79
Dinamika Penduduk
c. Proyeksi Jumlah Penduduk
Dalam perencanaan pembangunan yang berhubungan dengan kesejahteraan rakyat sering dibutuhkan data jumlah penduduk
pada waktu mendatang. Untuk mengetahui jumlah penduduk suatu wilayah pada waktu mendatang dapat diperoleh dengan
menggunakan metode matematika yang dikenal dengan rumus proyeksi jumlah penduduk.
Rumus-rumus proyeksi jumlah penduduk sebagai berikut.
1 Rumus Aritmatika
Perhitungan jumlah penduduk dengan rumus ini menganggap pertumbuhan penduduk setiap tahun adalah sama.
P
n
= P 1 + rn
Keterangan: P
n
= Jumlah penduduk setelah n tahun ke depan. P
= Jumlah penduduk pada tahun awal. r
= Angka pertumbuhan penduduk. n
= Jangka waktu dalam tahun.
Contoh soal: Wilayah A berpenduduk 50.000 jiwa pada tahun 2005 dan
pertumbuhan penduduknya adalah 2 per tahun. Berapakah jumlah penduduk wilayah A setelah 5 tahun kemudian?
Penyelesaian: P
n
= P 1 + rn
= 50.000 1 + 0,02.5 = 50.000 + 5.000
= 55.000 jiwa
Jumlah penduduk wilayah A setelah 5 tahun mendatang atau tahun 2010 adalah 55.000 jiwa. Pertumbuhan penduduknya
1.000 jiwatahun. Sehingga dalam 5 tahun bertambah 5.000 jiwa.
2 Rumus Geometrik
Perhitungan jumlah penduduk dengan rumus ini mengguna- kan dasar bunga majemuk pertumbuhan penduduk bunga
berbunga.
P
n
= P 1 + r
n
Keterangan: P
n
= Jumlah penduduk setelah n tahun ke depan. P
= Jumlah penduduk pada tahun awal. r
= Angka pertumbuhan penduduk. n
= Jumlah waktu dalam tahun.
Coba kamu akses situs tersebut kemudian jawablah beberapa pertanyaan sebagai berikut.
1. Provinsi manakah yang mempunyai tingkat pertumbuhan penduduk
terendah dan tertinggi selama periode tahun 1990–2000? 2.
Khusus di Pulau Jawa, berapa tingkat pertumbuhan penduduk di DKI Jakarta pada periode tersebut?
3. Provinsi manakah yang mempunyai angka kelahiran total tertinggi pada
tahun 1999? 4.
Angka kelahiran total di tiga provinsi pada tahun 1999 adalah sama. Provinsi manakah dan berapa angkanya?
Kumpulkan data kependuduk- an di wilayahmu dari tahun ke
tahun. Hitunglah proyeksi pertumbuhan penduduk di
wilayahmu untuk lima tahun mendatang
Di unduh dari : Bukupaket.com
GEOGRAFI Kelas XI
80
Contoh soal: Wilayah B berpenduduk 100.000 jiwa pada tahun 2000 dan
pertumbuhan penduduk 2 per tahun. Berapakah jumlah penduduk B setelah 10 tahun?
Penyelesaian: P
n
= P 1 + r
n
= 100.000 1 + 0,02
10
= 121.899 jiwa Jadi, jumlah penduduk wilayah B pada tahun 2010 periode
10 tahun adalah 121.899 jiwa.
3 Rumus Eksponensial
Perhitungan jumlah penduduk dengan rumus ini menganggap bahwa terjadi pertumbuhan penduduk konstan dan kontinu
setiap hari.
P
n
= P .e
rn
Keterangan: P
n
= Jumlah penduduk setelah n tahun ke depan. P
= Jumlah penduduk pada tahun awal. r
= Angka pertumbuhan penduduk. n
= Jangka waktu dalam tahun. e
= Bilangan eksponensial = 2,7182818.
Contoh soal: Jumlah penduduk wilayah C pada tahun 2000 adalah 20.000
jiwa dan pertumbuhan penduduk 2 per tahun. Berapakah jumlah penduduknya pada tahun 2006?
Penyelesaian: P
n
= P . e
rn
= 20.000 . 2,7182818
0,02 . 6
= 22.550 jiwa Jadi, jumlah penduduk wilayah C pada tahun 2006 adalah
22.550 jiwa.
Teori pertumbuhan penduduk yang terkenal dikemukakan oleh Thomas Robert Malthus 1766–1834 seorang ilmuwan dari Inggris. Malthus
berpendapat dalam teorinya, bahwa pertumbuhan penduduk berlangsung mengikuti deret ukur, yaitu meningkat mulai 1, 2, 4, 8, 16, 32, . . . dan
seterusnya setiap 25 tahun. Sedang pertumbuhan pangan berlangsung mengikuti deret hitung yaitu meningkat mulai 1, 2, 3, 4, 5, 6, . . . dan
seterusnya setiap 25 tahun.
Di unduh dari : Bukupaket.com
81
Dinamika Penduduk
B. Dampak Dinamika Penduduk
Ternyata aktivitas manusia sebagai unsur antroposfer sangat beragam. Aktivitas-aktivitas tersebut merupakan wujud dinamika
manusia dalam menjalani proses kehidupannya. Tidak jarang aktivitas- aktivitas tersebut menimbulkan dampak yang tidak kecil bagi
lingkungan, bahkan dampak tersebut dapat secara berkesinambungan merusak lingkungan yang ada. Nah, setelah mempelajari beberapa
bentuk dinamika penduduk di depan, sekarang mari kita temukan bersama dampak-dampak yang bisa ditimbulkannya.
1. Pertumbuhan Penduduk yang Tinggi
Pertumbuhan penduduk merupakan satu hal yang tidak bisa dimungkiri, karena hal tersebut akan terjadi terus-menerus. Yang
menjadi permasalahan, apabila pertambahan penduduk ini tidak terkendali hingga mencapai titik ledakan penduduk yang ditandai
dengan peningkatan jumlah penduduk yang pesat dan tiba-tiba. Berbagai masalah timbul akibat adanya ledakan penduduk, dan pada
umumnya permasalahan berawal dari tidak seimbangnya antara kebutuhan dan ketersediaan sumber daya. Pada akhirnya,
permasalahan yang muncul akan menyangkut aspek fisik, sosial, dan ekonomi masyarakat. Apa saja dampak yang bisa ditimbulkan dari
lajunya pertumbuhan penduduk? a. Peningkatan Pengangguran
Peningkatan pengangguran yang pesat disebabkan adanya pertumbuhan penduduk yang tidak diimbangi dengan lapangan
pekerjaan yang mampu menampung jumlah pencari kerja yang meningkat. Pertumbuhan penduduk berarti juga peningkatan
jumlah tenaga kerja. Apa jadinya jika peningkatan jumlah tenaga kerja tidak diimbangi dengan semakin luasnya kesempatan kerja?
b. Meningkatnya Kemiskinan