Pengertian Ular Tangga Manfaat Permainan Ular Tangga

17

2.2.2 Pengertian Ular Tangga

Ular tangga merupakan permainan anak-anak berbentuk papan yang dimainkan oleh dua orang atau lebih. Papan permainan dibagi dalam kotak-kotak kecil, ada sejumlah tangga atau ular digambar dibeberapa kotak yang menghubungkannya dengan kotak lain. Menurut Janah 2009 tidak ada standart papan dari permainan ular tangga. Setiap orang dapat menciptakan sendiri papan mereka dengan jumlah kotak, ular dan tangga yang berlainan. Meletakkan bidaknya di kotak pertama biasanya kotak di sudut kiri bawah, kemudian secara bergiliran pemain dengan jumlah mata dadu yang muncul. Jika bidak pemain berhenti di ujung bawah sebuah tangga bidak tersebut dapat langsung pergi ke ujung tangga yang lain. Bila bidak pemain berhenti di kotak dengan gambar ekor maka turun ke kotak di ujung bawah. Pemenang adalah pemain pertama yang bidaknya mencapai kotak terakhir. Biasanya bila seorang pemain mendapatkan angka 6 dari dadu yang dilempar, mereka mendapat giliran sekali lagi untuk melempar dadu. Jika tidak, maka giliran jatuh ke pemain selanjutnya. Papan ular tangga dapat dimodifikasi menjadi media pembelajaran. Modifikasi dapat dilakukan dengan cara mengganti peraturan permainan dan penambahan environment dengan tema tertentu. Giliran bermain dan jumlah langkah yang akan dimainkan ditentukanmenggunakan lemparan dadu. Tujuan permainan adalah bagaimana mencapai kotak finish secepat mungkin. Permainan sederhana namun mengasyikkan ini tersebar di seluruh dunia dan umumnya memiliki ciri yang sama dengan nama yang umumnya merupakan terjemahan dari kata ular dan tangga dalam bahasa masing-masing. Dalam bahasa Inggris yang dinamakan Snakes and Ladders.

2.2.3. Manfaat Permainan Ular Tangga

Penggunaan alat permainan dilakukan secara bertahap yaitu kegiatan yang tergolong mudah, sedang, dan sulit Sachiyo Tanaka, 1995 dalam Faby 2010, alat permainan yang tujuan dan penggunaannya dipersiapkan pendidik juga harus bervariasi sesuai dengan derajat kesulitan tersebut alat permainan yang Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 18 dipersiapkan oleh guru untuk dipilih oleh anak dalam berbagai kegiatan akan menentukan tumbuhnya perasaan berhasil pada anak sesuai dengan kemampuan mereka. Sriningsih 2008:95 mengungkapkan secara umum bahwa media permainan ular tangga dapat diberikan untuk anak usia 5-6 tahun dalam rangka menstimulasi berbagai bidang pengembangan seperti kognitif, bahasa dan sosial. Keterampilan berbahasa yang dapat distimulasi melalui permainan ini misalnya, kosakata naik-turun, maju mundur, ke atas ke bawah, dan lain sebagainya. Keterampilan sosial yang dilatih dalam permainan ini di antaranya kemauan mengikuti dan mematuhi aturan permainan, bermain secara bergiliran. Keterampilan kognitif-matematika yang terstimulasi yaitu menyebutkan urutan bilangan, mengenal lambang bilangan dan konsep bilangan. Media permainan ular tangga memiliki beberapa manfaat diantaranya adalah: a. Mengenal kalah dan menang. b. Belajar bekerja sama dan menunggu giliran. c. Mengembangkan imajinasi dan mengingat peraturan permainan. d. Merangsang anak belajar pramatematika yaitu saat menghitung langkah pada permainan ular tangga dan menghitung titik-titik yang terdapat pada dadu. e. Belajar memecahkan masalah. Menurut pendapat Janah 2009 mengungkapkan permainan ular tangga sangat tepat digunakan untuk media pembelajaran nilai-nilai kejujuran.Gambar tangga merupakan simbol nilai positif nilai kejujuran dan gambar ular merupakan simbol nilai negatif nilai ketidakjujuran.

2.2.4. Keunggulan media Permainan Ular Tangga