dengan:
2
= chi kuadrat
2
= varians gabungan dari semua sampel
�
= sampel B = koefisien Bartlett
Untuk menguji apakah varians tersebut sama atau tidak maka
hitung
x
2
dikonsultasikan dengan
tabel
x
2
dengan = 5 dengan derajat kebebasan dk
banyaknya kelas dikurangi 1. Jika
ℎ� �
2
2
maka H diterima. Hal ini
berarti sampel tersebut mempunyai varians yang sama atau dikatakan homogen. Data yang di uji homogenitasnya adalah nilai UAS semester ganjil kelas
7A sampai 7D. Uji homogenitas menggunakan uji Bartlett. Apabila kelas 7A-7D dinyatakan homogen, maka peneliti dapat mengambil kelas manapun yang akan
dipilih sebagai kelas eksperimen dan kelas kontrol. Hasil perhitungan dengan rumus Bartlett diperoleh nilai chi kuadrat hitung 0,809 dan dk = 4
1 = 3 dengan = 5, chi kuadrat tabel adalah 7,815. Diperoleh
ℎ� �
2
2
maka H
o
diterima. Populasi mempunyai varians yang sama atau homogen. Penentuan kelas kontrol dan kelas eksperimen dengan teknik simple random sampling. Diperoleh
kelas 7B dan 7D sebagai kelas eksperimen dan kelas kontrol.
3.9.2 Analisis Data Akhir
3.9.2.1 Uji Normalitas
Uji normalitas digunakan untuk mengetahui apakah data yang dianalisis berdistribusi normal atau tidak.
Uji ini diterapkan pada kedua kelas yang telah dipilih sebelumnya sebagai kelas eksperimen dan kelas kontrol.
Hipotesis : H
o
= data berdistribusi normal H
a
= data tidak berdistribusi normal Uji normalitas yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji chi kuadrat.
Persamaan yang digunakan adalah sebagai berikut Sudjana, 2005: 280 :
2
= O
i
− E
i 2
E
i
dengan: O
i
= banyak data hasil penelitian E
i
= banyak data yang diharapkan Pengujian hipotesis dengan menggunakan nilai
2
, apabila nilai
2 hitung
2 tabel
, maka Ho diterima, data berdistribusi normal. Data yang diuji normalitasnya dalah nilai pretest dan posttest pemahaman konsep serta angket
pretest dan posttest. Hasil uji normalitas nilai tes pemahaman konsep dan angket kelas eksperimen dan kelas kontrol ditunjukkan pada Tabel 3.5. dan 3.6.
Tabel 3.5. Hasil perhitungan uji normalitas tes pemahaman konsep
Sumber variasi Nilai Pretest
Nilai Posttest Kelas
Eksperimen Kelas Kontrol
Kelas Eksperimen
Kelas Kontrol
2 hitung
8,59 10,70
3,33 2,61
2 tabel
11,07 11,07
11,07 11,07
Kriteria Data
berdistribusi normal
Data berdistribusi
normal Data
berdistribusi normal
Data berdistribusi
normal
Tabel 3.6. Hasil perhitungan uji normalitas angket curiosity
Sumber variasi Skor Pretest Angket
Skor Posttest Angket Kelas
Eksperimen Kelas Kontrol
Kelas Eksperimen
Kelas Kontrol
2 hitung
4,28 2,48
7,40 8,28
2 tabel
11,07 11,07
11,07 11,07
Kriteria Data
berdistribusi normal
Data berdistribusi
normal Data
berdistribusi normal
Data berdistribusi
normal
Hasil uji normalitas diperoleh bahwa data tes pemahaman konsep siswa
kelas eksperimen dan kelas kontrol berdistribusi normal seperti ditunjukkan pada Tabel 3.2. Angket pretest dan posttest juga berdistribusi normal, seperti
ditujkukkan pada Tabel 3.3.
3.9.2.2 Uji Varians
Uji varians dilakukan untuk mengetahui apakah keadaan kelas eksperimen dan kelas kontrol memiliki varians yang sama atau tidak. Rumus yang digunakan
dalam uji varians adalah. � =
� �
� Dalam hal ini berlaku ketentuan, bila
�
ℎ� �
≤ � , maka H
o
diterima dan H
a
ditolak. H
o
diterima varians homogen Sugiyono, 2010: 141. Data yang diuji variansya dalah nilai pretest dan posttest pemahaman konsep serta angket
pretest dan posttest. Hasil uji varians nilai tes pemahaman konsep dan angket kelas eksperimen dan kelas kontrol ditunjukkan pada Tabel 3.7. dan 3.8.
Tabel 3.7. Hasil perhitungan uji varians tes pemahaman konsep
Sumber variasi Nilai Pretest Kelas Eksperimen
dan Kelas Kontrol Nilai Posttest Kelas Eksperimen
dan Kelas Kontrol
2 hitung
1,12 1,01
2 tabel
1,96 1,96
Kriteria Varians sama
Varians sama
Tabel 3.8. Hasil perhitungan uji varians angket curiosity
Sumber variasi Skor Pretest Angket Kelas
Eksperimen dan Kelas Kontrol Skor Posttest Angket Kelas
Eksperimen dan Kelas Kontrol
2 hitung
1,26 1,40
2 tabel
1,96 1,96
Kriteria Varians sama
Varians sama
3.9.2.3 Uji Hipotesis