Koefisien korelasi Hubungan Investasi Dan Pasar

seberapa banyak gerakan variabel dependen yang dapat dijelaskan atau dipengaruhi oleh independen variabel.

H. Beta

ß Beta merupakan suatu pengukur volalitas volability return suatu sekuritas atau return portofolio terhadap pasar. Dengan demikian Beta merupakan pengukur resiko sistematik systematic risk dari suatu sekuritas atau portofolio relatif terhadap resiko pasar. Adapun volalitas adalah fluktuasi dari return-return suatu sekuritas atau portofolio dalam suatu periode waktu tertentu Jogianto, 2000 : 237-238. Untuk menghitung Beta yang mempresentasikan resiko dapat digunakan rumus sebagai berikut : ß = COV Ri;Rm Var Rm 2.8 Dimana : ß = tingkat resiko pasar COV Ri;Rm = kovarian return investasi dengan pasar Var Rm = varian pasar Nilai Beta saham dapat di kelompokkan menjadi tiga golongan yaitu : 1. ß lebih besar dari 1 ß 1 disebut sebagai saham agresif agresif stock karena perubahan tingkat pengembalian saham return of stock lebih besar daripada yang terjadi di pasar, artinya saham memiliki return yang sangat berfluktuasi dibandingkan dengan perubahan return pasar. 2. ß lebih kecil dari 1 ß 1 disebut sebagai saham defensive defensive stock karena perubahan tingkat pengembalian saham return of stock lebih kecil daripada yang terjadi di pasar, artinya saham memiliki return yang kurang berfluktuatif dengan perubahan return pasar. 3. ß sama dengan 1 ß = 1 disebut sebagai saham netral neutral stock karena perubahan tingkat pengembalian saham return of stock sama dengan yang terjadi di pasar, artinya saham memiliki return yang bervariasi secara proporsional dengan excess return pasar.

I. Aset Beresiko dan Aset Bebas Resiko

Dalam berinvestasi, investor bisa memilih menginvestasikan dananya pada berbagai aset baik aset yang beresiko maupun aset yang tidak beresiko ataupun kombinasi dari kedua aset tersebut. Pilihan investor pada aset-aset tersebut tergantung dari sejauh mana preferensi investor terhadap resiko. Semakin enggan investor terhadap resiko risk averse, maka pilihan investasinya akan cenderung lebih banyak pada aset-aset yang bebas resiko. Aset beresiko risk assets adalah asset-aset yang tingkat aktualnya di masa depan masih mengandung ketidakpastian. Salah satu contoh asset beresiko adalah saham sedangkan asset bebas resiko risk free assets