Analisis Portofolio Pelanggan Analisis Rantai Nilai

e. Menerima dan meminta laporan dari tiap bagian unit kerja secara berkala yang telah dikontrol. 2. Marketing a. Mengendalikan customer yang masuk. b. Menghandle customer apabila owner berhalangan. 3. Accounting a. Memperkirakan biaya yang masuk income. b. Memperhitungkan budget pengeluaran. 4. Product Controlling a. Menerima design akhir. b. Melakukan produksi. c. Melakukan pengecekan produk sebelum dikirim. 5. Quality Controlling a. Mengawasi kualitas produk.

4.5 Analisis Rantai Nilai

Customer Relationship Management Model ini mengidentifikasi lima tahapan penting dalam pengembangan penerapan stategi CRM. Analisis rantai nilai Customer Relationship Management diperlukan dalam penerapan strategi CRM.

4.5.1 Analisis Portofolio Pelanggan

Analisis portofolio pelanggan dimulai dari proses mengelompokan pasar menjadi sub-sub kelompok pelanggan Cipta Mahakarya sehingga dapat ditentukan segmen-segmen mana yang akan dilayani berdasarkan nilai-nilai pelanggan. Tahap yang dilakukan pada portofolio pelanggan antara lain: 1. Identifikasi Jenis Bisnis Cipta Mahakarya merupakan sebuah home industry yang bergerak di bidang sablon dan printing service full service. Penyedia jasa sablon kaos manualdigital partaisatuan, sablon spandukbanner kain manualdigital, dan cetak undangan, kartu nama, atau brosur ini juga menjual pakaian berupa shirt, polo, ataupun woodie. Selain itu Cipta Mahakarya menekankan pada art seperti sepatu art shoes dan tas art bag yang masing-masing order dapat di design menurut permintaan customer sendiri. 2. Identifikasi Produk yang dihasilkan Cipta Mahakarya mengembangkan usaha sablon dan printing service dengan memberikan jasa pelayanan kepada pelanggan melalui segmen usaha sebagai berikut: a. Layanan Sablon Layanan sablon terutama terdiri dari shirt, polo, woodie, bag dan shoes art. Pelanggan Cipta Mahakarya melakukan pembayaran sebanyak dua kali yaitu ketika menyerahkan design sebagai uang pangkal dp, selanjutnya pembayaran pelunasan atau sisa pembayaran dari dp ketika produk yang dipesan telah selesai produksi. Selain itu, pelanggan dapat melakukan complain apabila produk yang telah jadi mengalami kotor, rusak, ataupun cacat. b. Layanan Printing Cipta Mahakarya menyediakan jasa percetakan manual ataupun digital seperti undangan, spanduk, banner, kartu nama, dan brosur. Pelanggan untuk layanan printing mencakup para pelaku bisnis dan pecinta printing lain. Pelanggan dapat mengadakan perjanjian untuk periode layanan yang telah ditentukan. 3. Segmentasi Pelanggan Berdasarkan produk-produk yang telah dihasilkan, Cipta Mahakarya telah melakukan segmentasi pelanggan pada produk. Pada layanan printing, dapat dipastikan bahwa hampir setiap organisasi yang permanen mengadakan event memerlukan service printing. Cipta Mahakarya membuat segmentasi pelanggan dengan membuat kategori pelanggan bisnis dan organisasi. Layanan printing dengan segmentasi bisnis digunakan oleh perusahaan-perusahaan dalam menunjang usahanya. Sedangkan segmentasi organisasi digunakan oleh organisasi dalam memperkenalkan event yang akan berlangsung ke berbagai pihak. 4. Analisis Pasar Pada awalnya Cipta Mahakarya memiliki hak eksklusif untuk menyediakan layanan sablon dan printing di Indonesia. Berdasarkan regulasi yang ditetapkan dikarenakan lonjakan para customer yang diterima dalam waktu singkat. Untuk sablon dalam tahun-tahun terakhir, persaingan di antara layanan sablon lainnya semakin meningkat. Layanan sablon dan printing bersaing terutama atas dasar harga, kecepatan pengerjaan, distribusi, layanan bernilai tambah dan kualitas layanan.

4.5.2 Keintiman Pelanggan