pengajaran atau pendidikan. Kondisi yang tercipta dan terbentuk melalui proses dari serangkaian perilaku yang menunjukkan nilai-nilai ketaatan,
kesetiaan, keteraturan dan atau ketertiban. Dalam penelitian ini, disiplin belajar
diukur melalui
angketkuisioner dengan
cara menanggapi
pernyataan yang telah disediakan sehingga responden tinggal memilih jawaban yang tersedia.
2. Motivasi Belajar
Motivasi merupakan daya penggerak atau kekuatan yang terdapat dalam diri seseorang untuk menggerakkan, mengarahkan dan menjaga
tingkah laku agar menjadi aktif bertindak sehingga mendapatkan atau mencapai hasil yang diharapkan. Motivasi timbul karena adanya
kebutuhan dan tujuan tertentu yang ingin dicapai. Konsep motivasi digunakan untuk menjelaskan keinginan berperilaku, arah perilaku
pilihan, intensitas perilaku usaha dan penyelesaian prestasi. Motivasi belajar memiliki pengertian sebagai daya pendorong atau daya penggerak
yang timbul untuk melakukan kegiatan belajar, memberikan arahan pada kegiatan belajar sehingga dapat terfokus pada tujuan yang hendak dicapai.
Sama halnya dengan disiplin belajar, pengukuran motivasi belajar mahasiswa dilakukan melakui angketkuisioner dengan cara menanggapi
pernyataan yang telah disediakan sehingga responden tinggal memilih jawaban yang tersedia.
3. Prestasi Belajar Tari Klana Alus Sumyar
Prestasi belajar merupakan gambaran tingkat penguasaan peserta didik terhadap sasaran belajar pada topik bahasan yang dinilai. Prestasi
belajar merupakan evaluasi yang dijadikan tolak ukur yang telah diperoleh dan dicapai oleh mahasiswa setelah melakukan kegiatan belajar dalam
waktu tertentu. Tari Klana Alus Sumyar merupakan salah satu tarian yang dipelajari dalam mata kuliah Tari Jawa Klasik Gaya Yogyakarta I. Prestasi
belajar Tari Klana Alus Sumyar merupakan evaluasi atau gambaran tingkat penguasaan mahasiswa terhadap materi Tari Klana Alus Sumyar.
Prestasi belajar Tari Klana Alus Sumyar diperoleh melalui tes penampilan atau performance test. Aspek yang dinilai adalah wiraga, wirama dan
wirasa. Tes prestasi ini dinilai oleh tim penilai. Nilai akhir diperoleh dengan merata-rata nilai yang diberikan oleh tim penilai.
15
BAB II KAJIAN TEORI
A. Deskripsi Teori 1. Belajar
a. Definisi Belajar
Belajar merupakan suatu proses yang ditandai dengan adanya perubahan pada diri seseorang. Perubahan sebagai hasil dari proses
belajar dapat ditunjukkan dalam berbagai bentuk seperti perubahan pengetahuan, pemahaman, sikap dan tingkah laku, keterampilan,
kecakapan, dan kebiasaan yang ada pada individu yang belajar Sudjana, 2000: 28. Hal tersebut mengandung pengertian bahwa perubahan yang
terjadi sebagai proses dari belajar tidak hanya kemampuan intelektual melainkan juga diikuti perubahan aspek lain seperti sikap dan tingkah
laku atau berbagai macam perbuatannya, sehingga dapat dikatakan sebagai perubahan yang bersifat menyeluruh dalam diri individu yang
sedang belajar. Menurut Slameto 2003:2 belajar didefinisikan sebagai proses
usaha yang dilakukan individu untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan sebagai hasil pengalaman
individu itu sendiri dalam interaksi dengan lingkungannya. Menurut Winkel 2009: 53 belajar merupakan suatu aktivitaspsikis yang
berlangsung dalam
interaksi aktif
dengan lingkungannya
yang