Rumusan Masalah Tujuan Penelitian

8 Bahasa menurut Pringgawidagda 2002: 4 merupakan alat utama untuk berkomunikasi dalam kehidupan manusia, baik secara individual maupun kolektif sosial. Secara individual, bahasa merupakan alat untuk mengekspresikan isi gagasan batin kepada orang lain. Secara kolektif sosial, bahasa merupakan alat berinteraksi dengan sesamanya. Menurut Finnochiaro 1964: 8, dalam J.P Rombepajung, 1988: 23 „Language is a system of arbitrary vocal symbols which permits all people in a given culture or other people who have learned the systems of that culture to communicate or to interact”. Artinya, bahasa adalah suatu sistem simbol vocal yang dapat membuat keputusan sendiri yang memungkinkan orang dalam masyarakat tertentu, atau orang lain yang telah mempelajari sistem tersebut untuk berkomunikasi atau berinteraksi. Chomsky 1957, melalui Purwo, 1990: 78 menyatakan belajar bahasa merupakan suatu kegiatan yang rasionalistis dan kognitif, dan bukan suatu tanggapan terhadap rangsangan stimulus dari luar. Menurut Iskandarwassid dan Sunendar 2011: 78 bahwa fenomena penguasaan bahasa pertama dan bahasa-bahasa lainnya terjadi dalam setiap bangsa di dunia. Dewasa ini, berkat perkembangan informasi dan komunikasi antarbangsa, ada kecenderungan masyarakat menguasai dua bahasa, bahkan tiga bahasa sekaligus. Menurut Kajian Kurikulum 2004 2004: 2 bahasa asing yang merupakan bentuk pendidikan yang menggunakan aktivitas fisik sebagai 9 medium, merupakan bentuk pendidikan yang unik dan kaya akan berbagai pengalaman yang kelak dibutuhkan agar ia dapat berpartisipasi dan beradaptasi dengan pergaulan dunia modern. Lebih lanjut bila dikaji secara substansial, kegiatan pembelajaran bahasa asing itu merupakan rangkaian proses mental yang aktif dalam mencari, mengingat, dan menggunakan pengetahuan Kurikulum 2004, 2004: 33. Dari beberapa penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa pembelajaran bahasa asing merupakan suatu proses belajar yang dilakukan oleh pendidik dan peserta didik yang berinteraksi secara edukatif dengan tujuan untuk mengembangakan pengetahuan bahasa asing. Melalui bahasa, seseorang dapat menyampaikan ide, pikiran, perasaan atau informasi kepada orang lain, baik secara lisan mupun tulisan.

2. Hakikat Metode Pembelajaran

Metode adalah suatu cara yang digunakan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan Djamarah dan Zain, 1996: 53. Richards dan Renandya 2002: 9 mengutip beberapa teori metode dari beberapa tokoh peneliti 1 Anthony 1963 menyatakan „Method was defined as an overall plan for systematic presentation of language based on a selected approach“, yang artinya metode didefinisikan sebagai keseluruhan rencana untuk presentasi bahasa yang sistematik berdasarkan pendekatan yang diseleksi. 2 Richards and Rodgers 1986 berpendapat bahwa “Method

Dokumen yang terkait

KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN TEXTPUZZLE DALAM PEMBELAJARAN KETERAMPILAN MEMBACA BAHASA JERMAN PESERTA DIDIK KELAS XI SMA NEGERI 3 BANTUL.

2 4 241

KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN FOTO DALAM PEMBELAJARAN KETERAMPILAN MENULIS BAHASA JERMAN PESERTA DIDIK KELAS XI SMA NEGERI 1 SEDAYU BANTUL.

1 2 316

KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR DALAM PEMBELAJARAN KETERAMPILAN MENULIS BAHASA JERMAN PESERTA DIDIK KELAS XI SMA NEGERI 1 SEDAYU BANTUL.

1 10 292

KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN TEKNIK CONCEPT MAPPING DAN TEKNIK CONCEPT SENTENCE PADA PEMBELAJARAN KETERAMPILAN MENULIS BAHASA JERMAN PESERTA DIDIK KELAS XI IPA SMA NEGERI 1 MINGGIR SLEMAN.

0 1 228

KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN METODE SNOWBALL THROWING DALAM PEMBELAJARAN GRAMATIK BAHASA JERMAN PESERTA DIDIK KELAS XI SMA NEGERI 1 SEYEGAN SLEMAN.

3 6 261

KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN MEDIA TEXTPUZZLE DALAM PEMBELAJARAN KETERAMPILAN MEMBACA BAHASA JERMAN PESERTA DIDIK KELAS XI SMA NEGERI 1 MUNTILAN.

3 6 253

KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN TEKNIK ASOSIOGRAM DALAM PEMBELAJARAN KETERAMPILAN MENULIS BAHAS JERMAN PESERTA DIDIK KELAS XI SMA NEGERI 1 NGEMPLAK.

1 2 238

KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN TEKNIK THINK PAIR SQUARE DALAM PEMBELAJARAN KETERAMPILAN MEMBACA BAHASA JERMAN PESERTA DIDIK KELAS X SMA NEGERI 2 BANGUNTAPAN BANTUL.

0 2 226

KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN STRATEGI SQP2RS DALAM PEMBELAJARAN KETERAMPILAN MEMBACA BAHASA JERMAN PESERTA DIDIK KELAS X SMA NEGERI 7 YOGYAKARTA.

4 32 245

KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN TEKNIK KANCING GEMERINCING PADA PEMBELAJARAN KETERAMPILAN BERBICARA BAHASA JERMAN PADA PESERTA DIDIK KELAS XI SMA NEGERI 1 NGEMPLAK SLEMAN.

1 4 160