7
kesempatan untuk mengolah informasi dan meningkatkan keterampilan berkomunikasi agar bahan pelajaran menjadi lebih bermakna.
Atas dasar permasalahan di atas, maka penelitian tentang peningkatan keterampilan berbicara dengan menggunakan model paired storytelling siswa
kelas VA di SD Negeri Demakijo 1, Kabupaten Sleman perlu dilaksanakan.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang tersebut, dapat diidentifikasi masalah-masalah sebagai berikut.
1. Keterampilan berbicara siswa masih rendah dibuktikan dengan nilai rata-
rata yang diperoleh siswa adalah 60, belum mencapai KKM yang sudah ditentukan yaitu 75.
2. Siswa mengalami kesulitan dalam mengungkapkan pendapat atau
menjawab pertanyaan karena malas dan takut salah. 3.
Siswa masih malu-malu, grogi, kurang percaya diri dan kurang serius selama kegiatan pembelajaran keterampilan berbicara berlangsung.
4. Pembelajaran keterampilan berbicara masih dianaktirikan karena
pembelajaran lebih difokuskan kepada materi ujian. 5.
Guru belum menggunakan model paired storytelling untuk melatih keterampilan berbicara siswa.
C. Pembatasan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah di atas, peneliti membatasi pada masalah proses pembelajaran keterampilan berbicara dan keterampilan berbicara siswa
8
kelas VA di SD Negeri Demakijo 1 Sleman Yogyakarta yang masih rendah dengan menggunakan model paired storytelling.
D. Rumusan Masalah
Bedasarkan identifikasi masalah yang telah dikemukakan di atas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut.
1. Bagaimanakah meningkatkan proses pembelajaran keterampilan berbicara
dengan menggunakan model paired storytelling pada siswa kelas VA SD Negeri Demakijo 1?
2. Bagaimanakah
meningkatkan keterampilan
berbicara dengan
menggunakan model paired storytelling pada siswa kelas VA SD Negeri Demakijo 1?
E. Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan penelitian ini adalah
untuk :
1 meningkatkan proses pembelajaran keterampilan berbicara dengan
menggunakan model paired storytelling pada siswa kelas VA SD Negeri Demakijo 1, dan
2 meningkatkan keterampilan berbicara dengan menggunakan model paired
storytelling pada siswa kelas VA SD Negeri Demakijo 1.
9
F. Manfaat Penelitian
1. Bagi Siswa
Penelitian dengan menggunakan model paired storytelling diharapkan dapat meningkatkan keterampilan berbicara siswa kelas VA SD Negeri
Demakijo 1. 2.
Bagi Guru Penelitian ini dapat dijadikan sebagai variasi model pembelajaran alternatif
yang tepat dan efektif untuk proses pembelajaran bahasa Indonesia khususnya keterampilan berbicara, sehingga akan diperoleh hasil yang
optimal. 3.
Bagi Sekolah Sebagai bahan pertimbangan sekolah dalam rangka pembinaan guru-guru
untuk menggunakan model paired storytelling dalam pembelajaran keterampilan berbicara yang diharapkan dapat meningkatkan kualitas
pendidikan.
10
BAB II KAJIAN PUSTAKA