Dalam melaksanakan tugas, Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Aceh Tengah mempunyai fungsi:
a. Perumusan dan penetapan kebijakan penanggulangan bencana dan
penanganan pengungsi dengan bertindak cepat dan tepat, efektif, dan efisien;
b. Pengkoordinasian pelaksanaan kegiatan penanggulangan bencana secara
terencana, terpadu, dan menyeluruh; c.
Pelaksanaan penanggulangan bencana secara terintegrasi dalam tahapan prabencana, saat tanggap darurat, dan pasca bencana;
d. Pengkoordinasian penanggulangan bencana dengan instansi danatau
institusi terkait lainnya pada tahap prabencana dan pasca bencana; dan e.
Pengoordinasian pengerahan sumber daya manusia, peralatan, logistik dari SKPD, instansi vertical dan institusi terkait lainnya dalam rangka
penanganan darurat bencana.
Berdasarkan Peraturan Bupati Aceh Tengah Nomor 39 Tahun 2011 tentang Rincian Tugas Pokok dan Fungsi Pemangku Jabatan Struktural pada
Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Aceh Tengah:
i. Kepala Pelaksana
1. Kepala Pelaksana mempunyai uraian tugas:
a. Memimpin dan membina badan dalam pelaksanaan tugas secara
operasional yang ditetapkan berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan dan kebijakan pemerintah kabupaten;
Universitas Sumatera Utara
b. Menyiapkan perumusan kebijakan umum pemerintah kabupaten di
bidang penanggulangan bencana; c.
Menetapkan kebijakan teknis di bidang penanggulangan bencana sesuai dengan kebijakan umum pemerintah kabupaten; dan
d. Melakukan koordinasi dan kerjasama dengan instansi danatau
lembaga lainnya di bidang penanggulangan bencana. 2.
Kepala Pelaksana mempunyai fungsi: a.
Pelaksanaan pengendalian urusan ketatausahaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah;
b. Pelaksanaan pengendalian penyusunan program kerja jangka pendek,
jangka menengah, dan jangka panjang; c.
Pelaksanaan dan pengendalian kebijakan teknis di bidang pencegahan, kesiapsiagaan, kedaruratan, logistik, rehabilitasi, dan rekonstruksi
bencana di Kabupaten Aceh Tengah; d.
Pelaksanaan pengendalian pengeloolaan data dan informasi di bidang pencegahan, kesiapsiagaan, kedaruratan, logistik, rehabilitasi dan
rekonstruksi bencana di Kabupaten Aceh Tengah; e.
Pelaksanaan pengendalian dan pengawasan terhadap kegiatan program kerja di bidang pencegahan, kesiapsiagaan, kedaruratan, logistik,
rehabilitasi dan rekonstruksi bencana di Kabupaten Aceh Tengah; f.
Pelaksanaan pengendalian, pemantauan, monitoring, dan evaluasi pelaksanaan kegiaatan di bidang pencegahan, kesiapsiagaan,
Universitas Sumatera Utara
kedaruratan, logistik, rehabilitasi dan rekonstruksi bencana di Kabupaten Aceh Tengah;
g. Pelaksanaan koordinasi dan kerjasama dengan instansi danatau
lembaga terkait lainnya di bidang pencegahan, kesiapsiagaan, kedaruratan, logistik, rehabilitasi dan rekonstruksi bencana di
Kabupaten Aceh Tengah; h.
Pelaksanaan tugas kedinasan lainnya yang diberikan oleh Bupati dan Kepala BPBD sesuai dengan bidang tugasnya.
ii. Kepala Sekretariat
1. Kepala Sekretariat mempunyai tugas:
a. Membantu kepala pelaksana dalam mengkoordinasikan penyusunann
perencanaan strategis, program kerja tahunan, jangka menengah, dan jangka panjang, pembinaan dan pelayanan administrasi, kepegawaian,
penataan arsip, doikumentasi, ketatalaksanaan dan hubungan masyarakat, pengelolaan keuangan, asset, perlengkapan rumah tangga,
pengendalian serta evaluasi dan pelaporan. 2.
Kepala Sekretariat mempunyai fungsi: a.
Pengkoordinasian, sinkronisasi, dan integrasi program perencanaan, dan perumusan kebijakan di lingkungan BPBD;
b. Pengkoordinasian penyusunan anggaran yang bersumber dari APBA,
APBN, bantuan, pinjaman danatau hibah luar negeri;
Universitas Sumatera Utara
c. Pembinaan dan pelayanan administrasi ketatausahaan, hukum dan
peraturan perundang-undangan, organisasi, tata laksana, peningkatan kapasitas sumberdaya manusia, keuangan, perlengkapan, dan rumah
tangga. d.
Pembinaan dan pelaksanaan hubungan masyarakat dan protocol. e.
Fasilitasi pelaksanaan tugas dan fungsi unsur pengarah penanggulangan bencana;
f. Pengkoordinasian penyajian data dan informasi kebencanaan di
wilayah Kabupaten Aceh Tengah; g.
Pengkoordinasian dalam penyusunan laporan penanggulangan bencana, laporan akuntabilitas kerja, laporan keterangan
pertanggungjawaban Bupati; h.
Pengkoordinasian pelaksanaan penyusunan program kerja tahunan, jangka menengah, dan jangka panjang;
i. Pelaksanaan koordinasi dan kerjasama instansi danatau lembaga
terkait lainnya sesuai bidang tugas dan fungsinya; dan j.
Pelaksanaan tugas kedinasan lainnya yang diberikan oleh Kepala Pelaksana.
3. Kepala Sub Bagian Umum
mempunyai tugas melaksanakan pengelolaan administrasi umum, kepegawaian, penataan arsip, dokumentasi,
ketatalaksanaan, hubungan masyarakat, asset, perlengkapan dan rumah tangga.
Universitas Sumatera Utara
4. Kepala Sub Bagian Keuangan
mempunyai tugas mengelola administrasi keuangan dan pertanggungjawaban keuangan.
5. Kepala Sub Bagian Program dan Pelaporan
mempunyai tugas melaksanakan penyusunan program kerja tahunan, jangka menengah, dan
jangka panjang, rencana strategis, penganggaran, melakukan monitoring, evaluasi, dan analisis data dalam rangka pelaporan pelaksanaan kebijakan
penanganan dan pengurangan resiko bencana di lingkungan BPBD, menyusun laporan akuntabilitas kinerja, laporan pertanggungjawaban
Bupati, dan penyajian data dan informasi.
iii. Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan
1. Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan mempunyai tugas:
a. Membantu Kepala Pelaksana dalam mengkoordinasikan dan
melaksanakan kebijakan penanggulangan bencana di bidang pencegahan, mitigasi, dan kesiapsiagaan pada saat prabencana;
b. Pemberdayaan masyarakat untuk mengurangi resiko bencana dan
mencegah ancaman serta mengurangi kerentanan dengan mempertimbangkan nilai-nilai kearifan local.
2. Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan mempunyai fungsi:
a. Perumusan kebijakan di bidang pencegahan, mitigasi, dan
kesiapsiagaan pada prabencana serta pemberdayaan masyarakat dengan mempertimbangkan kearifan local;
Universitas Sumatera Utara
b. Pengkoordinasian dan pelaksanaan kebijakan di bidang pencegahan,
mitigasi, dan kesiapsiagaan pada prabencana serta pemberdayaan masyarakat dalam rangka pengurangan resiko bencana;
c. Pelaksanaan hubungan kerja dengan instansi atau lembaga terkait di
bidang pencegahan, mitigasi, dan kesiapsiagaan pada prabencana serta pemberdayaan masyarakat;
d. Pelaksanaan tugas kedinasan lainnya yang diberikan oleh Kepala
Pelaksana sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya. 3.
Kepala Seksi Pencegahan mempunyai tugas membantu Kepala Bidang
Pencegahan dan Kesiapsiagaan dalam melaksanakan penanggulangan bencana melalui kegiatan pencegahan pada tahapan prabencana dan
pemberdayaan masyarakat. 4.
Kepala Seksi Kesiapsiagaan mempunyai tugas membantu Kepala Bidang
Pencegahan dan Kesiapsiagaan dalam melaksanakan penanggulangan bencana melalui kegiatan pencegahan pada tahapan prabencana dan
pemberdayaan masyarakat.
iv. Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik
1. Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik mempunyai tugas membantu
Kepala Pelaksana dalam mengkoordinasikan dan melaksanakan kebijakan penanggulangan bencana pada saat tanggap darurat yang meliputi kegiatan
penyelamatan dan evakuasi korban, harta benda, pemenuhan kebutuhan dasar, pemulihan pelayanan keagamaan, perlindungan terhadapa kelompok
Universitas Sumatera Utara
rentan, pengurusan pengungsi, penyelamatan serta pemulihan segera prasarana dan sarana vital.
2. Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik mempunyai fungsi:
a. Perumusan kebijakan di bidang penanggulangan bencana pada saat
tanggap darurat, meliputi kegiatan penyelamatan dan evakuasi korban, harta benda, pemenuhan kebutuhan dasar, pemulihan pelayanan
keagamaan, perlindungan terhadap kelompok rentan, pengurusan pengungsi, penyelamatan serta pemulihan segera prasarana dan sarana
vital; b.
Pengkoordinasian dan pelaksanaan kebijakan di bidang penanggulangan bencana saat tanggap darurat, meliputi kegiatan
penyelamatan dan evakuasi korban, harta benda, pemenuhan kebutuhan dasar, pemulihan pelayanan keagamaan, perlindungan
terhadap kelompok rentan, pengurusan pengungsi, penyelamatan serta pemulihan segera prasarana dan sarana vital;
c. Pelaksaan fungsdi komando penanggulangan bencana pada saat
tanggap darurat; d.
Pelaksanaan hubungan kerja di bidang penanggulangan bencana saat tanggap darurat, meliputi kegiatan penyelamatan dan evakuasi korban,
harta benda, pemenuhan kebutuhan dasar, pemulihan pelayanan keagamaan, perlindungan terhadap kelompok rentan, pengurusan
pengungsi, penyelamatan serta pemulihan segera prasarana dan sarana vital;
Universitas Sumatera Utara
e. Pelaksanaan koordinasi dan kerjasama dengan instansi danatau
lembaga terkait lainnya di bidang kedaruratan dan logistik; f.
Pelaksanaan tugas kedinasan lainnya yang diberikan oleh Kepala Pelaksana sesuai dengan bidang tugass dan fungsinya.
3. Kepala Seksi Kedaruratan dan Pemadam Kebakaran
mempunyai tugas membantu Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik dalam
melaksanakan penanggulangan bencana melalui kegiatan pencegahan dan persiapan sarana pemadam kebakaran, penyelamatan dan evakuasi korban,
harta benda, perlindungan dan pengurusan pengungsi, pemulihan pelayanan keagamaan dan perlindungan terhadap kelompok rentan.
4. Kepala Seksi Logistik
mempunyai tugas membantu Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik dalam melaksanakan penanggulangan bencana
melalui kegiatan pemenuhan kebutuhan dasar, penyediaan peralatan, pemulihan segera prasarana dan saran vital.
v. Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi