40
yang berada di Jejaring Aset Reform, kemudian awal tahun 2004 laboratorium pertanian sehat dan usaha pertanian sehat disatukan keembali menjadi Lembaga
Pertanian Sehat di bawah koordinasi Jejaring Aset Reform JAR Dompet Dhuafa Replubika.
5.2.2 Struktur Organisasi
Struktur organisasi yang ada dalam suatu perusahaan belum tentu sama satu sama lain. Hal ini dikarenakan dalam menentukan struktur organisasi
dipengaruhi oleh beberapa hal, diantaranya besarnya perusahaan, jumlah tenaga kerja, jenis produk, daerah pemasaran dan lain-lain. Adapun struktur organisasi di
LPS-DDR dapat dilihat pada Lampiran 6. Divisi Penelitian dan Pengembangan Litbang sebagai salah satu
komponen LPS-DDR yang mempunyai peranan penting dalam kegiatan penelitian dan pengembangan sarana produksi dan produk pertanian sehat atau ramah
lingkungan yang terarah dan sistematis. Litbang LPS-DDR diharapkan dapat berperan dalam mendukung produk pertanian ramah lingkungan yang mudah
diaplikasikan oleh petani. Untuk itu, Litbang LPS-DDR dituntut untuk menghasilkan teknologi saprotan yang dibutuhkan untuk mengatasi kendala yang
dihadapi petani serta dapat meningkatkan kualitas produk pertanian agar tetap kompetitif. Divisi Litbang LPS-DDR menerapkan tiga komponen manajemen
Penelitian dan Pengembangan yaitu manajemen kualitas produk, manajemen laboratorium dan manajemen pelatihan.
Divisi Pemberdayaan Masyarakat LPS-DDR merupakan salah satu bidang yang memiliki peranan penting dalam kegiatan membangun komunitas petani
secara khusus dengan melibatkan masyarakat. Divisi juga merupakan jembatan misi dari lembaga untuk akses dengan sumberdaya masyarakat petani. Divisi
diharapkan mampu berperan dalam mendukung program-program lembaga. Proses pemberdayaan petani miskin yang selama ini dilakukan oleh LPS-DDR
juga telah memantapkan target yang lebih jelas. Salah satu program yang dibangun adalah P3S Program Pemberdayaan Petani Sehat. Program tersebut
tidak hanya karena visi pendistribusian dana sosial umat semata, lebih dari itu P3S merupakan refleksi kepedulian atas nasib petani yang selama ini termarjinalkan
dalam lingkaran kemiskinan.
41
Divisi Produksi LPS-DDR bertanggungjawab untuk membuat atau memproduksi seluruh temuan teknologi pertanian di lembaga yang sudah melalui
uji produk dan prototype. Produk–produk yang dirakit dan dikembangkan adalah sarana produksi pertanian yang berbasis bahan baku lokal, murah dan ramah
lingkungan. Tujuan dari kegiatan ini diantaranya untuk memutus ketergantungan petani terhadap bahan-bahan kimia yang selain harganya semakin mahal sekaligus
memiliki dampak negatif terhadap kesehatan manusia, ekosistem pertanian dan lingkungan.
Bisnisusaha yang dilakukan oleh LPS-DDR merupakan upaya penguatan lembaga dalam rangka kemandirian. Untuk itu LPS-DDR membentuk Divisi
Pemasaran dan Distribusi yang diberi tugas mengelola produk-produk yang telah dihasilkan oleh lembaga, baik yang bersifat barang maupun jasa hingga bisa
dipergunakan konsumen user. Pelaksanaan misi lembaga bagi kegiatan pemasaran dan distribusi adalah:
1. Menjalin kemitraan usaha dengan para petani ataupun pelaku agribisnis lain yang saling menguntungkan.
2. Mengembangkan jaringan pemasaran produk-produk pertanian sehat dalam skala nasional.
3. Mendapatkan keuntungan yang layak, halal dan berkah
.
5.3 Gambaran Umum Kelembagaan Koperasi dan Kelompok Tani Desa Ciburuy