Uji Linieritas Hasil Uji Parsyarat Analisis
81
koefisien korelasi yang dilakukan dengan rumus statistik korelasi Product Moment,
menunjukan bahwa korelasi antara gaya belajar visual X
1
dengan Hasil belajar Y besarnya adalah 0.271. Nilai tersebut menunjukan bahwa hubungan bernilai
positif. Hasil analisis regresi dan korelasi tersebut dapat menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan gaya belajar visual terhadap Hasil belajar.
Untuk menyatakan besar kecilnya sumbangan variabel gaya belajar visual terhadap Hasil belajar ditentukan dengan mencari koefisien diterminan =
r
2
x 100 = 7.3. Artinya variabel gaya belajar visual memberikan pengaruh terhadap
Hasil belajar sebesar 7.3 dan sisanya sebesar 92.7 dipengaruhi oleh variabel lain.
b. Uji hipotesis pengaruh gaya belajar auditorial terhadap Hasil belajar TIK siswa kelas XI SMA Negeri 1 Wonotunggal Batang hipotesis
kedua.
Pengujian hipotesis kedua ini menggunakan analisis regresi linier sederhana. Melalui analisis regresi ini, maka dapat diketahui persamaan garis
regresinya, sedangkan untuk mengetahui koefisien korelasinya digunakan rumus korelasi
Product Moment. Pengambilan keputusan uji hipotesis ini dilakukan dengan cara menguji keberartian dari koefisien arah regresi, dalam hal ini
dilakukan dengan uji F.
Uji F dilakukan untuk mengetahui apakah koefisien arah regresi tersebut
signifikan atau tidak. Hasil F
hitung
kemudian dikonsultasikan dengan F
tabel
untuk α = 5, dk pembilang = 1 dan dk penyebut = 102. Apabila perolehan
F
hitung
F
tabel
maka dapat disimpulkan bahwa koefisien arah regresi tersebut signifikan. Jika terbukti koefisien arah regresi signifikan maka dilanjutkan dengan menghitung
82
koefisien determinasi agar diketahui kontribusi dari variabel bebas terhadap variabel terikatnya. Adapun hasil pengujiannya dapat dilihat pada tabel berikut ini.
Tabel 22. Hasil Analisis Regresi dan KorelasiAntara Gaya Belajar Auditorial X
2
dengan HasilBelajar Y
Persamaan regresi
r dk
Harga F Kesimpulan
Hitung Tabel
Y = 57.029+0.275X
2
0.248 1 ; 102 6.701
3.94 Signifikan
Hipotesis statistik kedua dalam penelitian ini dapat dirumuskan sebagai berikut: Ho = tidak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan X
2
terhadap YHo:
FhitungFtabel Ha = terdapat pengaruh yang positif dan signifikan X
2
terhadap YHa:
FhitungFtabel Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa, hipotesis Ho ditolak
dan Ha diterima yaitu yang menyatakan terdapat pengaruh yang positif dan signifikan gaya belajar auditorial terhadap Hasil belajar. Kesimpulan hipotesis ini
telah teruji kebenarannya dimana F
hitung
F
tabel
. Adapun mengenai perhitungan selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 6
. Persamaan regresi antara variabel gaya belajar auditorial
X
2
dengan Hasil belajar Y dapat dilihat pada tabel. Persamaan tersebut menunjukan
koefisen X
2
sebesar 0.275. Artinya apabila gaya belajar auditorial X
2
meningkat 1 poin, maka Hasil belajar
Y akan meningkat sebesar 0.275. Setelah dilakukan perhitungan koefisien korelasi yang dilakukan dengan rumus statistik korelasi
Product Moment, menunjukan bahwa korelasi antara gaya belajar auditorial X
2
dengan Hasil belajar Y besarnya adalah 0.248. Nilai tersebut menunjukan bahwa
hubungan bernilai positif. Hasil analisis regresi dan korelasi tersebut dapat