c. Panelis Jenis  panelis  yang  digunakan  adalah  panelis  tidak  terlatih  yang  diambil
dari  mahasiswai  Fakultas  Kesehatan  Masyarakat  Universitas  Sumatera  Utara sebanyak 30 orang. Pada saat diminta penilaian terhadap uji daya terima ini, para
panelis  telah  memenuhi  syarat-syarat  sebagai  panelis  yaitu  tidak  dalam  keadaan sakit  karena  apabila  sakit  maka  kepekaan  indera  perasa  panelis  akan  menjadi
berkurang kemampuannya. Syarat-syarat seseorang panelis adalah :
a. Sehat b. Tidak lelah
c. Tidak buta warna d. Sukarela atau tanpa paksaan
3.9 Pengolahan dan Analisis Data
Data  yang sudah dikumpulkan, diolah secara manual kemudian dianalisis dengan  menggunakan  analisis  deskriptif  persentase.  Untuk  mengetahui  tingkat
kesukaan  dari  panelis  dilakukan  analisis  deskriptif  kualitatif  persentase  yaitu kualitatif yang diperoleh dari panelis harus dianalisis dahulu untuk dijadikan data
kuantitatif. Skor nilai untuk mendapatkan persentase dirumuskan sebagai  berikut Ali, 1992 :
= x 100
Keterangan : = skor presentase
n = jumlah skor yang diperoleh N = skor ideal skor tertinggi x jumlah panelis
Universitas Sumatera Utara
Untuk  mengubah  data  skor  persentase  menjadi  nilai  kesukaan  konsumen, analisisnya  sama  dengan  analisis  kualitatif  dengan  nilai  yang  berbeda,  yaitu
sebagai berikut : Nilai tertinggi
= 3 suka
Nilai terendah =
1 tidak suka Jumlah kriteria yang ditentukan
= 3 kriteria
Jumlah panelis =
30 orang a. Skor maximum
=  jumlah panelis x nilai tertinggi =   30 x 3 = 90
b. Skor minimum =   jumlah panelis x nilai terendah
=  30 x 1 = 30 c. Persentase maksimum
= x 100
=      x 100 = 100 d. Persentase minimum
= x 100
= x 100 = 33,3
e. Rentangan =   Nilai tertinggi – Nilai terendah
=   100 - 33,3 = 66,7 f. Interval presentase
=   Rentangan : Jumlah kriteria = 66,7 : 3 = 22,2 ≈ 22
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan  hasil  perhitungan  tersebut  maka  dapat  dibuat  interval persentase dan kriteria kesukaan sebagai berikut :
Tabel 3.4 Interval Persentase dan Kriteria Kesukaan
Persentase Kriteria kesukaan
78 – 100 Suka
56 – 77 Kurang suka
33 – 55 Tidak suka
Tabel interval persentase dan kriteria kesukaan menunjukkan bahwa pada persentase  33-55  panelis  tidak  menyukai  mayones  dengan  minyak  sawit  merah
dan minyak zaitun berdasarkan aroma, warna, tekstur, dan rasa sehingga termasuk dalam  kriteria  tidak  suka.  Persentase  56-77  panelis  kurang  menyukai  mayones
dengan  minyak  sawit  merah  dan  minyak  zaitun  berdasarkan  aroma,  warna, tekstur, dan rasa sehingga termasuk dalam kriteria kurang suka. Persentase 78-100
panelis  menyukai  mayones  dengan  minyak  sawit  merah  dan  minyak  zaitun berdasarkan  aroma,  warna,  tekstur,  dan  rasasehingga  termasuk  dalam  kriteria
suka. Setelah  mengetahui  bagaimana  penerimaan  panelis  terhadap  mayones
yang  dihasilkan,  langkah  selanjutnya  adalah  mengetahui  ada  atau  tidaknya perbedaan  pada  organoleptik  mayones  dengan  tiga  perlakuan  pengombinasian
minyak sawit merah dan minyak zaitun, maka dapat dilakukan dengan uji statistik non  parametrik  karena  data  merupakan  jenis  data  peringkat  yang  tidak  dapat
diukur dengan skala numerik sehingga harus dikuantifikasi dalam bentuk kategori agar  dapat  diproses.  Adapun  uji  statistik  non  parametrik  yang  digunakan  adalah
Friedman  test  dengan  taraf  signifikan  95.  Analisis  dilakukan  dengan menggunakan program komputer.
Universitas Sumatera Utara
BAB IV HASIL PENELITIAN
4.1 Karakteristik  Mayones  Menggunakan  Minyak  Sawit  Merah  dan
Minyak Zaitun Berdasarkan  penelitian  yang  dilakukan  dengan  tiga  perlakuan  yang
berbeda terhadap mayones dengan menggunakan minyak sawit merah dan minyak zaitun  maka  dihasilkan  mayones  yang  berbeda.  Perbedaan  ketiga  mayones  yang
dihasilkan dapat dilihat pada Gambar 4.1 dan Tabel 4.1 berikut ini:
A1 A2
A3
Gambar 4.1   Mayones  dengan  kombinasi  perbandingan  minyak  zaitun  dan minyak sawit merah
Tabel  4.1.  Karakteristik  Mayones  dengan  Perlakuan  Kombinasi  Minyak
Sawit Merah dan Minyak Zaitun yang Berbeda
Karakteristik Mayones dengan minyak sawit merah dan minyak zaitun
A1 A2
A3
Warna Kuning Pucat
Kuning Lebih Kuning
Aroma Khas Mayones
Khas Mayones Khas Mayones
Rasa Khas Mayones
dan Khas Minyak Zaitun
Khas Mayones dan Khas Minyak
Zaitun Khas Mayones
dan Khas Minyak Sawit Merah
Tekstur Kental
Lebih Kental Sangat Kental
Keterangan : A1 : Kombinasi minyak sawit merah 5 dan minyak zaitun 95
A2 : Kombinasi minyak sawit merah 10 dan minyak zaitun 90 A3 : Kombinasi minyak sawit merah 15 dan minyak zaitun 85
Universitas Sumatera Utara