Format Multimedia Pembelajaran Multimedia Pembelajaran Komunikatif dan Interaktif
31 pemanfaatan software, dinilai dari interaktif, software pendukung, dan
keaslian bahan ajar yang dibuat. Lebih lanjut menurut Wahono 2006 terdapat tiga aspek penilaian
multimedia pembelajaran interaktif, yaitu 1 aspek rekayasa perangkat lunak, meliputi efektif dan efisien, handal atau reliable, dapat dipelihara atau
dikelola dengan mudah, mudah digunakan dan sederhana dalam pengoperasiannya, ketepatan pemilihan jenis software, kompatibilitas,
pemaketan program multimedia, dokumentasi program media pembelajaran, dan reusable. 2 aspek desain pembelajaran, meliputi kejelasan tujuan
pembelajaran, relevansi
tujuan pembelajaran
dengan standar
kompetensikompetensi dasarkurikulum, cakupan dan kedalaman tujuan pembelajaran, ketepatan penggunaan strategi pembelajaran, interaktivitas,
pemberian motivasi belajar, kontekstualitas dan aktualitas, kelengkapan dan kualitas bahan bantuan belajar, kesesuaian materi dengan tujuan
pembelajaran, kedalaman materi, kemudahan untuk dipahami, sistematis, kejelasan uraian, pembahasan, contoh, simulasi, latihan, kosistensi evaluasi
dengan tujuan pembelajaran, ketepatan dan ketetapan alat evaluasi, dan pemberian umpan balik terhadap hasil evaluasi. 3 aspek komunikasi visual,
meliputi komunikatif, kreatif, sederhana dan memikat, audio, visual, animasi dan movie, dan layout interaktif.
Dari beberapa uraian aspek penilaian yang dijabarkan di atas, penilaian multimedia pembelajaran komunikatif dan interaktif pada kompetensi buku
digital dibagi ke dalam beberapa aspek penilaian. Aspek penilaian yang digunakan adalah aspek substansi materi, desain pembelajaran, komunikasi
32 visual, software, dan manfaat. Aspek penilaian tersebut menjadi dasar
perumusan instrumen kelayakan media pembelajaran untuk ahli dan respon penilaian siswa.
Penilaian kelayakan media pembelajaran dilakukan oleh ahli media dan ahli materi. Ahli media memberikan penilaian berdasarkan aspek tampilan
atau komunikasi visual, software, dan manfaat. Sedangkan ahli media memberikan penilaian berdasarkan aspek komunikasi visual, software, dan
manfaat.