Target peneliti dalam penelitian eksperimen ini adalah siswa dapat mendalami dan memerankan peran dari suatu peristiwa sejarah. Pristiwa
tersbut akan peneliti batasi sebatas pada pkok bahasan tentang “Memahami
Sejarah Perkembangan
Islam pada
Masa Khulafaurrasyidin” jadi peneliti berharap siswa dapat memerankan peran
seolah-olah mereka berada pada masa tersebut dan mendapatkan makna dari peristiwa tersebut.
B. Minat Belajar 1. Pengertian Minat Belajar
Minat merupakan suatu landasan yang paling meyakinkan demi keberhasilan suatu proses belajar. Jika seseorang siswa memiliki rasa ingin
belajar, ia akan cepat dapat mengerti dan mengingat apa yang ia pelajari, minat adalah tenaga penggerak yang terpercaya bagi proses belajar.
4
Menurut Muhibbin Syah, minat adalah kecendrungan dan kegairahan yang tinggi atau keinginan besar terhadap sesuatu.
5
Menurut Witherington seperti yang dikutip oleh Suharismi Arkunto, minat adalah kesadaran seseorang terhadap obyek, seseorang atau situasi
tertentu yang ada hubungan dengan dirinya dianggap dengan dirinya dianggap suatu yang sadar.
6
Berdasarkan pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa minat merupakan motif yang menunjukan kesadaran seseorang untuk
memperhatikan obyeksituasi karena disangkut paut dengan kepentingan dirinya. Dalam hal ini minat lebih menekankan pada perasaan, yaitu
perasaan tertarik akan suatu obyek tertentu yang dapat memberikan kesenangan. Minat juga merupakan suatu landasan yang paling banyak
4
Kurt Singer, Membina Hasrat Belajar Di Sekolah, Terjemah, Bergman Sitorus, Bandung : PT. Remaja Rosdakarya, 1978, hal. 78
5
Muhibbin Syah, Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru Bandung : PT Remaja Rosdakarya, 2011 cet, Ke-17, h. 133
6
Suharsimi Arkunto, Evaluasi Pembelajaran Jakarta : Bumi Aksara, 1983 h. 135
meyakinkan demi keberhasilan suatu proses belajar.
7
Demikian juga dalam belajar Sejarah Kebudayaan Islam SKI disekolah, maka seseorang
hendaknya mempunyai minat terhadap pelajaran sejarah. Minat siswa merupakan faktor utama untuk mempengaruhi keaktifan belajar. Jika
seseorang siswa memiliki keinginan belajar sejarah dengan minat yang tinggi dapat diharapkan hasilnya akan lebih baik dibandingkan dengan
seseorang yang minatnya rendah.
Minat sebagai salah satu faktor internl psikologis yang mempengaruhi kualitas pencapaian hasil belajar, minat tidak muncul
dengan sendirinya, akan tetapi banyak faktor yang menyebabkan minat dalam diri siswa itu timbul terhadap beberapa mata pelajaran yang
diajarkan oleh guru bidang studi.
2. Faktor Yang Mempengaruhi Minat Belajar
Salah satu objek yang dapat merangsang minat siswa dalam belajar adalah guru. Guru yang berhasil membina kesediaan belajar siswa
berarti telah melakukan hal-hal penting yang dilakukan demi kepentingan murid-muridnya. Adapun minat yang dapat menunjang belajar adalah
minat kepada mata pelajaran juga kepada guru yang mengajar apabila siswa tidak minat kepada mata pelajaran atau kepada gurunya maka
siswa tidak akan mau belajar. Timbulnya minat belajar adanya tarik dari luar dan dari sanubari. Minat belajar yang besar cenderung menghasilkan
prestasi yang tinggi, sebaliknya minat yang kurang akan menghasilkan prestasi yang rendah.
8
Secara garis besar timbulnya minat dalam belajar pada diri seseorang dipengaruhi oleh 2 faktor, yaitu faktor internal dan eksternal.
