Pembuatan Tepung Kacang Merah Pembuatan Cookies

2. Pembuatan Tepung Kacang Merah

a. Sortasi bertujuan untuk memisahkan biji kacang merah yang layak untuk diolah dengan biji yang tidak layak. b. Pencucian agar berbagai kotoran yang melekat dapat hilang. c. Perendaman selama 6 jam diharapkan dapat menurunkan kandungan zat anti gizi, kemudian tiriskan. d. Perebusan selama 20 menit dilakukan untuk mengurangi zat anti gizi. e. Pengupasan kulit secara manual agar mengurangi serat kasar. f. Pengeringan untuk mengurangi kadar air tepung sampai kadar air tertentu pada suhu 50°C selama 12 jam. g. Penggilingan dapat dilakukan menggunakan blender. h. Pengayakan dilakukan dengan ukuran 80 mesh untuk syarat menjadi tepung. Uji yang dilakukan untuk tepung kacang merah meliputi, rendemen, analisa kadar air Sudjarmadji, 1997, analisa kadar protein Sudjarmadji, 1997. Diagram Alir Proses analisa pembuatan tepung kacang merah dapat dilihat pada Gambar 5 Kacang merah Tepung Kacang Merah Gambar 5. Diagram alir proses pembuatan tepung kacang merah Analisa: - Kadar Protein - Kadar air - Rendemen Pencucian dan Perendaman selama 6 jam Penirisan Perebusan selama 20 menit dalam air kemudian pengupasan kulit Pengeringan 50 o C selama 12 jam Penggilingan dan pengayakan 80 mesh Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

3. Pembuatan Cookies

a Persiapan bahan – bahan Tahap persiapan dimulai dengan penimbangan bahan – bahan antara lain: tepung kacang merah : tepung beras merah : tepung terigu A1 = 45 : 15 : 40 ; A2 = 40 : 20 : 40 ; A3 = 35 : 25 : 40 ; A4 = 30 : 30 : 40 ; A5 = 25 : 35 : 40 ; A6 = 20 : 40 : 40 ; gula halus 30 gram, margarin 25 gram, garam 0,6 gram, baking powder 0,8 gram, susu skim 40 gram, vanili 2 gram dan kuning telur 15 gr. b Tahap pencampuran adonan Gula halus, margarin, telur, susu skim, vanili, dan garam dicampur dengan mixer sampai terbentuk krim, masukkan campuran tepung komposit kacang merah, beras merah dan terigu dan baking powder kemudian diaduk sampai merata. c Tahap pencetakan Adonan dipipihkan dengan roller dan pencetakan adonan sesuai dengan bentuk yang diinginkan dan dilanjutkan dengan peletakkan adonan diatas loyang yang telah diolesi dengan margarin. d Tahap pemanggangan Pemanggangan dengan menggunakan oven pada suhu 180 ºC selama 15 menit. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. Hasil perlakuan cookies terbaik Kadar Vitamin B1 Gambar 6. Diagram Alir Proses Pembuatan Cookies MP – ASI Manley, 1983, yang telah dimodifikasi Margarin 25 gr Gula halus 30 gr Garam 0,6 gr Susu skim 40 gr Vanili 2 gr Baking powder 0,8 gr Kuning telur 15 gr Pengadukan dengan mixer Pencampuran Proporsi Tepung Kacang merah , beras merah , terigu A1 = 45 : 15 : 40 A2 = 40 : 20 : 40 A3 = 35 : 25 : 40 A4 = 30 : 30 : 40 A5 = 25 : 35 : 40 A6 = 20 : 40 : 40 Pencetakan Pemanggangan suhu 180ºC, 15 menit Cookies Analisa :  Densitas kamba  Daya patah  Kadar abu  Kadar air  Kadar protein  Kadar lemak  Kadar serat kasar  Kadar karbohidrat  Kadar energi  Sifat organoleptik warna,rasa,tekstur  Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 34

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN