penyelesaian flow time produk tersebut. Flow time yang tinggi akan menyebabkan tingginya work in process di lantai produksi dan work in process ini
tentunya akan menghambat aliran perpindahan material dan akan membutuhkan daerah yang lebih luas.
1.2. Rumusan Masalah
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah pengaturan tataletak fasilitas yang kurang baik yang mengakibatkan aliran material yang tidak beraturan yang
menyebabkan tingginya flow time dan jarak perpindahan yang terlalu panjang serta unit work in process yang tinggi. Hal ini disebabkan olej tidak adanya
pengelompokan komponen yang memiliki kesamaan proses. Atas dasar ini perlu dicoba untuk mengatur tataletak fasilitas dengan tataletak teknologi kelompok
dengan menggunakan metode based sorted algorithm dan similarity coefficient. Dalam penelitian ini juga dapat dilihat perbandingan performansi antara tataletak
awal dengan tataletak hasil rancangan ditinjau dari kriteria waktu penyelesaian throughput time, mean flow time, utilitas mesin dan work in process.
1.3. Tujuan Penelitian
Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mendapatkan suatu rancangan tataletak yang mampu menghadapi kedinamisan permintaan yang
mencakup variasi dan volume produk. Rancangan yang dimaksudkan dalam hal ini adalah rancangan tataletak teknologi kelompok group technology layout,
dimana dalam rancangan ini akan dilakukan pengelompokan komponen yang
Universitas Sumatera Utara
sama part family berdasarkan manufacturing atributenya. Selain itu, penelitian ini juga bertujuan untuk mendapatkan rancangan yang memiliki jarak perpindahan
material yang lebih minimum dan aliran yang lebih teratur sehingga flow time semakin kecil dan unit work in process juga dapat dikurangi.
1.4. Manfaat Penelitian
Penelitian ini dilakukan untuk memberikan manfaat kepada berbagai
pihak, di antaranya:
1. Pihak mahasiswa
Menerapkan dan mengembangkan ilmu pengetahuan yang diperoleh di perkuliahan dan membandingkan antara teori yang diperoleh dengan
permasalahan pada perusahaan. 2.
Pihak pendidikan Menjadi sumber informasi atau referensi yang diharapkan dapat melengkapi
informasi yang telah ada yang berhubungan dengan tataletak pabrik, khususnya mengenai tataletak teknologi kelompok serta metodenya.
3. Pihak perusahaan
Hasil penelitian ini akan menjadi masukan kepada perusahaan, khususnya dalam melakukan upaya perbaikan tataletak bagian produksi dalam
meminimumkan pemindahan bahan, meminimumkan mean flow time dan work in process.
Universitas Sumatera Utara
1.5. Asumsi dan Batasan Masalah
Adapun asumsi yang dilakukan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Kondisi perusahaan tidak mengalami perubahan yang berarti selama
penelitian dilakukan dan tidak ada perubahan urutan operasi yang mempengaruhi jalannya proses produksi.
2. Mesin beroperasi dengan normal tanpa adanya gangguan yang mempengaruhi
kegiatan proses produksi. 3.
Jenis produk yang dilakukan dalam penelitian ini dianggap sudah mewakili produk yang ada saat ini dan masa yang akan datang.
4. Selalu tersedianya mesin, peralatan dan bahan penunjang dalam jumlah yang
dibutuhkan dan mesin, peralatan yang digunakan pada saat ini sama dengan yang digunakan pada tataletak usulan.
5. Pola volume produksi pada saat ini sama dengan pola produksi pada saat
yang akan datang. 6.
Hanya satu jenis produk yang dikerjakan pada satu saat. 7.
Waktu proses sama dengan kondisi saat ini. Pembatasan masalah yang dilakukan dalam penelitian ini adalah sebagai
berikut: 1.
Perancangan layout hanya dilakukan di lantai pabrik PT. Baja Pertiwi Industri.
2. Produk yang digunakan sebagai objek penelitian adalah produk yang
diproduksi selama penelitian.
Universitas Sumatera Utara
3. Metode yang digunakan untuk mendapatkan rancangan tataletak fasilitas
yang baru yaitu metode based sorted algorithm dan metode similarity coefficient.
4. Kriteria yang digunakan untuk membandingkan hasil rancangan dengan yang
ada saat ini adalah: a.
Momen perpindahan b.
Throughput time c.
Mean flow time d.
Utilitas mesin e.
Unit work in process 5.
Keseimbangan lintasan antar mesin dan antar kelompok mesin tidak termasuk dalam pembuatan simulasi ini.
6. Kapasitas mesin tidak dipertimbangkan dalam perancangan kelompok mesin.
7. Perhitungan biaya tidak dibahas dalam penelitian ini.
1.6. Sistematika Penulisan Tugas Akhir