Letak Geografis Dan Kondisi Fisik Wilayah

68 6. Daerah Aliran Sungai DAS Cikeruh.

3. Kependudukan Kab. Pandeglang

8 Pada tahun 2010 jumlah penduduk Kabupaten Pandeglang berdasarkan Sensus Penduduk pada bulan Mei 2010 adalah 1.149.610 orang dengan komposisi penduduk laki-laki sebanyak 589.056 orang dan perempuan sebanyak 560.554 orang. Berdasarkan data di atas, rasio jenis kelamin pada tahun 2010 sebesar 105,08. Sebaran penduduk per-kecamatan relatif tidak merata. Kecamatan dengan penduduk terjarang yaitu Kecamatan Sumur dengan rata-rata sebanyak 88 jiwaKm2, sementara wilayah yang terpadat adalah Kecamatan Labuan, yaitu sebanyak 3.439 jiwaKm2. Sedangkan rata-rata kepadatan penduduk Kabupaten Pandeglang adalah 419 jiwaKm2. Laju pertumbuhan penduduk LPP Kabupaten Pandeglang berdasarkan data hasil Sensus Penduduk periode 1961 – 1971 sebesar 2,71 persen, periode 1971 – 1980 sebesar 2,15 persen, periode 1980 – 1990 sebesar 2,14 persen, periode 1990 – 2000 sebesar 1,64 persen dan 2000 – 2010 sebesar1,30 persen. Menurunnya angka laju pertumbuhan penduduk merupakan salah satu wujud keberhasilan pembangunan bidang kependudukan yang salah satunya antara lain adalah program Keluarga Berencana KB. 8 Website Resmi Kab. Pandeglang, “Profil Kab. Pandeglang”, diakses pada 08 Agustus 2015 dari http:www.pandeglangkab.go.idprofil.php?prof=MQ. 69 Berdasarkan data BPS Kabupaten Pandeglang, jumlah penduduk 15 tahun ke atas yang bekerja berjumlah 384.657 jiwa. Lapangan pekerjaan utama penduduk berupa pertanian, perkebunan, kehutanan, perburuan dan perikanan; industri; perdagangan, rumah makan dan jasa akomodasi; dan jasa kemasyarakatan, sosial dan perorangan. Secara umum, pekerja di Kabupaten Pandeglang bekerja di sektor informal 83,67 dan sisanya bekerja di bidang formal 16,33 dari jumlah pekerja di atas 15 tahun berjumlah 434.746 jiwa Indikator Kesejahteraan Rakyat, 2009. Dari jumlah pekerja 434.746 jiwa, pekerja dengan status pekerjaan berusaha sendiri memiliki proporsi yang terbesar yaitu 23,67, sedangkan pekerja dengan status pekerjaan berusaha dibantu buruh tidak tetap tidak dibayar memiliki proporsi terkecil 2,32. 9 9 Website Resmi Kab. Pandeglang, “Profil Kab. Pandeglang”, diakses pada 08 Agustus 2015 dari http:www.pandeglangkab.go.idprofil.php?prof=MQ 71 3. KERUCUT; Tiga buah kerucut yang tidak sama besar dan tingginya, menggambarkan tiga buah gunung dan melambangkan bahwa Daerah Kabupaten itu bergunung-gunung. 4. BADAK; Badak bercula satu menghadap ke kiri adalah salah satu binatang peninggalan jaman purba yang masih hidup hingga sekarang, dan terdapat hanya di Derah Kabupaten Pandeglang Ujung Kulon dengan sifat antara lain: - Tahan Uji - Waspada dan tabah - Menjadi kebanggaan masyarakat. 5. PADI; Setangkai padi dengan tiga puluh tujuh butirnya melambangkan sejumlah desa di Daerah Kabupaten Pandeglang sebnayak seratus tiga puluh tujuh desa. 6. KAPAS; Setangkai kapas dengan enam kuntum bunganya yang mekar melambangkan sejumlah Kecamatan yang ada di Daerah Kabupaten Pandeglang sebanyak enam belas Kecamatan. 7. MELATI; Sekuntum bunga melati berdaun bunga empat helai berwarna putih, melambangkan jumlah kewedanaan di Daerah Kabupaten Pandeglang sebanyak empat kewedanaan. 8. GARIS BEROMBAK; Dua garis berombak yang tidak sama panjangnya, masing- masing melambangkan lauta yang mengelilingi sebagian besar Daerah Kabupaten Pandeglang dan sungai-sungai yang terdapat di dalamnya. Sementara untuk arti dari warna lambangg itu sendiri yakni: 72 1. Kuning emas, melambangkan Keagungan dan kewibawaan; 2. Putih, melambangkan kesucian; 3. Biru muda, melambangkan kesetiaan; 4. Hijau tua, melambangkan kesuburan; 5. Abu-abu kehitam-hitaman, melambangkan ketabahan.

