Multikolonieritas dapat disebabkan adanya efek kombinasi dua atau lebih variabel independen.
c. Multikolonieritas dapat juga dilihat dari 1 nilai toleransi dan
lawannya 2 variance inflation factor VIF. Kedua ukuran ini menunjukkan setiap variabel independen manakah yang dijelaskan
oleh variabel independen lainnya. Dalam pengertian sederhana setiap variabel independen menjadi variabel dependen terikat dan diregres
terhadap variabel independen lainnya. Toleransi mengukur variabilitas variabel independen yang dipilih yang tidak dijelaskan
oleh variabel independen lainnya. Jadi nilai tolerance yang rendah sama dengan nilai VIF tinggi karena VIF = 1tolerance.
c. Sistem Informasi Geografis
Sistem Informasi Geografis Geographic Information SystemGIS yang selanjutnya akan disebut SIG merupakan sistem informasi berbasis komputer yang
digunakan untuk mengolah dan menyimpan data atau informasi geografis. SIG mempunyai kemampuan untuk menghubungkan berbagai data pada suatu titik
tertentu di bumi, menggabungkannya, menganalisa dan akhirnya memetakan hasilnya. Data yang diolah pada SIG merupakan data spasial yaitu sebuah data
yang berorientasi geografis dan merupakan lokasi yang memiliki sistem koordinat tertentu, sebagai dasar referensinya. Sehingga aplikasi SIG dapat menjawab
beberapa pertanyaan seperti: lokasi, kondisi, tren, pola, dan pemodelan. Dalam penelitian ini SIG diaplikasikan untuk melihat lokasi, trend, dan pola dari sebaran
kemiskinan yang terjadi di Kabupaten Lebak. Dalam penelitian ini, ada beberapa langkah yang dilakukan diantaranya
adalah: a. Menentukan nilai untuk variabel persentase jumlah KK miskin dan tingkat
kepadatan penduduk KK miskin di Kabupaten Lebak. b. Menampilkan nilai dari variabel persentase jumlah KK miskin dan tingkat
kepadatan penduduk KK miskin di Kabupaten Lebak dalam analisis visual spasial deskriptif.
c. Dalam penelitian ini juga dilakukan overlay untuk kombinasi dari variabel persentase jumlah KK miskin dan tingkat kepadatan penduduk KK miskin
di Kabupaten Lebak. Overlay dimaksudkan untuk melihat kategori kelas persebaran kemiskinan di Kabupaten Lebak. Kategorisasi dimaksudkan
untuk menentukan prioritas dari kebijakan yang akan diambil oleh pemerintah.
d. Langkah awal adalah dengan membagi data tabular ke dalam kelas. e. Cara yang diambil untuk melakukan pembagian kelas variabel dilakukan
dengan didasarkan pada pola data Lampiran 1.
Pembagian kelas dalam analisis ini ditunjukkan oleh Tabel 3.3 Tabel 3.3. Pembagian Kelas Variabel
Persentase Jumlah KK Miskin Tingkat Kepadatan Penduduk KK
Miskin
Kode Kelas
Kode Kelas
J1 Sedikit
K1 Rendah
J2 Sedang
K2 Sedang
J3 Banyak
K3 Tinggi
J4 Sangat Banyak
K4 Sangat Tinggi
Selain didasarkan pada pola data yang ada, kriteria dari pengklasifikasian menjadi 4 kelas dalam program ArcGis 9.2 juga didasarkan pada 5 metode
pengklasifikasian yaitu: • Equal Area, yaitu metode pengklasifikasian dengan jumlah luas
kawasan area dengan kriteria sama mempunyai luas yang sama. • Equal Interval, yaitu metode pengklasifikasian dengan jumlah luas
kawasan area dengan kriteria sama dan interval yang sama. • Natural Break adalah metode pengklasifikasian dengan didasarkan
pada pola homogenitas cluster dari suatu data tabular. • Quantile, yaitu metode pengklasifikasian pembagian luas suatu
kawasan dengan membagi menjadi 4 luasan. • Standard Deviation, yaitu metode membagi kelas dengan cara
menambah mean dan 1
st
Standard Deviation untuk kelas 1, mean dan 2x Standard Deviation, dst.