beredarnya sebesar 2,849,796 miliar rupiah dan jumlah uang beredar tertinggi berada di bulan Desember sebesar 3,304,645 miliar rupiah.
Pada tahun 2013 terjadi penurunan jumlah uang beredar sebanyak tiga kali yakni dibulan Juni, Agustus dan Oktober. Jumlah uang beredar terendah
berada di bulan Januari sebesar 3,268,789 miliar rupiah dan jumlah uang beredar tertinggi berada dibulan Desember sebesar 3,727,887 miliar rupiah.
Pada tahun 2014 terjadi penurunan jumlah uang beredar sebanyak dua kali yakni di bulan Februari dan Agustus. Dimana jumlah uang beredar
terendah berada di bulan Februari sebesar 3,642,809 miliar rupiah dan jumlah uang beredar tertinggi berada di bulan Desember sebesar 4,170,731 miliar
rupiah. Sedangkan pada tahun 2015 dari bulan Januari sampai bulan April jumlah uang beredar terus meningkat dimana pada Januari jumlah uang beredar
sebesar 4,174,826 miliar rupiah dan bulan April jumlah uang beredar sebesar 4,274,906.
3. Inflasi
Tren data laju inflasi dari bulan Januari 2011 sampai bulan April 2015 ialah berfluktuasi. Dimana dalam kurun waktu tersebut inflasi yang terjadi
masih berada dalam kondisi inflasi ringan yakni dibawah 10. Berikut data laju inflasi dapat dilihat pada tabel dibawah ini.
Tabel 4.3. Data Laju Inflasi Januari 2011-April 2015
Bulan Tahun
2011 2012
2013 2014
2015 Jan
7.02 3.65
4.57 8.22
6.96 Feb
6.84 3.56
5.31 7.75
6.29 Mar
6.65 3.97
5.90 7.32
6.38
Apr 6.16
4.50 5.57
7.25 6.79
Mei 5.98
4.45 5.47
7.32 -
Jun 5.54
4.53 5.90
6.70 -
Jul 4.61
4.56 8.61
4.53 -
Ags 4.79
4.58 8.79
3.99 -
Sep 4.61
4.31 8.40
4.53 -
Okt 4.42
4.61 8.32
4.83 -
Nov 4.15
4.32 8.37
6.23 -
Des 3.79
4.30 8.38
8.36 -
Pada tahun 2011 laju inflasi ialah berfluktuasi. Dimana laju inflasi terendah berada di bulan Desember sebesar 3.79 dan laju inflasi tertinggi
berada dibulan Januari sebesar 7.02. Sedangkan di tahun 2012 laju inflasi cenderung meningkat trennya. Dimana laju inflasi terendah berada dibulan
Januari sebesar 3.65 dan tertinggi berada dibulan Oktober sebesar 4.61. Pada tahun 2013 inflasi yang terjadi cukup tinggi dibandingkan dengan
inflasi di tahun-tahun sebelumnya. Dimana dari bulan Juli sampai bulan Desember tingkat inflasi berada disekitar angka 8. Inflasi mencapai puncak
tertinggi di bulan Agustus sebesar 8.79, sedangkan inflasi terendah berada dibulan Januari sebesar 4.57.
Pada tahun 2014 laju inflasi cukup berfluktuasi. Dimana pada awal tahun inflasi masih cukup tinggi yakni sebesar 8.22 dan terjadi penurunan di tengah
bulan lalu meningkat lagi pada akhir bulan, Laju inflasi terendah berada dibulan Agustus sebesar 3.99 dan laju inflasi tertinggi berada dibulan
Desember sebesar 8.36. Sedangkan pada bulan Januari 2015 tingkat inflasi menurun bila dibandingkan dengan akhir tahun 2014 menjadi 6.96. Dimana
tingkat inflasi terendah berada dibulan Februari sebesar 6.29 dan tertinggi berada dibulan Januari.
4. Nilai Tukar
Tren data nilai tukar dari bulan Januari 2011 sampai April 2015 ialah cenderung meningkat. Berikut data nilai tukar dapat dilihat dari tabel dibawah
ini.
Tabel 4.4. Data Nilai Tukar Januari 2011-April 2015
Bulan Tahun
2011 2012
2013 2014
2015 Jan
9,057 9,000
9,698 12,226
12,625 Feb
8,823 9,085
9,667 11,634
12,863 Mar
8,709 9,180
9,719 11,404
13,084 Apr
8,574 9,190
9,722 11,532
12,937 Mei
8,537 9,565
9,802 11,611
- Jun
8,597 9,480
9,929 11,969
- Jul
8,508 9,485
10,278 11,591
- Ags
8,578 9,560
10,924 11,717
- Sep
8,823 9,588
11,613 12,212
- Okt
8,835 9,615
11,234 12,082
- Nov
9,170 9,605
11,977 12,196
- Des
9,068 9,670
12,189 12,440
-
Pada tahun 2011 nilai tukar berfluktuasi. Dari bulan Januari nilai tukar menurun sampai bulan Mei. Hal ini mengindikasikan terjadi penguatan pada
rupiah. Lalu dari bulan Agustus nilai tukar mulai melemah sampai bulan November. Nilai rupiah terhadap USD pada tahun 2012 terkuat berada dibulan
Juli sebesar 8,508 rupiah. dan nilai rupiah terlemah berada dibulan Desember sebesar 9,068 rupiah.