5. Pendidikan di Kab. Pandeglang

11 Salah satu faktor utama keberhasilan pembangunan di suatu negara adalah cukup tersedianya sumber daya manusia yang berkualitas. Merujuk pada amanat UUD 1945 beserta amandemennya pasal 31 ayat 2 maka melalui jalur pendidikan pemerintah secara konsisten berupaya meningkatkan SDM penduduk Indonesia. Peningkatan SDM saat ini lebih difokuskan pada pemberian kesempatan seluas- luasnya kepada penduduk untuk mengecap pendidikan terutama kelompok usia sekolah 7-24 tahun. Ketersediaan sarana dan prasarana pendidikan merupakan salah satu indikator keseriusan pemerintah dalam upaya meningkatkan kualitas SDM. Jumlah sekolah di Kabupaten Pandeglang, dimulai dari SD sederajat pada tahun ajaran 20132014 sebanyak 1.031 unit. Jumlah sekolah SMP sederajat tahun ajaran 20132014 meningkat 317 unit dari 306. Sementara jumlah sekolah SMA sederajat pada tahun ajaran 20132014 sebanyak 183 unit. 11 Website Resmi Kab. Pandeglang, “Profil Kab. Pandeglang”, diakses pada 08 Agustus 2015 dari http:www.pandeglangkab.go.idprofil.php?prof=MQ. 73 Rasio muridguru SD sederajat pada tahun ajaran 20132014 sebesar 34,34. Ini berarti saat ini 1 orang guru menangani sekitar 34-35 siswa. Untuk SMP sederajat rasio muridguru sebesar 16,55, sementara rasio muridguru SMA sederajat pada tahun ajaran 20132014 sebesar 10,41. Pada Tahun 2009 angka melek huruf penduduk Pandeglang sebesar 94,20 menurun bila dibandingkan tahun 2008 sebesar 96,5 dan tahun 2007 sebesar 95,61 . Indikator lain untuk mengukur tingkat pendidikan adalah rata-rata lama sekolah RLS. Rata-rata lama sekolah menunjukan berapa lama penduduk pandeglang mampu menyekolahkan anaknya. Rata-rata lama sekolah penduduk Kabupaten Pandeglang Tahun 2009 mencapai 6,44 tahun, Ini berarti penduduk Pandeglang baru mampu untuk sekolah sampai tingkat SLTP kelas 1. Selain indikator angka melek huruf dan rata-rata lama sekolah, gambaran kualitas SDM Pandeglang dapat dilihat juga dari pendidikan yang berhasil ditamatkan. Sampai tahun 2008 rata-rata penduduk Pandeglang yang tidakbelum tamat SDMI sebanyak 31.70, menamatkan tingkat SD sederajat sebesar 39,77, tingkat SLTP sederajat 15,45, SLTASMK 9,84, DiplomaSarjana 3,24. Untuk mengetahui perkembangan program pendidikan dari sisi masyarakat, dapat dilihat dari Angka Partisipasi Sekolah APS. Angka ini menunjukan persentase anak usia sekolah yang masih bersekolah pada usia sekolah di setiap jenjang. Pada tahun 2009 APS untuk tingkat SD sederajat sebesar 96,36 , tingkat SLTP sederajat sebesar 72,09 , tingkat SLTA sederajat sebesar 46,96 . Selain APS, untuk melihat