30
IV. METODE PENELITIAN
4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian dilakukan pada usaha pembenihan ikan lele Sangkuriang di Saung Lele yang terletak di Perum Purimas 2 Blok EE 12, Kampung Jumbo,
Kelurahan Pasir Jambu, Sukaraja Kabupaten Bogor. Pemilihan lokasi penelitian dilakukan secara sengaja p
¡
¢
dengan mempertimbangkan bahwa Saung Lele merupakan pelaku usaha kegiatan pembenihan yang yang memiliki sarana
dan prasana yang lengkap serta kolam produksi berjumlah 51 unit. Selain itu Saung Lele adalah pembenih ikan lele Sangkuriang yang telah memiliki sertifikat
lele Sangkuriang. Usaha pembenihan ikan lele Sangkuriang mengalami fluktuasi SR
¡
¡ £¤
£ ¥
¢
atau derajat kelangsungan hidup benih mengindikasikan adanya risiko produksi. Penelitian dilakukan pada bulan Desember 2012 sampai dengan
Januari 2013.
4.2. Jenis dan Sumber Data
Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini bersifat kualitatif dan kuantitatif. Data kualitatif adalah data non numerik yang berupa keterangan
kegiatan usaha pembenihan ikan lele sangkuriang seperti keadaan usaha, perkembangan usaha, bahan dan peralatan yang digunakan, dan data lain yang
berkaitan dengan penelitian. Data kuantitatif adalah data numerik yang berupa angka seperti data hasil produksi benih lele Sangkuriang berukuran 2-3 cm, harga
produk benih lele sangkuriang berukuran 2-3 cm, dan data lain yang berkaitan dengan penelitian.
Data yang digunakan dalam penelitian bersumber dari data primer dan data sekunder. Data primer adalah data yang diperoleh langsung dari objek penelitian
dengan cara pengamatan langsung di Saung Lele dan wawancara dengan pemilik Saung Lele untuk mengetahui keadaan umum kegiatan usaha pembenihan ikan
lele Sangkuriang. Selain itu juga dilakukan wawancara dengan bagian produksi mengenai proses produksi kegiatan pembenihan, sumber risiko produksi yang
dihadapi oleh Saung Lele, dan penanganan sumber risiko produksi pembenihan ikan lele Sangkuriang yang dilakukan oleh Saung Lele. Data sekunder adalah data
yang sudah tertulis atau sudah ada sebelumnya yang diperoleh dari pemilik usaha,
31 Badan Pusat Statistik BPS, Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Bogor,
perpustakaan, internet dan literatur yang terkait.
4.3. Metode Pengumpulan Data