Keuntungan Menyusui Eksklusif Pengertian ASI Eksklusif

2.1.1. Keuntungan Menyusui Eksklusif

a. Memberi nutrisi yang optimal dalam hal kualitas dan kuantitas bagi bayi. Dalam ASI terkandung kolostrum, yang merupakan cairan kental dan berwarna kekuning-kuningan yang dihasilkan oleh alveoli payudara ibu pada periode akhir atau trimester ketiga kehamilan kolostrum dikeluarkan pada hari-hari pertama setelah kelahiran. Kolostrum sangat penting bagi bayi, karena : kolostrum pada hari pertama sampai hari ke-empat, merupakan cairan emas yang istimewa, kaya akan nutrisi dan antibodi, kolostrum menjadi nutrisi dan melindungi terhadap infeksi dan alergi. Kolostrum merupakan cairan emas yang mengandung 10-17 kali lebih banyak dari ASI biasamatur Maryunani, 2008. Memberikan imunisasi pertama, ASI dapat dikatakan “cairan hidup” yang melindungi bayi dari infeksi. Pada tahun pertama kehidupan bayi, sistem kekebalan bayi belum sepenuhnya berkembang dan tidak bisa melawan infeksi seperti halnya pada anak yang lebih besar atau orang dewasa, maka bayi memerlukan perlindungan dari ibunya. ASI mengandung sel-sel darah putih, sejumlah faktor anti-infeksi yang dapat melindungi bayi terhadap infeksi. ASI juga mengandung antibodi terhadap berbagai infeksi yang pernah di alami ibunya. ASI merupakan “Cairan Hidup” yaitu apabila ibu terserang penyakit infeksi maka sel darah putih yang terdapat dalam tubuh menjadi aktif dan menciptakan antibodi terhadap infeksi tersebut untuk melindungi ibu serta sebagian sel darah putih mengalir ke payudara ibu dan membentuk antibodi dan kemudian dikeluarkan bersama ASI untuk melindungi bayi Kolostrum memiliki efek pencahar yang berfungsi untuk membersihkan Universitas Sumatera Utara usus bayi dari mekonium tinja pertama bayi yang berwana kehitaman. Hal ini membersihkan bilirubin dari usus membantu mencegah bayi kuningikterus. Kolostrum juga mengandung zat yang berfungsi sebagai faktor pertumbuhan, yang membantu proses pengembangan organ usus bayi yang belum berkembang sempurna setelah bayi dilahirkan. Karena itu kolostrum membantu bayi terhindar dari alergi dan keadaan tidak tahan intoleransi terhadap makanan lain. Di samping itu kolostrum lebih kaya vitamin dari pada ASI matur. Khususnya vitamin A. Vitamin A membantu meringankan infeksi berat yang mungkin di derita bayi Depkes RI, 2007. b. Meningkatkan Kecerdasan secara : 1. Asuh fisik-biomedis ASI mengandung zat gizi dengan fungsi spesifik untuk pertumbuhan otak: a. Korg-chain Polyunsaturated Fatty Acid DHA dan AA untuk pertumbuhan otak dan retina. b. ASI mengandung asam lemak esensial yang tidak terdapat didalam susu sapi atau susu formula. Asam lemak esensial ini dibutuhkan untuk pertumbuhan otak dan mata bayi. Serta kesehatan pembuluh darah. Selain itu, asam lemak terdiri dari Asam lemak Linoleat yang merupakan precursor Decosahexaenoic Acid DHA dan Arachidonic Acid AA. ASI juga mengandung enzim lipase yang membantu mencerna lemak. Enzim ini tidak terdapat didalam susu hewan atau susu formula. Sehingga lemak yang terdapat dalam ASI dicerna sempurna dan digunakan lebih efesien Universitas Sumatera Utara oleh tubuh bayi dibandingkan dengan lemak susu sapi atau susu formula Depkes RI, 2007. c. Cholestrol untuk myelininsasi jaringan syaraf. d. Taurin neurotransmiter inhibitor dan stabilisator membrane. e. Laktosa untuk pertumbuhan otak. f. Choline yang mungkin meningkatkan memori. 2. Asah stimulasipendidikan Menurut Roesli dalam Maryunani 2008 menyusui secara eksklusif merupakan stimulasi awal dimana pandangan, belaian, usapan, kata-kata ibu waktu menyusui memenuhi kebutuhan awal dari pendidikankebutuhan stimulasi atau kebutuhan rangsangan. 3. Asih fisk-biomedis Bayi yang disusui eksklusif, dipijat, sering didekap, dibelai, membuat bayi merasa aman, terlindung dan dicintai. Bonding yang baik merupakan dasar terbentuk hubungan yang erat dan penuh kasih sayang yang membuat ibu merasa sangat puas secara emosional Depkes RI, 2007. Bayi tumbuh menjadi manusia mencintai sesamanyaspiritual yang baik, menyusui dini merupakan latihan bersosialisaasi dini dengan membentuk emosional stabil Maryunani, 2008.

2.1.2. Manfaat ASI Eksklusif

Dokumen yang terkait

Hubungan Pengetahuan Ibu Menyusui Dengan Pemberian ASI Eksklusif di Kelurahan Sei Sikambing Medan Tahun 2012

1 48 56

Kepatuhan Ibu Menyusui Dalam Memberikan Asi Eksklusif Pada Bayi Baru Lahir Di Desa Sidodadi Kecamatan Delitua Kabupaten Deli Serdang

10 100 54

Gambaran Pengetahuan Ibu Tentang Pola Pemberian Asi, MP-ASI Dan Pola Penyakit Pada Bayi Usia 0-12 Bulan Di Dusun III Desa Limau Manis Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang Tahun 2007

1 36 58

Pengaruh Karakteristik Ibu Menyusui Terhadap Pemberian Asi Eksklusif Di Wilayah Kerja Puskesmas Teluk Kecamatan Secanggang Kabupaten Langkat Tahun 2007

0 27 61

Hubungan Motivasi Ibu Menyusui Dengan Pemberian ASI Eksklusif Di Dusun XVI Sidomulyo Desa Klumpang Kebun Kecamatan Hamparan Perak Kabupaten Deli Serdang

0 55 88

Lampiran 1 KUESIONER PENELITIAN HUBUNGAN SOSIAL BUDAYA IBU MENYUSUI DENGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI KABUPATEN BENER MERIAH TAHUN 2013 Data Demografi

0 0 26

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Pengertian ASI Eksklusif - Hubungan Sosial Budaya Ibu Menyusui dengan Pemberian ASI Eksklusif di Kabupaten Bener Meriah Tahun 2013

1 2 62

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang - Hubungan Sosial Budaya Ibu Menyusui dengan Pemberian ASI Eksklusif di Kabupaten Bener Meriah Tahun 2013

0 0 13

Hubungan Sosial Budaya Ibu Menyusui dengan Pemberian ASI Eksklusif di Kabupaten Bener Meriah Tahun 2013

0 2 17

HUBUNGAN SOSIAL BUDAYA DENGAN KEBERHASILAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF PADA IBU MENYUSUI DI POSYANDU WILAYAH DESA SRIGADING SANDEN BANTUL YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI - Hubungan Sosial Budaya dengan Keberhasilan Pemberian ASI Eksklusif pada Ibu Menyusui di Pos

0 0 12