Pengertian Model Pembelajaran Model Pembelajaran Paired Storytelling

23 runtutan pokok-pokok pikiran dengan menggunakan kalimat yang padu sehingga akan menimbulkan kelogisan dan kejelasan arti. 7 Santun Berbicara Dalam kegiatan berbicara, menghargai pendapat orang lain merupakan wujud dari santun berbicara. Selain itu dalam mengemukakan pendapat, wujud santun berbicara dapat ditunjukkan dengan mau mendengarkan pendapat orang lain dan tidak mencelanya.

C. Model Pembelajaran Paired Storytelling

1. Pengertian Model Pembelajaran

Untuk dapat mencapai tujuan pembelajaran yang telah ditentukan, guru dapat menggunakan model-model pembelajaran yang menarik selama kegiatan pembelajaran. Menurut Suyadi 2012: 14 model pembelajaran merupakan gambaran kecil dari konsep pembelajaran secara keseluruhan. Sri Sulistyorini 2007: 1 berpendapat model pembelajaran merupakan rencana pola atau pengaturan kegiatan guru dan peserta didik yang menunjukkan adanya interaksi antara unsur-unsur yang terkait dalam pembelajaran. Selanjutnya, Trianto 2010: 51 mengungkapkan bahwa model pembelajaran adalah suatu perencanaan atau suatu pola yang digunakan sebagai pedoman dalam merencanakan pembelajaran di kelas atau pembelajaran dalam tutorial. Lebih lanjut Joyce dan Weil 1992: 1 yang dikutip pada Trianto, 2010: 51 mengungkapkan bahwa model pembelajaran merupakan model belajar yang digunakan guru yang dapat membantu siswa untuk mendapatkan atau memperoleh informasi, ide, keterampilan, cara 24 berpikir, dan mengekspresikan diri mereka sendiri, serta mengajarkan bagaimana cara belajar. Joyce Trianto, 2010: 52 a model of teaching is a plan or pattern that we can use to design face-to-face teaching in classrooms or tutorial settings and to shape instructional materials including books, film, tapes, computer-mediated programs, and curricula longterm courses of study. Each model guides us as we design instruction to help students achieve various obyectives. Maksudnya, model pembelajaran adalah rencana atau pola yang digunakan guru untuk mengajar secara tatap muka di dalam kelas atau tutorial, dan untuk menentukan perangkat pembelajaran berupa buku, film, program komputer dan kurikulum. Setiap model pembelajaran mengarahkan guru untuk mendesain pembelajaran yang dapat membantu siswa untuk mencapai tujuan pembelajaran. Menurut Arends Trianto, 2010: 53 model pembelajaran adalah kerangka konseptual yang melukiskan prosedur sistematik untuk mengorganisasikan pengalaman belajar sehingga tujuan belajar dapat tercapai dan juga berfungsi sebagai pedoman bagi perancang pembelajaran dan guru dalam merancang dan melaksanakan pembelajaran. Udin 2009: 3 model pembelajaran adalah kerangka konseptual yang melukiskan prosedur yang sistematis dalam mengorganisasikan pengalaman belajar untuk mencapai tujuan belajar tertentu, dan berfungsi sebagai pedoman bagi para perancang pembelajaran dan para pengajar dalam merencanakan dan melaksanakan aktivitas pembelajaran. Dengan demikian aktivitas pembelajaran benar-benar merupakan kegiatan bertujuan yang tertata dan sistematis. Berdasakan beberapa pernyataan-pernyatan di atas, dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran merupakan suatu kerangka prosedur sistematis 25 dalam mengorganisasikan rencana belajar yang digunakan guru sebagai pedoman dalam penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan belajar tertentu.

2. Macam-macam Model Pembelajaran

Dokumen yang terkait

Istikhdaam Usluub Sard Al-Qishshah Bi Al-Muzaawajah (Paired Storytelling) Wa Atsaruhu Fii Ta’lim Mahaarah Al-Kalaam Ladaa Talaamiidz Al-Shaff Al-Tsaanii Bi Madrasah Jam’iyyatul Khair Al-Mutawassithah Al-Islaamiyyah

0 4 107

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN PAIRED STORYTELLING TERHADAP KETERAMPILAN MENYIMAK CERITA SISWA SD KELAS

22 211 224

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYIMAK CERITA MELALUI TEKNIK PAIRED STORYTELLING DENGAN MEDIA AUDIOVISUAL Peningkatan Keterampilan Menyimak Cerita Melalui Teknik Paired Storytelling Dengan Media Audiovisual Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Siswa Kelas V S

0 2 15

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYIMAK CERITA MELALUI TEKNIK PAIRED STORYTELLING DENGAN MEDIA AUDIOVISUAL Peningkatan Keterampilan Menyimak Cerita Melalui Teknik Paired Storytelling Dengan Media Audiovisual Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Siswa Kelas V S

0 0 16

PENERAPAN MODEL PAIRED STORYTELLING UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA PADA SISWA KELAS I SD N III SUKOHARJO KECAMATAN TIRTOMOYO KABUPATEN WONOGIRI TAHUN AJARAN 2014/2015.

0 0 18

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA MENGGUNAKAN MODEL THINK PAIR SHARE (TPS) PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI LEMPUYANGAN 1.

0 0 146

PENINGKATAN KEAKTIFAN SISWA MENGGUNAKAN MODEL ACTIVE LEARNING TIPE INDEX CARD MATCHING PADA MATA PELAJARAN IPA DI KELAS VB SD NEGERI DEMAKIJO 1 SLEMAN.

0 0 177

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA MENGGUNAKAN METODE SOSIODRAMA SISWA KELAS VB SD NEGERI KEPUTRAN I YOGYAKARTA.

1 3 181

TEKNIK PAIRED STORYTELLING UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN KETERAMPILAN BERBICARA SISWA SEKOLAH DASAR (Eksperimen pada siswa kelas V SD Negeri 1 Tamansari Karanglewas) - repository perpustakaan

0 0 16

BAB II PENERAPAN METODE PAIRED STORYTELLING DALAM PEMBELAJARAN KETERAMPILAN BERBICARA A. Keterampilan Berbicara 1. Pengertian Berbicara - EFEKTIVITAS METODE CERITA BERPASANGAN (PAIRED STORYTELLING) DALAM MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA (Studi Eksperim

0 2 53