Pertanyaan Penelitian Hipotesis Penelitian

30 mahasiswa yang bersangkutan. Pendekatan dengan cara ini memiliki kelemahan yakni sangat ditentukan oleh kejujuran dari responden sebagai satu-satunya sumber data. Akan tetapi, kelebihannya adalah dapat menggambarkan hasil yang akurat karena kompetensi sosial yang diteliti mencakup kegiatan mahasiswa secara langsung.

B. Tempat dan Waktu Penelitian 1. Tempat Penelitian

Penelitian ini dilakukan di Program Studi Pendidikan Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Yogyakarta yang beralamatkan di Karangmalang, Yogyakarta, Telp 0274 586168. Program Studi Pendidikan Sosiologi dipilih dengan mempertimbangkan penelitian yang dilakukan merupakan penelitian payung, sehingga penelitian ini diharapkan dapat lebih fokus serta menjadi pengembangan dari penelitian induk yang mencakup seluruh Fakultas di Universitas Negeri Yogyakarta.

2. Waktu Penelitian

Waktu penelitian dilakukan menyesuaikan penelitian induk, yakni mulai dari bulan November 2014 hingga Desember 2014 selama 2 bulan.

C. Populasi dan Sampel 1. Populasi

Populasi menurut Sugiyono 2012: 117 adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas: obyeksubyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Sedangkan, Husaini 2012: 181 mengartikan populasi ialah semua nilai baik hasil 31 perhitungan maupun pengukuran, baik kuantitatif maupun kualitatif, daripada karakteristik tertentu mengenai sekelompok obyek yang lengkap dan jelas. Dari uraian di atas, maka dapat populasi dapat diartikan sebagai nilai dari suatu objeksubjek hasil dari perhitungan maupun pengukuran, baik kuantitatif maupun kualitatif, dengan karakteristik tertentu yang telah ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Populasi pada penelitian ini adalah mahasiswa Program Studi Pendidikan Sosiologi FIS Universitas Negeri Yogyakarta sejumlah 245 mahasiswa. Untuk lebih jelas mengenai jumlah populasi penelitian dapat dilihat pada Tabel 1 di bawah ini. Tabel 1. Jumlah Populasi Penelitian Angkatan Jumlah Mahasiswa 2011 83 2012 82 2013 80 Total 245 Mahasiswa tahun 2010 dan 2014 tidak termasuk di dalam populasi karena mahasiswa tahun 2010 dianggap telah selesai menempuh masa studi, sedangkan mahasiswa tahun 2014 dianggap masih belum memiliki cukup pengetahuan dan pengalaman terkait kompetensi seorang guru.

2. Sampel

S ugiyono 2012: 118 menyatakan “sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. ” Sedangkan, menurut Husaini 2012: 182 “sampel contoh ialah sebagian anggota populasi yang diambil dengan menggunakan teknik tertentu yang disebut dengan teknik sampling. ” Dari kedua pendapat tersebut, dapat dipahami bahwa sampel adalah bagian dari 32 jumlah dan karakteristik dari populasi yang diambil dengan menggunakan teknik sampling. Pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik sampling random bertingkat dengan proporsional proportional stratified random sampling. Teknik ini digunakan jika populasinya heterogenterdiri atas kelompok-kelompok bertingkat serta penggunaan proporsi, sehingga tiap tingkat diwakili oleh jumlah yang sebanding Husaini, 2012: 183. Kelompok bertingkat yang dimaksud dalam penelitian ini adalah kelompok menurut tahun perkuliahanangkatan masuk. Metode perhitungan jumlah sampel untuk penelitian ini menggunakan nomogram Harry King, seperti terlihat pada Gambar 1, dengan ketentuan angka kepercayaan sebesar 95 atau tingkat kesalahan 5, sehingga diperoleh jumlah sampel yang diperlukan sebanyak 156 mahasiswa. Gambar 1. Nomogram Harry King Sugiyono, 2012: 129

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN KEAKTIFAN MAHASISWA DALAM MENGIKUTI ORGANISASI KEMAHASISWAAN BERDASARKAN JENIS KELAMIN ANGGOTA ORGANISASI HMJ SOSIOLOGI DENGAN PRESTASI AKADEMIK (Studi Kasus Pada Mahasiswa Sosiologi Angkatan 2011 dan 2012 Universitas Lampung)

9 32 60

PERSEPSI MAHASISWA PENDIDIKAN SEJARAH TERHADAP PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SEJARAH (STUDI KASUS DI UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG ANGKATAN 2010)

0 12 102

Hubungan kinerja dosen, keaktifan mahasiswa, dan gaya belajar dengan prestasi belajar Akuntansi Keuangan Dasar II: studi kasus mahasiswa angkatan 2015 Program Studi Pendidikan Ekonomi BKK Pendidikan Akuntansi Universitas Sanata Dharma.

0 0 186

Pengaruh motivasi masuk program studi, keaktifan mengikuti kegiatan kampus dan fasilitas belajar terhadap indeks prestasi mahasiswa : studi kasus mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan 2007 Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

0 3 162

HUBUNGAN ANTARA KEAKTIFAN KEGIATAN DALAM ORGANISASI DI KAMPUS DENGAN KOMPETENSI SOSIAL CALON GURU PADA MAHASISWA JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA JERMAN FAKULTAS BAHASA DAN SENI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA.

0 3 119

HUBUNGAN ANTARA RELIGIUSITAS DENGAN KONSEP DIRI MAHASISWA PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA ANGKATAN 2010.

0 1 125

HUBUNGAN LINGKUNGAN SOSIAL DAN KEAKTIFAN KEGIATAN DI KAMPUS DENGAN KOMPETENSI SOSIAL MAHASISWA JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA PRANCIS FAKULTAS BAHASA DAN SENI UNVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA.

1 27 142

STUDI KOMPETENSI SOSIAL DAN KEPRIBADIAN MAHASISWA PROGRAM PPL PRODI PENDIDIKAN SEJARAH ANGKATAN 2010 DI KOTA MAGELANG.

0 0 96

Komunikasi Yang Efektif dan Keaktifan Mahasiswa di Program Studi Pendidikan Sosiologi Antropologi Universitas Negeri Padang - Universitas Negeri Padang Repository

0 0 43

PENGARUH MOTIVASI MASUK PROGRAM STUDI, KEAKTIFAN MENGIKUTI KEGIATAN KAMPUS DAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP INDEKS PRESTASI MAHASISWA

0 0 160