atas permasalahan-permasalahan yang timbul di dalam gejala yang bersangkutan.
106
1. Jenis Dan Sifat Penelitian
Berdasarkan uraian di atas dapatlah disimpulkan bahwa metode penelitian adalah sebuah upaya yang dilakukan berdasarkan metode tertentu secara ilmiah berkaitan
dengan analisa dan konstruksi, guna memahami, manganalisis, memecahkan suatu masalah dan mencari kebenaran.
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian hukum normatif yuridis normatif. Penelitian hukum adalah suatu proses untuk menemukan
aturan hukum, prinsip-prinsip hukum maupun doktrin-doktrin guna menjawab isu hukum yang dihadapi.
107
Penelitian hukum normatif adalah penelitian hukum yang meletakkan hukum sebagai sebuah bangunan sistem norma. Sistem norma yang
dimaksud adalah mengenai asas-asas, norma, kaidah dari peraturan perundang- undangan, putusan pengadilan, perjanjian serta doktrin ajaran.
108
Adapun sifat penulisan ini adalah analisis deskriptif
109
dengan pendekatan analitis analytical approach
110
dan pendekatan perundang-undangan statute approach
111
106
Ibid.
yaitu
107
Peter Mahmud Marzuki, Penelitian Hukum, Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2010, hlm. 35.
108
Mukti Fajar ND Yulianto Achmad, Dualisme Penelitian Hukum Normatif Empiris, Yokyakarta: Pustaka Pelajar, 2010, hlm. 34.
109
Deskriptif bertujuan untuk memberikan gambaran atau pemaparan atas subjek dan objek penelitian. Lihat, ibid, hlm. 183.
110
Ibid, hlm. 187. Pendekatan analisis ini digunakan oleh peneliti dalam rangka melihat suatu fenomena kasus yang telah diputus oleh pengadilan dengan cara melihat analisis yang dilakukan
oleh ahli hukum yang dapat digunakan oleh hakim dalam pertimbangannya.
111
Johnny Ibrahim, Op.Cit, hlm. 302. Suatu Penelitian Normatif tentu harus menggunakan pendekatan perundang-undangan, karena yang akan diteliti adalah berbagai aturan hukum yang
menjadi fokus sekaligus tema sentral suatu penelitian. Bandingkan dengan Peter Mahmud Marzuki, Op.Cit, hlm. 96.
Universitas Sumatera Utara
dengan menganalisa kasus case study yaitu perkara Nomor 52G.TUN2005PTUN-MDN.
2. Sumber Data
Penelitian ini menggunakan data sekunder atau data kepustakaan library research yang meliputi :
a. Bahan hukum primer, yaitu terdiri dari aturan hukum yang terdapat pada berbagai
peraturan perundang-undangan khususnya yang berkaitan dengan Polri diantaranya Undang-Undang No. 2 Tahun 2002 Tentang Kepolisian Negara
Republik Indonesia, Peraturan Pemerintah Nomor 1 Tahun 2003 Tentang Pemberhentian Anggota Polri, Peraturan Pemerintah Nomor 2 Tahun 2003
Tentang Peraturan Disiplin Anggota Polri dan Putusan Pengadilan Tata Usaha Negara Nomor 52G.TUN2005PTUN-MDN.
b. Bahan hukum sekunder, yaitu semua bahan hukum yang dapat mendukung dan
membuat lebih terang dan jelas bahan hukum primer di atas yang dapat berupa buku-buku hukum, jurnal-jurnal hukum, kamus-kamus hukum, artikel-artikel
hukum, majalah, surat kabar koran dan berita internet yang memiliki relevansi dengan penelitian ini.
c. Bahan hukum tertier, yaitu semua data yang dapat menunjang dan memberikan
penjelasan lebih lanjut terhadap bahan hukum primer dan sekunder berupa kamus-kamus umum, kamus-kamus bahasa inggris, kamus bahasa hukum dan
atau ensiklopedia.
Universitas Sumatera Utara
3. Teknik Pengumpulan Data