Petunjuk Teknis
29
h. Operator Dinas untuk SIM Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan
Operator dinas SIM Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan bertugas untuk:
Memonitor kelengkapan data keanggotaan dan aktifitas komunitas POKJA secara berkala
Memonitor info-info program GTK Kemendikbud secara periodik melalui SIM Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan
Pengendalian konten
Konten Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan moda tatap muka dan daring merupakan tanggung jawab dari UPT dengan menggunakan
standar sistematika yang sudah ditentukan di tingkat pusat. Pada moda daring, UPT mengembangkan konten Pengembangan Keprofesian
Berkelanjutan sesuai kebutuhan dengan pengendalian konten dilakukan secara terpusat dalam sebuah LMS Pengembangan Keprofesian
Berkelanjutan.
Pengendalian Narasumber NasionalPengampu
Peserta dan Instruktur NasionalMentor dapat melaporkan pelayanan Narasumber NasionalPengampu dalam memfasilitasi pembelajaran
kepada UPT tempat Narasumber NasionalPengampu bertugas. Laporan pelayanan dapat disampaikan melalui message, sms atau surel kepada
UPT penyelenggara.
Pengendalian kualitas Instruktur NasionalMentor
Peserta dapat melaporkan pelayanan Instruktur NasionalMentor dalam membimbing peserta melalui tautan message, sms atau surel kepada UPT
penyelenggara.
Petunjuk Teknis
30
I. Hal-hal yang harus diperhatikan dan diantisipasi
Agar peningkatan kompetensi melalui Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan dapat dilaksanakan dengan baik, beberapa hal berikut perlu
diperhatikan: 1. Ketersediaan tempat kegiatan
Tempat pelaksanaan kegiatan Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan harus dilakukan koordinasi sejak dini dengan pihak-pihak terkait.
2. Ketepatan jadwal kegiatan Untuk pemenuhannya harus dilakukan penyelarasan dengan agenda
kegiatan nasional dan regional. 3. Ketersediaan Pusat Belajar
Untuk pemenuhannya harus dilakukan koordinasi dengan Dinas Pendidikan Prov.KabKota dan UPT lainnya.
4. Ketersediaan Tempat Uji Kompetensi TUK TUK yang dimaksud adalah TUK yang telah ada sejak tahun 2015 dan
ditunjuk sebagai TUK oleh Dinas Pendidikan Prov.Kab.Kota. 5. Ketersediaan
Narasumber NasionalPengampu
dan Instruktur
NasionalMentor Untuk pemenuhannya harus dilakukan koordinasi dengan UPT lainnya.
6. Resiko tidak terduga yang dapat terjadi selama persiapan dan pelaksanaan Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan
bencana, sakitmeninggal, pencurian, dll.. Untuk pemenuhannya dilakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait dan penanganannya
disesuaikan dengan prosedur yang berlaku. 7. Keaktifan
peserta pada
Program Pengembangan
Keprofesian Berkelanjutan
Peserta diupayakan aktif mengikuti Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan. Bagi peserta yang tidak aktif agar segera diberi peringatan
dan apabila peringatan tidak ditindaklanjuti oleh peserta tersebut, maka peserta yang bersangkutan tidak direkomendasikan untuk mengikuti tes
akhir.