Penelitian yang Relevan KAJIAN PUSTAKA

62 13 Bahasa yang digunakan harus komunikatif, sehingga pernyataannya mudah dimengerti warga belajarpeserta didik. Berdasarkan kajian tentang pembuatan soal, secara garis besar pembuatan soal harus memperhatikan hal-hal berikut : 1soal harus sesuai dengan indikator, 2materi yang ditanyakan harus sesuai dengan tujuan pengukuran, 3materi yang ditanyakan harus sesuai dengan jenjang jenis sekolah atau tingkat kelas, 4buat petunjuk mengerjakan soal, 5buat kunci jawaban, 6tidak menggunakan bahasa yang berlaku setempattabu, 7bahasa yang digunakan harus komunikatif, sehingga pernyataannya mudah dimengerti warga belajarpeserta didik.

8. Kelayakan Modul

Kelayakan berasal dari kata “layak” yang mendapat awalan ke- dan akhiran –an. Kata layak merupakan serapan dari bahasa Arab “la’iq”. Kamus Besar Indonesia Tim Penyusun Kamus Pusat Bahasa, 2008 : 803 mengatakan layak artinya wajar, pantas, patut, mulia, terhormat. Jika mendapatkan awalan me- dan akhiran –kan maka melayakkan memiliki arti menjadikan layak, mematutkan. Sedangkan kelayakan memiliki arti perihal layak patut, pantas, perihal yg dapat pantas, patut dikerjakan. Kelayakan modul penyelesaian pembuatan gambar busana dilihat dari aspek fungsi dan manfaat modul, elemen mutu modul, karakteristik modul, materi penyelesaian pembuatan gambar busana dan kualitas materi.

B. Penelitian yang Relevan

Tinjauan pustaka ini dimaksudkan untuk mengkaji hasil penelitian yang relevan dengan penelitian penulis. Ada beberapa penelitian yang telah dilakukan sebelumnya diantaranya sebagai berikut : 63 1. Hasil penelitian yang berjudul “pengembangan modul pembuatan kebaya Yogyakarta pada mata pelajaran praktik busana wanita siswa kelas XI SMK Negeri 1 Sewon ” oleh Fitria Wijayanti 2012. Hasil penelitian menyatakan bahwa modul “Pembuatan Kebaya Yogyakarta” untuk pembelajaran busana wanita di SMK N 1 Sewon yang telah teruji sesuai hasil dari validasi ahli materi, ahli media dan guru Mata Pelajaran Busana Wanita yang menyatakan bahwa modul “Pembuatan Kebaya Yogyakarta” layak digunakan sebagai sumber belajar. Setelah divalidasi modul diuji coba kelompok kecil pada 10 siswa. Hasil yang diperoleh bahwa siswa sangat memahami materi pembelajaran modul “Pembuatan Kebaya Yogyakarta” dan siswa menyatakan setuju menggunakan modul pada proses belajar mengajar, serta dapat diujikan pada uji coba lapangan. 2. Hasil penelitian yang ber judul “pengembangan modul sulaman bebas pada mata pelajaran keterampilan kerumahtanggaan di smp negeri 4 Yogyakarta” oleh Weny Kristiani 2012. Penelitian ini merupakan jenis penelitian RD, menggunakan model pengembangan Borg Gall. Hasil penelitian berupa modul sulaman bebas yang sudah layak untuk pembelajaran keterampilan kerumahtanggaan di SMP Negeri 4 Yogyakarta. Kelayakan modul sulaman bebas untuk pembelajaran keterampilan kerumahtanggaan di SMP Negeri 4 Yogyakarta. 3. Hasil penelitian yang berjudul “pengembangan modul pembelajaran macam- macam tusuk hias bagi siswa kelas X SMK Negeri 1 Pandak”, oleh Arum Windani 2012 hasil penelitian menunjukkan bahwa pengembangan modul macam-macam tusuk hias bagi siswa kelas X SMK Negeri 1 Pandak berhasil dilakukan melalui penelitian dan pengembangan modul yang meliputi judul, 64 kompetensi, tujuan pembelajaran, meteri pembelajaran, evaluasi, kunci jawaban, dan daftar pustaka. Hasil validasi modul yang dilakukan oleh 3 ahli media menyatakan “layak” dengan skor rerata 24 dan 3 ahli materi menyatakan “layak” dengan skor rerata 18,7. Kelayakan modul dari uji coba keterbacaan dan pemahaman isi modul oleh siswa sebanyak 32, menunjukkan hasil prosentase 54,1 dalam kategori baik yang artinya siswa mudah memahami materi, bahasa yang digunakan pada modul, dan tertarik dengan tampilan modul. Kajian penelitian disajikan pada tabel 3, sebagai berikut : Tabel 3. Kajian Penelitian Penelitian Uraian Fitria Wijayanti 2012 Weny Kristiani 2012 Arum Windani 2012 Peneliti Tujuan penelitian Mengembangkan media pembelajaran √ √ √ √ Efektivitas modul Jenis penelitian RD √ √ √ √ Evaluasi Asosiatif Variabel Satu √ √ √ √ Dua Lebih dari dua Analisis data Deskriptif √ √ √ √ T-Test Uji hipotesis Mata pelajaran Busana wanita √ Keterampilan kerumahtanggaan √ Hiasan busana √ Menggambar busana √ Model pengemban gan ADDIE √ Borg Gall √ √ Borg Gall yang disederhanakan oleh Tim Puslitjaknov √ Tempat penelitian SMK √ √ √ SMP √ 65 Berdasarkan dari beberapa penelitian terdahulu yang dikemukakan, dapat disimpulkan bahwa penggunaan modul dalam pembelajaran dapat memberikan dampak yang efektif bagi siswa dalam proses pembelajaran, hal ini sesuai dengan latar belakang masalah dalam penelitian ini, yaitu siswa diharuskan untuk belajarmengerjakan tugas secara mandiri, sehingga dengan pengembangan sebuah media modul diharapkan dapat membantu siswa dalam proses pembelajaran.

C. Kerangka Pikir