4.4.2 Uji Heterokedastisitas Tabel 4.11
Uji Glejser
Coefficients
a
Model Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
t Sig.
B Std. Error
Beta 1
Constant -.169
.427 -.396
.693 BUKTIFISIK
.138 .067
.214 2.050
.063 KEHANDALAN
-.017 .074
-.028 -.233
.816 DAYATANGGAP
.005 .045
.012 .104
.917 JAMINAN
.038 .048
.083 .809
.420 EMPATI
-.035 .047
-.075 -.730
.467 a. Dependent Variable: absut
Sumber: Hasil pengolahan data primer Kuesioner, SPSS for windows, 2016 Pada Tabel 4.11 menunjukkan bahwa signifikansi variabel bebas lebih
besar dari 0,05 sehingga tidak terdapat satupun variabel independen yang signifikan secara statistik mempengaruhi varabel dependen. Jadi disimpulkan
model regresi tidak mengarah adanya heteroskedastisitas.
Universitas Sumatera Utara
Gambar 4.3 Uji Heteroskedastisitas
Sumber: Hasil pengolahan data primer Kuesioner, SPSS for windows, 2016 Grafik 4.3 menunjukkan bahwa terlihat titik-titik menyebar secara acak
tidak membentuk sebuah pola tertentu yang jelas serta tersebar baik di atas maupun di bawah angka nol 0 pada sumbu Y. Hal ini berarti tidak terjadi
heteroskedastisitas pada model regresi, sehingga model regresi layak pakai untuk memprediksi Kepuasan Pelanggan Terhadap Pelayanan Maskapai Airasia
berdasarkan masukkan Empati, Daya Tanggap, Jaminan, Bukti Fisik dan
Kehandalan.
Universitas Sumatera Utara
4.4.3 Uji Multikolinieritas Tabel 4.12
Uji Multikolinieritas
Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients t
Sig. Collinearity Statistics
B Std. Error
Beta Tolerance
VIF 1
Constant -1.400
.704 -1.989
.050 BUKTIFISIK
.290 .111
.202 2.608
.011 .928
1.078 KEHANDALAN
.541 .123
.396 4.411
.000 .690
1.449 DAYATANGGAP
.270 .074
.325 3.662
.000 .704
1.421 JAMINAN
.228 .078
.221 2.900
.005 .957
1.045 EMPATI
.159 .078
.155 2.039
.044 .956
1.046 a. Dependent Variable: KEPUASANPELANGGAN
Sumber: Hasil pengolahan data primer Kuesioner, SPSS for windows, 2016 Pedoman suatu model regresi yaitu bebas multikolinieritas adalah dengan
melihat Variance Inflation Factor VIF 5 maka variabel ada masalah multikolinieritas, dan jika VIF 5 maka tidak terdapat masalah multikolinieritas.
Jika Tolerance 0,1 maka variabel ada masalah multikolinieritas, dan jika Tolerance 0,1 maka variabel tidak terdapat masalah multikolinieritas
Tabel 4.12 menunjukkan bahwa nilai tolerance 0,1 sedangkan inflation factor
VIF 5. Hal ini menunjukkan bahwa variabel bebas dalam penelitian ini tidak saling berkorelasi atau tidak ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas,
sehingga tidak mengandung multikolinearitas.
Universitas Sumatera Utara
4.5 Metode Regresi Linier Berganda
Analisis regresi linear berganda berfungsi untuk mengetahui pengaruh variabel bebas X1, X2, X3, X4, X5 dengan variabel terikat Y. Analisis regresi
linear berganda menggunakan bantuan program SPSS for windows.
Tabel 4.13
Sumber: Hasil pengolahan data primer Kuesioner, SPSS for windows, 2016
Tabel 4.13 menunjukkan bahwa variabel yang dimasukkan entered adalah variabel Empati, Daya Tanggap, Jaminan, Bukti Fisik dan Kehandalan.
Tidak ada variabel independent yang dikeluarkan removed. Metode yang dipilih adalah metode enter.
4.6 Uji Hipotesis
4.6.1 Uji Signifikan Simultan Uji F
Uji serempak dilakukan untuk menguji apakah Bukti Fisik X1, Kehandalan X2, Daya Tanggap X3, Jaminan X4, dan Empati X5 secara
bersama-sama serempak pengaruh secarah positif dan signifikan terhadap kepuasan pelanggan pelayanan jasa maskapai AirAsia. Berikut ini hasil uji secara
serempak Uji-F:
Universitas Sumatera Utara