Validitas dan Reliabilitas METODE PENELITIAN

F. Validitas dan Reliabilitas

3. Validitas Instrumen Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat kevalidan atau kesasihan suatu instrumen. Menurut Asep Jihad dan Abdul Haris 2013:179, validasi ini dilakukan dengan tujuan untuk menentukan kesesuaian antara soal dengan materi ajar dengan tujuan yang ingin diukur atau dengan kisi-kisi yang kita buat. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan validitas pakar dan validitas butir. Dalam menentukan tingkat validasi butir soal digunakan korelasi product moment Pearson dengan mengkorelasikan antara skor yang didapat siswa pada salah satu butir soal dengan skor total yang didapat. Rumusnya sebagai berikut: ∑ ∑ ∑ √ ∑ ∑ ∑ ∑ Keterangan: = Koefisien korelasi antara variabel X dan variabel Y = Besarnya sampel = Skor item nomor = Skor total Penafsiran terhadap koefisien validitas dipakai tabel harga kritik dalam statistika dan diambil taraf signifikasi 0,05. Jika lebih PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI besar atau sama dengan tabel maka korelasi antara item soal dengan skor total tersebut valid, sebaliknya jika lebih kecil dari tabel maka korelasi antara item soal dengan skor total tersebut tidak valid. 4. Reliabilitas Relialibitas digunakan untuk melihat tingkat atau derajat konsistensi atau keajegan dari suatu instrumen tes. Untuk mengukur konsistensi soal uraian, digunakan tes Cronbach’s Alpha atau Koefisien Alpha Cronbach. Adapun rumus yang digunakan untuk menghitung Koefisien Alpha Cronbach Asep Jihad, 2013:180-181: ∑ Dengan: ∑ ∑ , untuk varians butir soal ke- i ∑ ∑ , untuk varians total Keterangan : = koefisien reliabilitas instrumen n = banyaknya butir soal = jumlah varians skor item ke- i = variansi skor total PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Interpretasi terhadap nilai koefisien korelasi mengacu pada pendapat Guilford: Tabel 3.4 Kriteria Interpretasi Tingkat Reliabilitas Koefisien Korelasi Reliabilitas Sangat tinggi Tinggi Sedang Rendah Sangat rendah Asep Jihad, 2013:181

G. Teknik Analisis Data

Dokumen yang terkait

Penerapan permainan edukatif estafet untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa kelas XI IPA 1 SMA Bopkri 2 Yogyakarta tahun ajaran 2016/2017 pada materi struktur jaringan tumbuhan.

0 9 233

Efektivitas penggunaan program geogebra pada pembelajaran matematika topik prisma dan limas ditinjau dari motivasi dan hasil belajar di kelas VIII Homeschooling Jogja Patriae Academy.

1 6 204

Penerapan metode observasi untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa pada materi vertebrata di Kelas X SMA BOPKRI 2 Yogyakarta.

0 1 203

Keefektifan penggunaan modul dalam pembelajaran matematika pada materi peluang terhadap hasil belajar dan keaktifan siswa di SMA BOPKRI 2 Yogyakarta tahun ajaran 2012/2013.

0 0 366

Pengaruh penggunaan media pembelajaran geogebra pada pembelajaran grafik fungsi kuadrat terhadap motivasi dan hasil belajar siswa kelas X SMA Negeri 2 Yogyakarta tahun pelajaran 2012/2013.

7 41 272

Hubungan motivasi, minat dan sikap belajar terhadap hasil belajar matematika pada pokok bahasan aturan sinus dan aturan kosinus di kelas X 2 SMA Kolese De Britto Yogyakarta tahun ajaran 2016 2017

0 22 336

Penerapan permainan edukatif estafet untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa kelas XI IPA 1 SMA Bopkri 2 Yogyakarta tahun ajaran 2016 2017 pada materi struktur jaringan tumbuhan

0 6 231

Penerapan metode observasi untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa pada materi vertebrata di Kelas X SMA BOPKRI 2 Yogyakarta

0 1 201

Pengaruh penggunaan media pembelajaran geogebra pada pembelajaran grafik fungsi kuadrat terhadap motivasi dan hasil belajar siswa kelas X SMA Negeri 2 Yogyakarta tahun pelajaran 2012/2013 - USD Repository

0 2 270

Keefektifan penggunaan modul dalam pembelajaran matematika pada materi peluang terhadap hasil belajar dan keaktifan siswa di SMA BOPKRI 2 Yogyakarta tahun ajaran 2012/2013 - USD Repository

0 1 364