BAB III LANDASAN TEORI
3.1. Ergonomi
Ergonomi berasal dari bahasa Latin yaitu ergon yang berarti “kerja” dan nomos yang berarti “hukum alam”. Ergonomi dapat didefinisikan sebagai studi
tentang aspek-aspek manusia dalam lingkungan kerjanya yang ditinjau secara anatomi, fisiologi, psikologi, engineering, manajemen dan desainperancangan
Nurmianto, 2004
1
. Ergonomi ialah suatu cabang ilmu yang sistematis untuk memanfaatkan informasi-informasi mengenai sifat, kemampuan dan keterbatasan
manusia untuk merancang suatu sistem kerja sehingga orang dapat hidup dan bekerja pada sistem itu dengan baik, yaitu mencapai tujuan yang diinginkan
melalui pekerjaan itu, dengan efektif, aman dan nyaman Sutalaksana dkk., 1979
2
Secara umum tujuan dari penerapan ergonomi adalah Tarwaka, 2004 .
3
1. Meningkatkan kesejahteraan fisik dan mental melalui upaya pencegahan
cedera dan penyakit akibat kerja, menurunkan beban kerja fisik dan mental, mengupayakan promosi dan kepuasan kerja.
:
2. Meningkatkan kesejahteraan sosial melalui peningkatan kualitas kontak
sosial, mengelola dan mengkoordinir kerja secara tepat guna dan
1
Eko Nurmianto, Ergonomi Konsep Dasar dan Aplikasinya, edisi kedua, Guna Widya, Surabaya, 1998
2
Sutalaksana, I.Z., dkk. 1979. ”Teknik Tata Cara Kerja”. Bandung.
3
Tarwaka, Dkk. 2004. “Ergonomi untuk Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Produktivitas”. Surakarta : Uniba Press
Universitas Sumatera Utara
meningkatkan jaminan sosial baik selama kurun waktu usia produktif maupun setelah tidak produktif.
3. Menciptakan keseimbangan rasional antara berbagai aspek yaitu aspek
teknis, ekonomis, antropologis dan budaya dari setiap sistem kerja yang dilakukan sehingga tercipta kualitas kerja dan kualitas hidup yang tinggi.
Salah satu tujuan dari ergonomi adalah membuat suatu keadaan ataupun kegiatan menjadi efektif dan efisien yang hasil akhirnya agar dapat meningkatkan
produktivitas. Produktivitas dapat dicapai bila ouput yang dihasilkan lebih besar. Dalam ergonomi, mengatasi keluhan MSDs pada pekerja pun merupakan salah
satu upaya untuk meningkatkan produktivitas, oleh karena itu untuk mengurangi keluhan MSDs yang dirasakan pekerja, perlu diketahui terlebih dahulu sebab dan
akibat ari keluhan MSDs tersebut.
3.2. Manusia dan Pekerjaannya