124
BAB 5 PENUTUP
Bab 5 ini membahas mengenai kesimpulan dalam penelitian. Bab 5 terdiri dari tiga bagian, yaitu kesimpulan, keterbatasan penelitian dan yang terakhir
saran. Kesimpulan membahas cakupan penelitian, keterbatasan penelitian membahas hambatan yang ada dan saran membahas tentang solusi bagi pihak-
pihak terkait.
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas yang dilakukan, maka dapat disimpulkan bahwa:
5.1.1 Upaya peningkatan motivasi dan prestasi belajar siswa kelas V di SD Kanisius Kotabaru I tahun pelajaran 20152016 telah berhasil dilakukan
dengan menggunakan media pembelajaran berbasis TIK melalui langkah- langkah sebagai berikut: a mempersiapkan laptop, viewer, dan speaker b
bernyanyi bersama; c mengamati power point, gambar, dan video; d tanya jawab tentang isi power point, gambar dan video; e merangkum
materi pelajaran;
f mengerjakan
tugas dalam
LKS; g
mengkomunikasikan hasil pekerjaan siswa. 5.1.2 Penggunaan media berbasis TIK dapat meningkatkan motivasi belajar
siswa kelas V di SD Kanisius Kotabaru I tahun pelajaran 20152016. Hal ini dapat dilihat dari peningkatan skor rata-rata motivasi dari kondisi awal
sebesar 54,48 rendah, menjadi 78,78 tinggi pada siklus I dan meningkat lagi menjadi 92,16 tinggi pada siklus II.
5.1.3 Penggunaan media berbasis TIK dapat meningkatkan prestasi belajar siswa kelas V di SD Kanisius Kotabaru tahun pelajaran 20152016. Hal ini dapat
dilihat dari peningkatan skor rata-rata ulangan harian, serta persentase siswa yang lulus KKM 75 dalam setiap siklusnya. Rata-rata ulangan
harian dari kondisi awal sebesar 74,22, meningkat menjadi 83,43 pada siklus I dan meningkat lagi menjadi 90,25 pada siklus II. Persentase siswa
yang lulus KKM dari kondisi awal sebesar 40,74, meningkat menjadi 82,61 pada siklus I, dan meningkat lagi menjadi 95,83 pada siklus II.
5.2 Keterbatasan Penelitian
Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas yang dilakukan, masih ada keterbatasan yang ditemukan oleh peneliti yaitu sebagai berikut:
5.2.1. Penelitian tindakan kelas di SD Kanisius Kotabaru 1 dilakukan oleh peneliti sendiri, dikarenakan guru yang bersangkutan sedang ada
keperluan yang tidak bisa ditinggalkan, sehingga proses pembelajaran yang terjadi tidak bersifat alamiah, dikarenakan yang melakukan semua
tindakan pada siswa adalah peneliti. 5.2.2. Peneliti harus membawa viewer dari kantor guru ke ruangan kelas dan
membongkar pasang viewer yang digunakan pada saat pembelajaran, sehingga memerlukan waktu lebih untuk memasangnya. Waktu yang
digunakan mengurangi jam pembelajaran.
5.2.3. Saat penelitan berlangsung, laptop yang dipakai tiba-tiba error dan tidak bisa digunakan untuk menampilkan PowerPoint, sehingga waktu
pembelajaran harus terhenti selama beberapa menit untuk mencari bantuan
dan membetulkan laptop dan viewer yang digunakan.
5.3. Saran