7
Kurt Singr, op.cit, h.78
8
Dalyono, Psikologi Pendidikan, Jakarta :Rineka Cipta, 1997, h. 56
a. Faktor internal
1 Jasmaniah Faktor jasmaniah sangatlah penting dalam melakukan
kegiatan pembelajaran Sejarah Kebudayaan Islam SKI, agar seseorang dapat belajar dengan baik haruslah mengusahakan
kesehatan badannya tetap terjamin.
2 Psikologis Faktor-faktor psikologis adalah keadaan psikologis
seseorang yang dapat mempengaruhi proses belajar. Beberapa faktor psikologis yang utama mempengaruhi proses belajar
adalah kecerdasan siswa, perhatian, minat, bakat, motif, kematangan dan kelelahan.
b. Faktor Eksternal
1 Keluarga cara orang tua mendidik, relasi antar anggota keluarga, suasana rumah, keadaan ekonomi keluarga, pengertian orang tua,
latar belakang kebudayaan.
2 Sekolah metode mengajar, kurikulum, relasi guru dengan siswa, relasi siswa dengan siswa, disiplin sekolah, alat pelajaran, waktu
sekolah, standar pelajaran di atas ukuran, keadaan gedung, metode belajar, tugas rumah.
3 Masyarakat kegiatan siswa dalam masyarakat, mass media, teman bergaul, bentuk kehidupan masyarakat.
3. Fungsi minat dalam belajar
Belajar merupakan aktivitas manusia yang secara terus-menerus dilakukan selama manusia tersebut masih hidup. Morgan menyatakan
belajar adalah setiap perubahan yang relatif menetap dalam tingkah laku yang terjadi sebagai suatu hasil dari latihan atau pengalaman.
9
Oleh
9
Muhammad Thobroni Dan Arif Mustofa, Belajar Dan Pembelajaran: Pengembangan Wacana Dan Praktik Pembelajaran Dalam Pembangunan Nasional, Jogjakarta : Ar-Ruzz
Media, 2001 Cet. 1, h. 20
karena itu Belajar merupakan suatu perubahan yang terjadi melalui latihan atau pengalaman.
Dalam proses pembelajaran, unsure kegiatan belajar memegang peranan vital. Oleh karena itu, penting sekali bagi setiap guru memahami
sebaik-baiknya tentang proses belajar peserta didik agar dapat memberikan bimbingan dan menyediakan lingkungan belajar yang tepat
dan serasi bagi peserta didik. Kaitannya dengan minat guru dalam pembelajaran terutama pada mata pelajaran SKI harus bisa memberikan
suatu inovasi yang baru untuk menarik minat siswa agar proses pembelajaran berjalan sesuai dengan tujuan.
Minat berfungsi sebagai pendorong keinginan seseorang, penganut hasrat dan sebagai penggerak dalam berbuat yang berasal dari dalam diri
seseorang untuk melakukan suatu dengan tujuan dan arah tingkah laku sehari-hari. Diantara fungsi minat, yaitu sebagai berikut :
10
a. Mendorong manusia untuk berbuat, yaitu sebagai penggerak atau motor yang melepaskan energy.
b. Menentukan arah perbuatan, yakni kearah tujuan yang hendak dicapai.
c. Menyeleksi perbuatan, yakni menentukan perbuatan-perbuatan apa yang sesuai guna mencapai tujuan.
4. Indikator Minat Belajar
Dalam kamus besar Bahasa Indonesia, indikator adalah suatu alat pemantau yang dapat memberikan petunjuk atau keterangan.
11
Ada beberapa indikator minat
12
yang dapat dikenal atau dilihat melalui proses belajar siswa diantaranya:
h.84
10
Sardiman, Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar, Jakarta: Rajawali Press, 2001,
11
Kamus Besar Bahasa Indonesia, http:kbbi.web.idindikator, diakses kamis 05062014