BAB III. METODE PENELITIAN 3.1.
Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian dilakukan di Desa Gudang Garam Kecamatan Bintang Bayu Kabupaten Serdang Bedagai Provinsi Sumatera Utara. Pemilihan lokasi ini
berdasarkan areal kerja Hutan Kemasyarakatan sesuai Surat Keputusan Menteri Kehutanan Nomor : SK.589Menhut-II2010 tanggal 18 Oktober 2010 tentang
Penetapan Kawasan Hutan Produksi Seluas + 200 dua ratus hektar sebagai areal kerja Hutan Kemasyarakatan Desa Gudang Garam di Kabupaten Serdang Bedagai
Provinsi Sumatera Utara. Waktu penelitian dimulai dari bulan Januari 2013 sampai dengan bulan Maret 2013.
3.2. Populasi dan Sampel
Populasi merupakan keseluruhan subjek peneliti. Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objeksubjek yang mempunyai kualitas dan
karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulan sedangkan sampel adalah sebagian dari populasi
Sugiyono, 2006. Populasi penelitian ini adalah seluruh peserta HKm yang merupakan masyarakat yang memanfaatkan hutan kemasyarakatan dan bermukim
di sekitar kawasan hutan kemasyarakatan. Peserta HKm di Desa Gudang Garam sebanyak 99 orang, 3 orang peserta HKm tidak dijadikan responden karena tidak
dapat ditemukan, tidak dapat dimintai keterangannya dan berdomisili jauh dari areal HKm sehingga tidak layak dijadikan responden dalam penelitian ini. Jumlah
peserta HKm yang dijadikan sebagai responden dalam penelitian ini sebanyak 96 orang.
34
Universitas Sumatera Utara
3.3. Jenis Penelitian
Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif kualitatif yaitu untuk menjelaskan kondisi sosial ekonomi, pemberdayaan partisipatif, persepsi
masyarakat dan partisipasi masyarakat dalam rangka pemanfaatan hutan kemasyarakatan melalui kajian teoritis, data yang terkumpul dan permasalahan
yang ada di lokasi penelitian. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan survai yaitu kegiatan mengumpulkan data sebanyak-banyaknya
mengenai fakta-fakta yang merupakan pendukung terhadap penelitian dengan maksud untuk mengetahui status, gejala menemukan kesamaan status dengan cara
membandingkan dengan standar yang sudah dipilih atau ditentukan.
3.4. Metode Pengumpulan Data
Dalam penelitian ini pengumpulan data dilakukan dengan 2 dua cara, yaitu: metode pengumpulan data primer dilakukan dengan menggunakan
kuesioner terstruktur, kuesioner digunakan untuk menganalisis kondisi sosial ekonomi, pemberdayaan partisipatif, persepsi masyarakat dan partisipasi
masyarakat dalam rangka pemanfaatan hutan kemasyarakatan di Desa Gudang Garam Kecamatan Bintang Bayu Kabupaten Serdang Bedagai Provinsi Sumatera
Utara. Data sekunder merupakan data penunjang yang diperoleh dari Dinas
Kehutanan Provinsi Sumatera Utara, Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Serdang Bedagai, Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai Wampu Sei Ular,
Badan Statistik Kabupaten Serdang Bedagai, Kantor Kecamatan Bintang Bayu, Kantor Desa Gudang Garam, data geografis wilayah, demografi serta data-data
pendukung lainnya.
Universitas Sumatera Utara
3.5. Variabel Penelitian