Uji Pra-syarat Analisis Pengujian Hipotesis
Tabel 16. Uji t student
Variabel Uji t
Keterangan P value
Sig. Soft Skill
Eksperimen dan Kontrol
4.038 0.000 Signifikan Kenaikan Prestasi
Belajar Eksperimen dan Kontrol
4.561 0.000 Signifikan
b. Perbedaan Kemampuan Soft Skill Siswa
Hipotesis awal Ho mengatakan bahwa tidak ada perbedaan kemampuan soft skill siswa yang signifikan antara pembelajaran
patiseri yang menggunakan model pembelajaran kooperatif Team Games Tournament
dengan pembelajaran patiseri menggunakan metode ceramah pada siswa Tata Boga di SMK Negeri 3 Sukoharjo,
maka Ho ditolak. Hipotesis alternatif Ha mengatakan bahwa ada perbedaan kemampuan soft skill siswa yang signifikan antara
pembelajaran patiseri yang menggunakan model pembelajaran Team Games Tournament
dengan pembelajaran patiseri menggunakan metode ceramah pada siswa Tata Boga di SMK Negeri 3 Sukoharjo.
Kaidah yang digunakan untuk mengetahui ada atau tidak adanya pengaruh signifikan adalah jika hasil uji t-test
P, maka terdapat pengaruh yang signifikan dan jika hasil uji t-test
P maka tidak terdapat pengaruh yang signifikan.
Berdasarkan hasil analisis kemampuan soft skill siswa pada kelompok eksperimen dan kontrol, terlihat bahwa uji t-test antara
kemampuan soft skill siswa pada kelas eksperimen dan kelas kontrol memiliki nilai t-test 4.038 dan P 0.000 0.005. Nilai t-test P, maka
kedua rerata berbeda signifikan. Jadi hipotesis menyatakan bahwa ada perbedaan kemampuan soft skill siswa yang signifikan antara
pembelajaran patiseri yang menggunakan model pembelajaran Team Games Tournament
dengan pembelajaran patiseri menggunakan metode ceramah pada siswa Tata Boga di SMK Negeri 3 Sukoharjo,
diterima. c.
Perbedaan Prestasi Belajar Hipotesis awal Ho mengatakan bahwa tidak ada perbedaan
prestasi belajar yang signifikan antara pembelajaran patiseri yang menggunakan model pembelajaran kooperatif Team Games
Tournament dengan pembelajaran patiseri menggunakan metode
ceramah pada siswa Tata Boga di SMK Negeri 3 Sukoharjo, maka hipotesis awal Ho ditolak. Hipotesis alternatif Ha mengatakan
bahwa ada perbedaan prestasi belajar yang signifikan antara pembelajaran patiseri yang menggunakan model pembelajaran
kooperatif Team Games Tournament dengan pembelajaran patiseri menggunakan metode ceramah pada siswa Tata Boga di SMK
Negeri 3 Sukoharjo. Kaidah yang digunakan untuk mengetahui ada atau tidak adanya pengaruh signifikan adalah jika hasil uji t-test
P maka terdapat pengaruh yang signifikan dan jika hasil uji t-test
P maka tidak terdapat pengaruh yang signifikan.
Berdasarkan hasil analisis kenaikan prestasi belajar pada kelompok eksperimen dan kontrol, terlihat bahwa uji t-test antara
selisih pre-test dan post-test prestasi belajar memiliki nilai t-test 4.561 dan P 0.000 0.005. Nilai t-test P, maka kedua rerata
berbeda signifikan. Jadi hipotesis menyatakan bahwa ada perbedaan prestasi belajar yang signifikan antara pembelajaran patiseri yang
menggunakan model pembelajaran Team Games Tournament dengan pembelajaran patiseri dengan menggunakan metode ceramah pada
siswa Tata Boga di SMK Negeri 3 Sukoharjo, diterima.