Identifikasi Masalah Pembatasan Masalah Perumusan Masalah

E. Tujuan Dan Manfaat Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah di atas maka penelitian ini bertujuan : 1. Untuk mengetahui pengaruh penggunaan KS eksperimen berbasis konstruktivisme terhadap hasil belajar kimia. Sedangkan manfaat yang diharapkan dalam penelitian ini adalah : 1. Menghasilkan produk berupa LKS eksperimen berbasis konstuktivisme yang dapat dimanfaatkan dalam pembelajaran kimia khususnya media LKS eksperimen pada materi laju reaksi. 2. Bagi guru sebagai bahan pertimbangan untuk menentukan LKS eksperimen yang tepat untuk pengajaran kimia. 3. Bagi peneliti, dapat menambah pengetahuanpengalaman sebagai bekal untuk menjadi seorang guru yang profesional. 6

BAB II LANDASAN TEORI DAN KERANGKA KONSEPTUAL

A. Hakikat Hasil Belajar

1. Belajar “Belajar diartikan sebagai proses perubahan tingkah laku pada diri individu berkat adanya interaksi antara individu dengan lingkungannya ”. 1 “Menurut Gagne belajar adalah sebuah proses perubahan tingkah laku yang meliputi kecenderungan manusia seperti sikap, minat, atau nilai dan perubahan kemampuannya, yaitu peningkatan kemampuan untuk melakukan berbagai jenis kerja ”. 2 “Sedangkan menurut Suyono dan Hariyanto belajar adalah suatu aktivitas atau suatu proses untuk memperoleh pengetahuan, meningkatkan keterampilan, memperbaiki prilaku, sikap dan mengokohkan kepribadian ”. 3 Belajar bukan menghafal bukan juga mengingat. “Belajar adalah suatu proses yang ditandai dengan adanya perubahan pada diri seseorang ”. 4 Perubahan sebagai proses hasil proses belajar dapat ditunjukkan seperti berubah pengetahuannya, pemahamannya, sikap dan tingkah lakunya, ketrampilannya, kecakapan dan kemampuannya, daya reaksinya, daya penerimaannya dan lain-lain aspek yang ada pada individu. 5 Jadi, belajar merupakan suatu usaha untuk memperoleh pengetahuan yang ditandai dengan adanya perubahan kemampuan menjadi lebih baik. Menurut United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization UNESCO Terdapat 4 hakikat universal dari belajar atau bisa disebut juga empat pilar belajar, 6 yaitu : 1 Moh. Uzer Usman, Menjadi Guru Professional, Bandung: PT. Remaja Rosda Karya, 2005, h. 5 2 Suyono dan Hariyanto, Belajar dan Pembelajaran, Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2011, h.12 3 Ibid., h.9 4 Nana Sudjana, Op. cit., h.28 5 Ibid. 6 Suyono dan Hariyanto, op. cit., h.29-33