Perubahan Bentuk Organisasi Tinjauan Pustaka

4. Lembaga instansional badan instansional, yaitu lembaga pelayanan yang ada di pedesaaan seperti BRI Unit Desa, lembaga penyuluhan, lembaga penyuluhan sarana produksi dan sebagainya.

2.1.8. Perubahan Bentuk Organisasi

Sebagimana yang dikutip dari Cahayani 2003, pengertian organisasi sekarang ini telah bergeser dari pengertian organisasi yang sesunggunya. Pada masa sekarang organisasi lebih dikenal sebagai suatu wadah atau tempat untuk melakukan kegiatan bersama agar dapat mencapai tujuan yang telah ditetapkan bersama. Lebih jauh Cahayani menyatakan bahwa tidak ada organisasi yang tidak mengadakan perubahan, perbaikan atau pembaharuan. Perubahan organisasi bertujuan untuk meningkatkan efektivitas pelaksanaan organisasi, meningkatkan kepuasan kerja dan penyesuaian dengan keadaan lingkungan. Intinya, perubahan organisasi membuat kinerja organisasi menjadi lebih baik. Ada tiga bidang utama dalam organisasi yang dapat mengalami perubahan, diantaranya perubahan sistem, perubahan struktural dan perubahan manusia. Adapun sumber-sumber penyebab perubahan, yaitu: 1. Lingkungan. Suatu organisasi dikatakan berhasil bila dapat memuaskan anggotanya dan dapat beradaptasi dengan lingkungannya. Lingkungan merupakan faktor yang teramat penting bagi organisasi karena lingkungan menyediakan input yang diperlukan oleh organisasi dan juga merupakan tempat menampung output dari organisasi tersebut. Selain kedua manfaat tersebut, lingkungan juga merupakan salah satu penyebab perubahan di dalam organisasi, karena jika organisasi tersebut tidak mengadakan perubahan maka tidak dapat bertahan survive atau mati, karena berarti tidak dapat beradaptasi dengan lingkungannya. 2. Sasaran dan nilai. Tidak jarang organisasi berubah bentuk karena adanya perubahan sasaran dan nilai yang mereka anut. 3. Sistem. Semakin canggih sistem, maka perubahan atau penyempurnaan organisasi juga dilakukan. Misalnya semakin canggih sistem perbankan yang ada, maka semakin banyak perusahaan perbankan yang menyempurnakan fungsi ATM. 4. Struktur. Penambahan atau pengurangan struktur jelas membuat organisasi berubah. 5. Faktor perilaku seseorang. Tidak jarang dengan bergantinya pimpinan, akan berganti pula kebijaksanaannya yang dapat menyebabkan timbulnya perubahan di dalam organisasi. 6. Konsultan. Sebagian besar organisasi pada masa sekarang menggunakan jasa konsultan untuk memberi masukan dalam rangka perbaikan dan perkembangan organisasi. Para konsultan tersebut menyarankan perubahan-perubahan yang harus dilakukan oleh organisasi sehingga organisasi tersebut dapat tetap survive dan memenangkan persaingan. Pengembangan organisasi Organization Development atau OD merupakan strategi melakukan perubahan organisasi dalam menyesuaikan diri dengan lingkungan. Pengembangan organisasi merupakan kegiatan terencana dan meliputi semua bagian organisasi, dikelola oleh top management untuk meningkatkan efektivitas dan kesehatan organisasi melalui intervensi terencana dalam proses organisasi dan menggunakan pendekatan perilaku.

2.1.9. Kemitraan Usaha