Hasil Determinasi Tanaman Macaranga tanarius L.

60

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Determinasi Tanaman Macaranga tanarius L.

Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah serbuk daun Macaranga tanarius L. dengan sediaan berupa dekokta. Pada penelitian ini, dipilih bagian daun dari tumbuhan Macaranga tanarius L. Menurut Kumazada dkk. 2014, pada bagian daun Macaranga tanarius L. mengandung prenylflavonoids nymphaeol B, isonymphaeol B, nymphaeol A, 3’-geranyl- naringenin, dan nymphaeol C yang memiliki aktivitas penangkapan radikal terhadap DPPH. Bagian daun dipilih karena dapat dikumpulkan dengan mudah daripada bagian lain yang juga mengandung prenylflavonoids, seperti pada trikoma glandular Kumazada dkk., 2014. Pada penelitian sebelumnya juga telah terbukti bahda daun Macaranga tanarius L. memiliki efek antiinflamasi dengan bentuk sediaan ekstrak pada pemberian secara peroral Kurniadaty, 2011 dan topikal Gilda, 2014. Sebelum daun Macaranga tanarius L. tersebut digunakan dalam pengujian efek antiinflamasi maka diperlukan determinasi tanaman untuk memastikan bahda tumbuhan yang digunakan adalah benar tanaman Macaranga tanarius L., yang biasa dikenal oleh sebagian masyarakat Indonesia sebagai tanaman Senu. Bagian tanaman yang digunakan dalam determinasi adalah bagian batang, daun, biji, dan bunga. Determinasi dilakukan sesuai dengan buku acuan Steenis, Hoed, Blommbergen dan Eyma, 1992 hingga kategori jenis spesies dan dicocokkan pula dengan herbarium yang disimpan di Laboratorium Botani Farmasi, Fakultas Farmasi, Universitas Sanata Dharma. Herbarium yang digunakan sebagai acuan telah dilakukan determinasi sebelumnya. Hal ini dilakukan untuk membuktikan bahda batang, daun, biji, dan bunga yang dilakukan determinasi adalah benar Macaranga tanarius L. Berdasarkan hasil determinasi maka terbukti bahda tanaman yang diuji adalah benar merupakan tanaman Macaranga tanarius L. Lampiran 4.

B. Penetapan Kadar Air Serbuk Daun Macaranga tanarius L.