3.7.8 Persalinan tindakan adalah riwayat kelahiran bayi yang dibantu tenaga dari luar seperti vacum ekstraksi, forcep dan bedah caesar
berdasarkan catatan yang terdapat pada status ibu, dikategorikan atas : 1. Ya
2. Tidak 3.7.9 Persalinan lama adalah riwayat proses kelahiran bayi berlangsung
lebih dari 24 jam untuk nullipara dan grandemultipara dan lebih dari 18 jam untuk primipara dan multipara berdasarkan diagnose dokter
yang tercatat pada status ibu.
3.8 Aspek Pengukuran
Adapun aspek pengukuran variabel dalam penelitian ini dapat dilihat pada Tabel 3.4 sebagai berikut.
Tabel 3.4 Aspek Pengukuran Variabel Dependen dan Variabel Independen
Variabel Kategori
Skala Pengukuran
Asphyxia neonatorum 1. Ya
2. Tidak Ordinal
Umur ibu 1. 20 tahun dan 35 tahun
2. 20 – 35 tahun
Ordinal Paritas
1. Nullipara dan grandemultipara 0 dan 4 anak 2. Primpara dan multipara 1
– 4 anak Ordinal
Hipertensi 1. Ya
2. Tidak Ordinal
Anemia 1. Ya
2. Tidak Ordinal
Berat Badan lahir 1. Berat bayi lahir rendah 2500 gr
2. Berat bayi normal ≥2500 gr
Ordinal Gemeli
1. Ya 2. Tidak
Ordinal Persalinan tindakan
1. Ya 2. Tidak
Ordinal Persalinan lama
1. Ya 2. Tidak
Ordinal
Universitas Sumatera Utara
BAB 4 HASIL PENELITIAN
4.1 Gambaran Umum Rumah Sakit Umum Santa Elisabeth Medan 4.1.1 Geografis
Rumah Sakit Santa Elisabeth Medan dibangun di atas tanah seluas 265,10 km
2
dan berlokasi di Jl. H. Misbah No. 7 Medan Kecamatan Medan Maimun Kotamadya Medan Provinsi Sumatera Utara.
4.1.2 Sejarah Berdirinya Rumah Sakit Umum Santa Elisabeth Medan
Sejarah Berdirinya Rumah Sakit Santa Elisabeth Medan tidak terlepas dari peristiwa yang terjadi di Breda, Belanda. Pada tahun 1664, tentara Inggris datang
menyerang koloni Belanda di Amerika, dan meletuslah perang Inggris-Belanda kedua selama dua tahun 1665 hingga 1667. Perang itu diakhiri dengan Perjanjian Breda
yang isi kesepakatannya Belanda akan menyerahkan daerah jajahannya di Amerika kepada Inggris. Hal inilah yang menjadi dasar pengiriman para biarawati suster
Santa Elisabeth ke Sumatera. Tanggal 11 Februari 1929, peletakan batu pertama Rumah Sakit Santa
Elisabeth yang terletak di daerah Polonia yang diapit oleh empat jalan yaitu Jl. Misbah, Jl. Slamet Ryadi, Jl. Kyai Dahlan, dan Jl. Imam Bonjol. Selesai dan rampung
pembangunannya diresmikan pada tanggal 19 November 1930. Sesuai dengan perkembangan zaman dan kemajuan dunia kedokteran, maka
Rumah Sakit Santa Elisabeth mengalami perkembangan dari tahun ke tahun hingga pada saat ini Rumah Sakit Santa Elisabeth sendiri sudah memiliki fasilitas rawat inap
Universitas Sumatera Utara