karena tidak semua pengetahuan yang didapatkan oleh mahasiswa FKM USU dianggap benar oleh mahasiswa FKM USU. Ada hal-hal tertentu yang belum bisa diterima
mahasiswa FKM USU seperti sebagaian besar mahasiswa FKM USU masih tidak setuju bahwa vegetarian itu mudah untuk dijalankan padahal berdasarkan hasil penelitian
mahasiswa FKM USU telah tahu bahwa vegetarian memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Kerangka konsep juga menjelaskan bahwa sikap bersama dengan kelompok
referensi nantinya juga akan mempengaruhi niat mahasiswa FKM USU terhadap pola makan vegetarian. Dengan tingkat sikap yang termasuk pada kategori sedang, maka
peneliti berpendapat bahwa niat yang dihasilkan juga termasuk dalam kategori sedang.
5.5. Kelompok Referensi Mahasiswa FKM USU
Dari hasil penelitian pada tabel 4.25, dapat dilihat bahwa sebesar 58,7 mahasiswa FKM USU tidak pernah mengenal orang yang bervegetarian dan sebesar
15,9 mahasiswa FKM USU pernah diajak untuk mengikuti vegetarian. Sebagian besar mahasiswa FKM USU sebesar 70 juga menyebutkan kalau
yang paling sering mengajak untuk bervegetarian adalah teman. Hal ini menunjukkan bahwa teman sangat mempengaruhi mahasiswa FKM USU di dalam pergaulan mereka.
Pada tabel tersebut juga menunjukkan bahwa sebesar 74,6 mahasiswa FKM USU memiliki keluarga yang tidak tahu mengenai vegetarian dan sebesar 47,6
mahasiswa FKM USU memiliki teman yang tidak tahu mengenai vegetarian. Hal ini menunjukkan bahwa pemahaman keluarga dan teman mahasiswa FKM USU terhadap
pola makan vegetarian masih kurang. Selanjutnya, hanya sebesar 11,1 mahasiswa FKM USU yang memiliki
keluarga yang bervegetarian dan sebesar 74,6 lainnya tidak memiliki keluarga yang
Universitas Sumatera Utara
bervegetarian. Sebesar 11,1 mahasiswa FKM USU memiliki teman yang bervegetarian dan sebesar 63,5 lainnya memiliki teman yang tidak bervegetarian. Ini
menunjukkan bahwa masih banyak keluarga dan teman mahasiswa FKM USU yang tidak menerapkan pola makan vegetarian dalam kehidupannya sehari-hari.
Pada kerangka konsep sebelumnya peneliti menggambarkan bahwa kelompok referensi akan mempengaruhi niat mahasiswa FKM USU terhadap pola makan
vegetarian. Dan didalam pengkategorian kelompok referensi diperoleh bahwa kelompok referensi sedang di dalam menimbulkan keinginan pada diri mahasiswa FKM USU
terhadap pola makan vegetarian. Adapun kelompok referensi yang paling mempengaruhi mahasiswa FKM USU adalah teman. Dimana dari hasil penelitian di
dapat bahwa yang paling sering mengajak mahasiswa FKM USU untuk bervegetarian adalah teman. Hal ini sejalan dengan penelitian Kurnianingsih 2009 yang menyatakan
bahwa sebagian besar responden dipengaruhi oleh teman dalam menjaga berat badan yang ideal. Peneliti berpendapat bahwa dengan tingkat kelompok referensi yang
termasuk dalam kategori sedang, maka niat mahasiswa FKM USU terhadap pola makan vegetarian juga akan termasuk dalam kategori sedang atau cukup.
5.6. Niat Mahasiswa FKM USU
