83
Ho : terdapat pengaruh yang signifikan pada variabel persepsi wajib pajak terhadap variabel ketidakpatuhan wajib
pajak. H1 : tidak ada pengaruh yang signifikan pada variabel
persepsi wajib pajak terhadap variabel ketidakpatuhan wajib pajak.
Dengan demikian karena Ho yang diterima maka artinya terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel persepsi
wajib pajak terhadap variabel ketidakpatuhan.
3. Variabel Lingkungan Usaha
Dari hasil uji t untuk variabel lingkungan usaha mempunyai angka signifikan sebesar 0,547 artinya H1
ditolak dan Ho diterima. Ho : terdapat pengaruh yang signifikan pada variabel
lingkungan usaha terhadap variabel ketidakpatuhan wajib pajak.
H1 : tidak ada pengaruh yang signifikan pada variabel lingkungan usaha terhadap variabel dependen ketidakpatuhan
wajib pajak. Dengan demikian karena Ho yang diterima maka artinya
terdapat pengaruh signifikan antara variabel lingkungan usaha terhadap variabel ketidakpatuhan.
84
4. Variabel Pengetahuan Perpajakan
Dari hasil uji t untuk variabel pengetahuan perpajakan mempunyai angka signifikan sebesar 0,922 artinya H1
ditolak dan Ho diterima. Ho : tidak ada pengaruh yang signifikan pada variabel
lingkungan usaha terhadap variabel dependen ketidakpatuhan wajib pajak.
H1 : tidak ada pengaruh yang signifikan pada variabel pengetahuan perpajakan terhadap variabel ketidakpatuhan
wajib pajak. Dengan demikian karena Ho yang diterima maka artinya
terdapat pengaruh signifikan antara variabel pengetahuan perpajakan terhadap variabel ketidakpatuhan.
5. Variabel Tarif Pajak
Dari hasil uji t untuk variabel tarif pajak mempunyai angka signifikan sebesar 0,881 artinya H1 ditolak dan Ho
diterima. Ho : terdapat pengaruh yang signifikan pada variabel tarif
pajak terhadap variabel ketidakpatuhan wajib pajak. H1 : tidak ada pengaruh yang signifikan pada variabel tarif
pajak terhadap variabel ketidakpatuhan wajib pajak.
85
Dengan demikian karena Ho yang diterima maka artinya terdapat pengaruh signifikan antara variabel tarif pajak
terhadap variabel ketidakpatuhan.
6. Variabel Profitabilitas
Dari hasil uji t untuk variabel profitabilitas mempunyai angka signifikan sebesar 0,618 artinya H1 ditolak dan Ho
diterima. Ho : terdapat pengaruh yang signifikan pada variabel
profitabilitas terhadap variabel ketidakpatuhan wajib pajak.
H1 : tidak ada pengaruh yang signifikan pada variabel profitabilitras terhadap variabel ketidakpatuhan wajib
pajak. Dengan demikian karena Ho yang diterima maka artinya
terdapat pengaruh signifikan antara variabel profitabilitas terhadap variabel ketidakpatuhan.
7. Variabel Pemeriksaan Pajak
Dari hasil uji t untuk variabel pemeriksaan pajak mempunyai angka signifikan sebesar 0,308 artinya H1
ditolak dan Ho diterima. Ho : terdapat pengaruh yang signifikan pada variabel
pemeriksaan pajak terhadap variabel ketidakpatuhan wajib pajak.
86
H1 : tidak ada pengaruh yang signifikan pada variabel pemeriksaan pajak terhadap variabel ketidakpatuhan
wajib pajak. Dengan demikian karena Ho yang diterima maka artinya
terdapat pengaruh signifikan antara variabel pemeiksaan pajak terhadap variabel ketidakpatuhan.
8. Variabel Kualitas Pelayanan
Dari hasil uji t untuk variabel kualitas pelayanan mempunyai angka signifikan sebesar 0,445 artinya H1
ditolak dan Ho diterima. Ho : terdapat pengaruh yang signifikan pada variabel kualitas
pelayanan terhadap variabel ketidakpatuhan wajib pajak.
H1: tidak ada pengaruh yang signifikan pada variabel kualitas pelayanan terhadap variabel ketidakpatuhan wajib
pajak. Dengan demikian karena Ho yang diterima maka artinya
terdapat pengaruh signifikan antara variabel lingkungan usaha terhadap variabel ketidakpatuhan.
9. Variabel Kondisi Perekonomian
Dari hasil uji t untuk variabel kondisi perekonomian mempunyai angka signifikan sebesar 0,607 artinya H1
ditolak dan Ho diterima.