Pengertian Metode Direct Instruction

34 Killen, 2009; 118 yang menyatakan bahwa dalam pelaksanaan metode direct instruction guru menyampaikan isi materi dalam format yang sangat terstruktur yang mengarahkan kegiatan siswa dan mengarahkan fokus pada prestasi akademik. Metode pembelajaran langsung direct instruction tepat diberikan bagi siswa yang mempunyai kemampuan intelektual rendah, karena proses pembelajaran diberikan setahap demi setahap sehingga memudahkan siswa dalam memahami setiap tahapan dengan baik dan benar. Menurut Nunuk Suryani Leo Agung 2012: 6 menyatakan bahwa dalam pelaksanaan metode direct instruction bahan pelajaran disajikan dalam bentuk jadi dan siswa dituntut untuk menguasai bahan tersebut. Artinya, guru berperan dalam menyusun materi pembelajaran. Metode pembelajaran langsung direct instruction merupakan metode pembelajaran inovatif yang diberikan oleh guru dengan mempertimbangkan kemampuan siswa. Berdasarkan beberapa pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa pengertian metode direct instruction adalah metode pembelajaran yang berpusat pada guru. Guru mempunyai peran dalam menyusun, melaksanakan, dan mengevaluasi proses pembelajaran dengan mengamati dan menilai peningkatan kemampuan atau keterampilan yang dicapai oleh siswa. Pelaksanaan metode direct instruction disusun secara bertahap dan sistematis. Penyusunan tahapan pembelajaran disusun berdasarkan kemampuan awal siswa. Tujuan penggunaan metode direct 35 instruction dalam pembelajaran yaitu untuk mengembangkan kemampuan siswa dalam memahami keterampilan yang diajarkan secara bertahap.

c. Pelaksanaan Metode Direct Instruction

Metode direct instruction mempunyai langkah-langkah yang sistematis. Langkah-langkah tersebut disusun sesuai dengan kemampuan siswa.MenurutAbdul Majid 2013; 76-78 menyatakan bahwa tahapan pembelajaran langsung direct instruction adalah sebagai berikut; 1 guru menyampaikan tujuan dan mempersiapkan siswa; 2 mendemonstrasikan pengetahuan dan keterampilan; 3 membimbing pelatihan; 4 mengecek pemahaman dan memberikan umpan balik; 5 memberikan kesempatan untuk latihan lanjutan dan penerapan konsep. Senada dengan pendapat diatas, Killen 2009: 124 memberikan gambaran tentang aktifitas guru dalam melaksanakan direct instruction yaitu: 1 Guru menyampaikan kepada siswa tentang apa yang akan mereka pelajari atau apa yang akan mereka lakukan. 2 Menyampaikan isi pelajaran dalam urutan yang logis sehingga siswa bisa mengikuti dengan mudah. 3 Menyampaikan isi pelajaran dengan kecepatan yang sesuai tidak terlalu cepat atau terlalu lambat. 4 Memberikan penjelasan yang masuk akal bagi siswa. 5 Memberi penekanan pada poin yang penting. 36 6 Menggunakan contoh yang tepat untuk mendukung penjelasan. 7 Memberi pertanyaan untuk mengetahui pemahaman siswa. 8 Mengulang penjelasan jika siswa masih bingung. 9 Menjelaskan makna kata-kata baru. 10 Memberikan kesempatan siswa untuk berpikir tentang informasi baru. 11 Menjawab pertanyaan siswa dengan memuaskan. 12 Memberikan ringkasan yang mencakup poin-poin uatama dari pelajaran. Berdasarkan beberapa pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa langkah-langkah pelaksanaan metode pembelajaran langsung direct intruction pada dasarnya sama yaitu diawali dengan guru menyampaikan TPK Tujuan Pembelajaran Khusus kepada siswa, guru memberi contoh atau mendemonstrasikan pengetahuan atau keterampilan, guru memberikan pelatihan, menganalisis umpan balik dari siswa, dan memberikan kesempatan bagi siswa untuk mengembangkan keterampilan pada kehidupan sehari-hari.Langkah-langkah dalam metode pembelajaran langsung direct instruction tepat diberikan bagi siswa yang mempunyai kemampuan intelektual rendah. Langkah-langkah yang terstruktur dan sistematis memudahkan siswa dalam memahami setiap materi yang diajarkan baik pembelajaran akademik maupun pembelajaran keterampilan vokasional.