Kondisi Ikan Famili Chaetodontidae Identifikasi Makanan

47

3.4.2 Kondisi Ikan Famili Chaetodontidae

Untuk mengetahui kelimpahan dan keanekaragaman ikan famili Chaetodontidae metode yang digunakan adalah metode sensus visual ikan karang coral reef fish visual census yang dikemukakan oleh English et al. 1997. Pemasangan garis transek ikan karang 70 meter di lokasi yang sama dengan LIT. Tujuannya agar data ikan karang yang diperoleh dapat juga mendeskripsikan secara rinci daerah terumbu karang yang sedang diteliti. Kelimpahan ikan tiap spesies dihitung dalam batasan jarak 2,5 meter ke kiri dan 2,5 meter ke kanan Gambar 5. Pembatasan jarak pandang berkaitan dengan kemampuan dan keterbatasan mata dalam mengidentifikasi ikan karang. Kegiatan sensus dimulai setelah periode normal tenang kurang lebih 15 menit setelah transek dipasang. Semua jenis ikan Chaetodontidae yang ada dicatat pada kertas atau lembaran data yang sudah disediakan. Pengambilan data ikan per masing-masing stasiun pengamatan dilakukan sebanyak satu kali dan dibantu dengan penggunaan foto bawah air untuk mempermudah dan menkonfirmasi identifikasi spesies. Gambar 5 Ilustrasi teknik pengumpulan data ikan dengan metode sensus visual

3.4.3 Identifikasi Makanan

Untuk mengetahui jenis pemangsaan ikan Chaetodontidae terhadap karang, maka dilakukan analisa isi perut berupa jenis makanan yang dimangsa ikan Chaetodontidae. Kegiatan ini berupa penangkapan terhadap 32 ekor ikan Chaetodontidae dengan menggunakan jaringpanah di stasiun pengamatan. Ikan yang tertangkap terdiri dari 3 jenis yaitu C. baronessa, C. kleinii dan C. lunulatus yang mewakili jenis pemangsa karang obligat dan fakultatif, setelah tertangkap ikan segera dibedah perutnya untuk diambil usus dan diawetkan menggunakan formalin. Isi sampel dimasukkan kedalam botol untuk kemudian dianalisa di laboratorium menggunakan mikroskop. 0 m 70 m 2.5 m 2.5 m 31 48

3.4.4 Parameter Lingkungan