Sejarah Kuno Nusantara; Arkeologi dan Epigrai abad ke-5 - abad ke-15 M

59 Sekretariat Perizinan Penelitian Asing Kementerian Riset dan Teknologi DIREKTORI PENELITIAN ASING DI INDONESIA 2013

34.5 Dr. Michel Jean Paul Grenet

Warga Negara : Perancis Jabatan : Researcher Intitusi : University of Toulouse No. SIP : 193SIPFRPSMVI2013

35. Sejarah Kuno Nusantara; Arkeologi dan Epigrai abad ke-5 - abad ke-15 M

Tujuan Penelitian : Memperkaya data mengenai sejarah kuno Sumatra bagian utara sejak abad ke-5 sampai abad ke-15 M Jabatan : Arkeologi Daerah Penelitian : Sumut Medan Marelan Lama Penelitian : 1 satu bulan mulai 4 Maret 2013 Mitra Kerja : Pusat Arkeologi Nasional Dr. Bambang Sulistyanto Abstrak Program ini merupakan lanjutan dari program yang dijalankan bersama Pusat Arkeologi Nasionai sejak tahun 2011. Peninggalan-peninggalan purbakala di situs Kota Cina 03°43’ U, 98°39’ T terletak di pinggir kota Medan saat ini. Pencarian situsnya dilakukan sejak abad kc-19, tetapi bam dapat dipastikan keberadaannya sejak tahun 1970-an, setelah dijalankannya scjumlah survei dan penggalian oleh Dinas Purbakala. Di samping analisis sejumlah area dari batu dan perunggu yang disimpan oleh warga setempat, dengan adanya kegiatan di lapangan ini, termasuk penggalian seluas 150 m2, berhasil ditemukan sejumlah konscntrasi bata dan kcrang, sisa-sisa tiang dari kayu, sisa-sisa binatang, pecahan tembikar clan keramik dalam jumlah yang banyak, mata uang, serta pecahan kaca dan logam. Perkiraan awal luasnya situs Kota Cina adalah antara 25 sampai 50 hektar. Dari hasil penelitian awal ini dapat diduga bahwa Kota Cina merupakan sebuah situs yang sangat kaya akan artefak dari abad ke-11 M hingga abad ke-14 M. Temuan-temuan merupakan indikasi hubungan langsung atau tidak langsung dengan berbagai kawasan di Samudra India, termasuk India dan Sri Lanka, 60 Sekretariat Perizinan Penelitian Asing Kementerian Riset dan Teknologi DIREKTORI PENELITIAN ASING DI INDONESIA 2013 dengan wilayah-wilayah lain di Asia Tenggara serta dengan Tiongkok dan Timur Tengah. Sudah jelas bahwa Kota Cina merupakan salah satu di antara pemukiman terpenting di Selat Melaka pada zaman tersebut. Namun tidak dilakukan penelitian yang mendalam di Kota Cina sejak tahun 1970-an. Oleh karena itu. sesudah diadakan penelitian arkeologis bersama yang cukup intensif di situs pemukiman kuno di pantai barat propinsi Sumatra Utara. yaitu di daerah Bams.

35.1 Mr. Yann Erwan Le Drezen