
B. adisi dan eliminasi
C . substitusi dan adisi
D. substitusi dan eliminasi
E. eliminasi dan adisi
Pembahasan Reaksi substitusi: reaksi
penukaran unsur. Contoh:
H
3
C ––
H + Cl ––
Cl
→
H
3
CCl + HCl
Reaksi eliminasi: perubahan senyawa jenuh menjadi tak
jenuh, pembentukan ikatan tunggal menjadi rangkap.
CH
3
–– CH
2
–– Br
→
CH
2
–– CH
2
+ HBr
CH
2
–– CH
2
→
CH
2
–– CH
2
+ HBr
Jadi, reaksi tersebut termasuk reaksi D
substitusi dan eliminasi.
UN 2003
––
H
––
Br
Hidrokarbon
151
Kerjakanlah di dalam buku latihan Anda. 1.
Jelaskan reaksi oksidasi pada alkana. 2.
Jelaskan reaksi-reaksi yang terjadi pada alkana, alkena, dan alkuna.
3. Jelaskan perbedaaan reaksi adisi, reaksi substitusi,
dan reaksi eliminasi.
Soal Penguasaan
Materi 6.5
1. Senyawa karbon adalah senyawa kimia yang
mengandung unsur karbon. Senyawa karbon dikenal juga sebagai senyawa organik.
2. Karakteristik atom karbon adalah atom karbon
memiliki elektron valensi 4 sehingga atom karbon dapat mengikat 4 gugus fungsi untuk membentuk
senyawa organik.
3. Ada 4 kemungkinan posisi atom karbon, yaitu atom
C sekunder, atom C tersier, dan atom C kuarterner. 4.
Senyawa hidrokarbon merupakan senyawa yang paling sederhana dari senyawa organik. Senyawa
hidrokarbon terdiri atas atom C dan atom H. 5.
Senyawa hidrokarbon dibedakan dari jenis ikatannya terdiri atas ikatan tunggal dan ikatan rangkap.
Alkana memiliki ikatan tunggal, sedangkan alkena dan alkuna berikatan rangkap. Alkena memiliki
ikatan rangkap dua, sedangkan alkuna memiliki ikatan rangkap tiga.
6. Senyawa hidrokarbon memiliki empat jenis isomer,
yaitu asomer rangka, posisi, fungsional, dan geometri.
7. Alkana merupakan hidrokarbon alifatik jenuh yang
memiliki ikatan tunggal C – C. Alkena merupakan hidrokarbon alifatik tak jenuh yang memiliki ikatan
rangkap dua C = C. Alkuna merupakan hidrokarbon tak jenuh dengan ikatan rangkap tiga C
≡
C. 8.
Titik didih senyawa hidrokarbon dipengaruhi massa molar relatifnya dan struktur molekulnya. Semakin
banyak jumlah atom karbon maka jumlah massa molekul relatif juga semakin besar dan titik didih
dari senyawa karbon tersebut semakin besar pula.
9. Senyawa hidrokarbon dapat mengalami reaksi
oksidasi, substitusi, adisi, dan eliminasi.
3. Reaksi Adisi pada Senyawa Hidrokarbon
Jika senyawa karbon memiliki ikatan rangkap dua alkena atau rangkap tiga alkuna dan pada atom-atom karbon tersebut berkurang ikatan
rangkapnya, kemudian digantikan dengan gugus fungsi atom atau molekul. Reaksi tersebut dinamakan reaksi adisi. Perhatikan reaksi antara 1-propena
dengan asam bromida menghasilkan 2-bromopropana sebagai berikut.
Hidrokarbon yang memiliki ikatan rangkap dua atau rangkap tiga merupakan senyawa tak jenuh. Pada senyawa tak jenuh ini memungkinkan
adanya penambahan atom hidrogen. Ketika suatu senyawa tak jenuh direaksikan dengan hidrogen halida maka akan menghasilkan produk
tunggal.
4. Reaksi Eliminasi pada Senyawa Hidrokarbon
Reaksi eliminasi merupakan reaksi kebalikan dari reaksi adisi. Reaksi eliminasi melibatkan pelepasan atom atau gugus atom dari sebuah molekul
membentuk molekul baru. Contoh reaksi eliminasi adalah eliminasi etil klorida menghasilkan etana dan asam klorida.
C
2
H
5
Claq
→
C
2
H
4
aq + HClaq Reaksi eliminasi terjadi pada senyawa jenuh tidak memiliki ikatan
rangkap dan menghasilkan senyawa tak jenuh memiliki ikatan rangkap.
C C
H
3
C H
H H
+
HBr ⎯⎯→
H
3
C C
H
Br H
C H
H
Rangkuman
Carilah informasi mengenai senyawa karbon
tetraklorida CCl
4
dari media internet.
Gunakanlah kata-kata kunci CFC, karbon
tetraklorida, dan refrigerant.
Kimia
Tantangan