10
BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN DAN ANALISIS HASIL
A. Persiapan PPL
Praktik Pengalaman Lapangan PPL di sekolah yang bertujuan untuk menyiapkan mahasiswa menjadi seorang pendidik sekaligus secara langsung terjun ke
sekolah dalam rangka menerapkan ilmu pengetahuan yang diperolehnya untuk disampaikan kepada setiap peserta didik. Sebagai calon pendidik, mahasiswa dituntut
untuk mampu mengajar di kelas dengan berbagai metode pembelajaran yang menarik, menyenangkan dan menjadikan peserta didik sebagai pusat pembelajaran. Agar dapat
menerapkan metode pembelajaran yang tepat maka seorang calon pendidik harus menyiapkan berbagai hal yang direncanakan secara matang. Persiapan yang matang
akan menentukan keberhasilan pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan PPL di sekolah. Persiapan PPL meliputi kegiatan observasi kondisi sekolah, observasi
pembelajaran di kelas, pembelajaran mikro micro teaching, pembekalan PPL, dan pembuatan perangkat pembelajaran.
1. Observasi
Kegiatan observasi merupakan tahap awal yang dilakukan mahasiswa sebelum melaksanakan praktik pembelajaran mikro micro teaching. Observasi
bertujuan untuk mengetahui bagaimana keadaan, lingkungan, potensi sekolah, dan bagaimana pelaksanaan pembelajaran di sekolah. Observasi dilakukan
dengan cara melakukan pengamatan dan pencatatan terhadap objek yang menjadi sasaran pengamatan. Objek yang diamati adalah lingkungan fisik
sekolah dan pembelajaran di kelas. Melalui kegiatan observasi ini, mahasiswa memperoleh gambaran tentang keadaan fisik sekolah maupun hal-hal yang
terkait dengan pembelajaran.
a. Observasi Lingkungan Fisik Sekolah
Observasi lingkungan fisik sekolah dilaksanakan pada hari Selasa tanggal 23 Februari 2016 dan hari Senin tanggal 29 Februari 2016.
Kegiatan observasi lingkungan fisik sekolah bertujuan untuk memperoleh gambaran dan informasi mengenai kondisi dan keadaan lingkungan, sarana
prasarana, dan fasilitas sekolah. Objek yang menjadi sasaran pengamatan dan pencatatan meliputi:
11
1 Letak dan lokasi sekolah 2 Kondisi gedung sekolah
3 Kondisi ruang kelas 4 Kelengkapan gedung dan fasilitas yang menunjang kegiatan KBM
5 Keadaan personal, peralatan serta organisasi yang ada di sekolah Berdasarkan observasi yang telah dilakukan oleh praktikan dapat
diperoleh gambaran bahwa secara umum kondisi gedung sekolah cukup kokoh, lingkungan sekolah sudah tertata dan bersih, ruang kelas yang
memadai, ditambah
dengan fasilitas
yang menunjang
kegiatan pembelajaran. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa keadaan
lingkungan fisik sekolah di SMP Negeri 2 Yogyakarta sudah baik untuk melaksanakan dan menunjang kegiatan pembelajaran serta menciptakan
suasana pembelajaran yang kondusif.
b. Observasi Pembelajaran di Kelas
Observasi pembelajaran di kelas dilaksanakan pada hari Rabu tanggal 2 Maret 2016 pada pukul 11.20-12.40 di kelas IX A. Observasi
pembelajaran di kelas dilakukan dengan cara mengikuti kegiatan pembelajaran yang dilaksanakan oleh guru pembimbing. Observasi
pembelajaran di kelas bertujuan untuk memperoleh informasi mengenai cara atau metode mengajar, karakteristik siswa dan penguasaan kelas.
Adapun objek dari observasi pembelajaran di kelas adalah sebagai berikut: 1 Perangkat Pembelajaran
a Satuan Pembelajaran b Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
2 Proses Pembelajaran a Cara membuka pelajaran
b Metode pembelajaran c Penggunaan media
d Penggunaan bahasa dan gerak e Cara memotivasi siswa
f Penyajian materi g Teknik bertanya
h Teknik menjawab i
Teknik penguasaan kelas
12
j Menutup pelajaran
3 Perilaku Siswa a Perilaku siswa di dalam kelas
b Perilaku siswa di luar kelas Setelah melakukan observasi pada pembelajaran di kelas, praktikan
memperoleh beberapa informasi dan pengetahuan mengenai: 1 Keadaan dan situasi pembelajaran yang sedang berlangsung
2 Karakteristik peserta didik dan strategi ketika berhadapan dengan peserta didik yang berbeda-beda karakteristiknya
3 Metode dan media yang digunakan guru dalam proses pembelajaran.
4 Strategi guru dalam penguasaan kelas Melalui kegiatan pengamatan dan pencatatan kegiatan pembelajaran
di kelas praktikan memperoleh gambaran awal mengenai proses pembelajaran di kelas sebagai acuan dan bahan untuk melaksanakan micro
teaching sekaligus menyusun perencanaan program PPL.
2. Pembelajaran Mikro Micro Teaching