Kadar Lemak Hasil Analisa Produk Cookies MP – ASI

41 Berdasarkan Angka kecukupan gizi rata – rata per hari untuk anak umur – 36 bulan. Komponen Golongan umur – 6 bulan 7 – 12 bulan 1 – 3 tahun Berat badan kg 6 8,5 12 Tinggi badan cm 60 71 90 Protein gr 10 16 25 Sumber : Depkes, 2004

4. Kadar Lemak

Berdasarkan hasil analisis ragam Lampiran 6 menunjukkan bahwa perlakuan proporsi tepung beras merah : tepung kacang merah terdapat perbedaan yang nyata p 0,05 terhadap kadar lemak cookies MP – ASI. Nilai rata – rata perlakuan proporsi tepung beras merah : tepung kacang merah dapat dilihat pada Tabel 12. Tabel 12. Nilai rata – rata kadar lemak cookies pada perlakuan proporsi tepung beras merah dan tepung kacang merah terhadap cookies MP- ASI Perlakuan Rata-rata Kadar Lemak Notasi BNJ Tepung Beras Merah : Tepung Kacang Merah gr 15 : 45 20 : 40 25 : 35 30 : 30 35 : 25 40 : 20 17,071 17,294 17,687 17,903 18,385 18,877 f e d c b a 0,171 Keterangan : Nilai rata – rata yang di dampingi huruf yang berbeda menyatakan ada perbedaan yang nyata Pada Tabel 12, menunjukkan bahwa rata – rata kadar lemak cookies berkisar antara 17,017 - 18,877 . Perlakuan proporsi tepung beras merah : tepung kacang merah 40 : 20 memberikan hasil kadar lemak cookies tertinggi 18,877 , sedangkan perlakuan proporsi tepung beras merah : tepung kacang merah 15 : 45 memberikan hasil kadar lemak cookies terendah 17,017 . Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 42 Syarat mutu cookies MP – ASI berdasarkan SNI 2005, menyatakan kadar lemak maksimum yang terdapat pada cookies adalah 18 Maka kadar lemak cookies yang dihasilkan berada pada persyaratan SNI, sehingga dapat dikatakan bahwa kadar lemak cookies dengan proporsi tepung beras merah : tepung kacang merah memenuhi persyaratan mutu cookies MP –ASI. Gambar 10, Rata – rata kadar lemak cookies MP – ASI proporsi tepung beras merah : tepung kacang merah. Gambar 10. Rata – rata kadar lemak cookies MP – ASI proporsi tepung beras merah : tepung kacang merah. Pada Gambar 10, menunjukkan bahwa semakin tinggi proporsi tepung beras merah dapat meningkatkan kadar lemak cookies MP - ASI. Hal ini disebabkan karena kandungan lemak tepung beras merah sebesar 3,55 lebih tinggi dibandingkan kadar lemak kacang merah sebesar 2,21 . Kadar lemak yang tinggi pada tepung beras merah dapat meningkatkan kadar lemak pada cookies MP - ASI yang dihasilkan. Selain itu tingginya kadar lemak dikarenakan adonan cookies terdapat margarin dan kuning telur yang terdapat kandungan lemak terbesar dari kandungan bahan yang lain. Lemak merupakan sumber energi yang efisien. Dengan melihat anatomi lambung balita yang kecil kapasitas terbatas, kepadatan energi MP –ASI dapat tercapai dengan menambahkan lemak atau minyak. Dengan demikian jumlah asupan terbatas, kebutuhan energi dapat terpenuhi. Lemak memberikan asam lemak essensial yang diperlukan balita untuk pertumbuhan dan perkembangan Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 43 otak serta organ vital lain. Lemak menyumbang energi sebesar 30 dari total energi, bahkan untuk balita bisa sampai 35 dalam kondisi asam lemak seimbang. Apabila jumlah lemak lebih kecil dari 22 dari total energi maka akan terlihat adanya kecenderungan defisiensi vitamin larut lemak, dan dimana vitamin ini berfungsi sebagai antioksidan. Bila porsi lemak melebihi kebutuhan, bukan saja menjadikan menu harian tidak seimbang, pencernaan anak juga tidak tahan menerimanya dan juga akan mengalami gangguan kesehatan seperti obesitas Nurhidayati,2011.

5. Kadar Serat kasar