Berdasarkan distribusi frekuensi di atas dapat digambarkan histogram sebagai berikut:
Gambar 2. Histogram Distribusi Frekuensi Manajemen Laba Melalui Manipulasi Aktivitas Riil
b. Kepemilikan Institusional
Berdasarkan tabel 2 di atas dapat dilihat bahwa kepemilikan institusional memiliki nilai minimum sebesar 37,11, nilai maksimum
95,95, nilai
mean
69,24, dan nilai standar deviasi 17,36. Perusahaan yang memiliki persentase kepemilikan institusional
terendah adalah PT Niperss Tbk. pada tahun 2010, 2011, dan 2012. Sedangkan perusahaan memiliki persentase kepemilikan institusional
tertinggi adalah PT Astra Otoparts Tbk. pada tahun 2011 dan 2012. Selain menyajikan data
range
, nilai minimum, maksimum,
mean
dan standar deviasi, analisis statistik deskriptif juga mampu menyajikan tabel distribusi frekuensi. Tabel distribusi frekuensi
5 10
15 20
25
3 2
20 22
12 6
4
Manajemen Laba
-0,47 - -0,13 -0,1 - 0,22
0,23 - 0,57 0,58 - 0,92
0,93 - 1,27 1,28 - 1,62
1,63 - 1,99
disusun untuk mempermudah pembacaan data dengan terlebih dahulu menghitung jumlah kelas interval, rentang data, dan menghitung
panjang kelas. Kelas interval dihitung dengan menggunakan rumus
sturges
, yaitu kelas interval = 1 + 3,3 Log n Sugiyono, 2007: 34. Dari rumus s
turges
dapat diketahui jumlah kelas interval = 1+ 3,3 Log 69 = 7,07. Untuk mengetahui seberapa besar rentang data
range
dapat dihitung dengan cara mengurangkan data terbesar dengan data terkecil
kemudian ditambah 1 Sugiyono, 2007: 36. Dari tabel statistik deskriptif diatas telah diketahui rentang data
range
kepemilikan institusional yaitu sebesar 58,84. Panjang kelas diperoleh dari rentang
data dibagi jumlah kelas Sugiyono, 2012: 36-37. Jadi panjang kelas untuk manajemen laba = 58,84:7,07 = 8,32.
Berdasarkan perhitungan tersebut, dapat disusun distribusi frekuensi variabel manajemen laba sebagai berikut ini:
Tabel 4. Tabel Distribusi Frekuensi Variabel Kepemilikan Institusional
No. KI
Frekuensi 1
37,11 - 45,42 6
8,7 2
45,43 - 53,74 9
13 3
53,75 - 62,07 12
17,4 4
62,08 - 70,4 5
7,3 5
70,5 - 78,82 12
17,4 6
78,83 - 87,15 10
14,5 7
87,16 - 95,95 15
21,7 Jumlah
69 100
Sumber: Data sekunder diolah Berdasarkan distribusi frekuensi di atas dapat digambarkan
histogram sebagai berikut: